Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Cegah Lakalantas, Personil Polsek Jawilan Tindak Tegas Larang Truk Parkir Sembarangan  di Bahu Jalan Cirabit

By On Jumat, Maret 14, 2025







Kabupaten Serang xbintangindo.com

Personil Polsek Jawilan Polres Serang melakukan teguran terhadap belasan truk ekspedisi dan truk bermuatan hasil tambang yang parkir sembarangan di sepanjang Jalan raya Cikande Rangkasbitung, wilayah hukum Polsek Jawilan, pada Kamis (13/03/2025).


Pelarangan parkir sembarangan dilakukan, selain mengganggu kenyamanan pengendara, juga mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan tersebut.


Kapolsek Jawilan Iptu Erwan Nurwanda S,E, mengatakan, truk yang diberikan teguran adalah kendaraan yang memarkirkannya di bahu jalan.


"Personil Polsek Jawilan dengan tegas memberikan teguran agar tidak melarang parkir sembarangan," tegasnya.


Dikatakan Kapolsek , Kegiatan pelarangan parkir di bahu jalan terhadap truk yang parkir sembarangan di wilayah hukum polsek jawilan sepanjang jalan Raya Cikande Rangkasbitung akan terus dilakukan. Hal itu sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.


"Kalau untuk membandel ketika datang petugas , tidak ada, selama ini kita tegur mereka langsung berangkat," ucap Kapolsek.


Kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut dari adanya keluhan masyarakat soal kendaraan truk yang parkir sembarangan di sepanjang jalan Raya Cikande Rangkasbitung.


"Tugas tersebut hanya dalam bentuk teguran dan tidak dilakukan sanksi tilang. Karena apabila melakukan tilang pihaknya harus berkoordinasi dengan Satlantas Polres Serang" tutup Iptu Erwan Nurwanda.

PWI Banten dan FKUB Lebak Jajaki Program  Dialog  Kerukunan Umat Beragama

By On Jumat, Maret 14, 2025

LEBAK-Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banten dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Lebak, menjajaki kerja sama dalam bentuk dialog dan diskusi bertemakan akidah terjaga dan kerukunan umat terpelihara ditengah tengah keberagaman pemeluk agama di Kabupaten Lebak.


Acara dialog dan diskusi bertemakan Teras Acara tersebut akan dilakukan live melalui Radio Multatuli FM Rangkasbitung. Selain itu, Teras acara di Multatuli FM  Rangkasbitung itu merupakan kesepakatan dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lebak, karena sebelumnya PWI Banten, FKUB, dinilai  sukses menyelenggarakan bedah buku tentang kerukunan umat beragama karya FKUB untuk mengisi Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2025. 


Ketua PWI Banten, Rian Nopandra mengatakan jika pihaknya kembali bekerjasama dengan FKUB Lebak dan Diskominfo Lebak untuk menggelar acara diskusi yang akan dilakukan di Radio Multatuli FM. Kegiatan ini merupakan terusan atau tindak lanjut dari acara sebelunya yang telah digelar, yaitu diskusi bedah buku tentang kerukunan umat beragama karya FKUB dalam rangka Hari Pers Nasional(HPN) 2025.


              “Kita kembali bekerjasama dengan FKUB Lebak untuk menggelar acara Teras Acara yang akan dikemas dalam diskusi, dialog tentang kerukunan umat beragama di Lebak,”kata Rian Nopandra, Jumat(14/03/2025).


Hal yang sama dikatakan oleh Zubaedy Haerudin, Ketua Forum Kerukunan Umat  Beragama(FKUB) Kabupaten Lebak. Kata Haerudin, pihaknya bersama PWI Banten dan Diskominfo Lebak sepakat jika kerukunan umat beragama perlu terus dipelihara. Karena itu itu butuh sosialisasi dan di informasikan kepada masyarakat, dengan begitu tepat kiranya jika FKUB mengajak PWI Banten dan Diskominfo Lebak untuk bersama sama menyuarakan betapa pentingnya kerukunan umat beragama di masyarakat ditengah kemajemukan.


“FKUB dan Kominfo akhirnya sepakat, kerukunan hidup antarumat beragama perlu terus dipelihara, disosialisasasikan, dan diinformasikan kepada khalayak Kabupaten Lebak khususnya. Karena itu sangat cocok kiranya jika PWI Banten ikut bergabung, karena sayta menilai jika PWI mempunyai kemampuan untuk menjadi corong informasi tentang kerukunan umat beragama,” kata Ketua FKUB Lebak,  Zubaedy Haerudin.


Dalam pelaksanaannya nanti, pasca-Ramadan 1446 H ini, FKUB sebagai pemasok utama bahan dialog, lalu PWI sebagai  pencari  segala sesuatu informasi mengenai  kehidupan antarumat beragama, dan Dinas Kominfo sebagai pengolah bahan agar  jadi layak siar, di samping sebagai produser dan presenter.


 “FKUB, PWI, dan Kominfo bekerja sama dan sama-sama bekerja  dengan cara dan ciri masing-masing, untuk Lebak yang aman, iman, uman, dan amin,”kata Haerudin pula.


Narasumber untuk teras acara ini, yang dibawakan dengan gaya  dialog santai itu, akan melibatkan (secara bergiliran), terdiri dari Pemerintah Kabupaten Lebak, Kejaksaan Negeri Lebak, Polres Lebak, Kodim 0603 Lebak, DPRD Lebak, Kemenag, Badan Kesbangpol, MUI, perguruan tinggi, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan lain-lain.


“Kita ajak semua berdialog, sesuai dengan tema,” kata Haerudin lagi. 


Kerukunan hidup antarumat beragama di Kabupaten Lebak selama ini relatif baik, tak ada gejolak, apalagi sampai kontak fisik antarumat beragama. Di Kabupaten Lebak sendiri, hidup pemeluk enam agama (Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Buddha, dan Konghucu), dengan mayoritas pemeluk agama Islam yang tersebar di 28 kecamatan. Pemeluk agama lain terkonsentrasi di Kota Rangkasbitung, ibu kota Kabupaten Lebak. 


 


Di samping itu ada  pula pemeluk Aliran Kepercayaan Kepala Tuhan Yang Maha Esa (Sunda Wiwitan) terpusat di  lingkungan masyarakat adat Badui di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar. Jumlah mereka mencapai 13.000-an orang  sampai semester 1 tahun 2024. (Rls)

Wow...!!! Ada Apa Ini, Korban Pelecehan Seksual Juga Keluarganya Mengalami Intimidasi dan Tekanan Serius Dari Pihak Sekolahan

By On Jumat, Maret 14, 2025

KABUPATEN TANGERANG - Peristiwa pelecehan seksual yang terjadi di dalam lingkungan yayasan pendidikan SMA Cendikia Al Falah Desa Sukamanah Kecamatan Jambe Kabupaten Tangerang terus bergulir dan jadi sorotan publik. 


Bahkan kini selain peristiwa pelecehan seksual tersebut yang menjadi sorotan, kini mulai ramai muncul dugaan tindakan Intimidasi terhadap korban dan keluarganya kembali jadi momok yang lebih menakutkan.


Hal itu diketahui berdasarkan keterangan dari Tiktoker Nenden Ayu saat ditemui di kawasan Puspemkab Tangerang beberapa waktu lalu. 


Nenden Ayu menjelaskan, saat ini korban dan keluarganya jadi sangat tertutup soal peristiwa tersebut, Padahal sebelumnya korban dan keluarganya sendiri yang mengadukan hal tersebut. 


"Asli, kami menduga korban telah mengalami tekanan juga intimidasi sejumlah oknum yang mengatasnamakan perwakilan pihak sekolah, oleh karena itu kami akan terus mendorong kasus ini agar secepatnya dilakukan proses hukum," ujar Nenden Ayu. 


"Bahkan diantara salah satunya korbannya kini mengalami sedikit gangguan psikis dan sering tiba - tiba berteriak juga menangis sendiri 


Sementara itu Aktivis Kabupaten Ahmad Suhud yang mengetahui kondisi korban tersebut juga mengutarakan hal yang sama kepada Awak Media, "Saya menduga pelaku sengaja dengan berbagai cara telah melakukan upaya penekanan terhadap korban dan keluarganya untuk bungkam terkait peristiwa tersebut," jelasnya 


Yang lebih aneh lagi bahkan pihak Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui DP3A Kabupaten Tangerang pun seperti "Masuk Angin" dan tak diberikan akses penuh oleh pihak sekolah."Ini ada apa sebenarnya ??


Padahal kita ketahui bersama pihak DP3A punya kewenangan dan kewajiban untuk melindungi korban, bahkan mereka juga berhak meminta data yang lengkap terkait hal itu. Disamping tujuan DP3A untuk memberikan trauma Healing terhadap korban sehingga tidak mengalami sebuah gangguan mental atau psikis yang berkepanjangan. "Lihat itu, korban kondisinya saat ini Apa kalian tidak miris," terang Ahmad Suhud seusai mendatangi kantor DP3A (14/03/2025). 


Minimal korban di undang, ke kantor DP3A untuk dilakukan Asesmen karena itu sangat penting.sebagai bukti," ucapnya 


"Karena Asesmen terhadap korban pelecehan seksual itu sangat penting dalam pengumpulan informasi untuk memahami kebutuhan dan permasalahan korban," terang Suhud. 


Kendati demikian, dirinya tetap akan mendorong persoalan ini ke ranah hukum untuk segera diproses lebih lanjut." Jangan terkesan ada upaya menghambat proses selanjutnya," pungkasnya

(Yanto)

Bocil dan Remaja Kluwung Parakan Jawilan Meriahkan Ramadhan dengan Cara Menabueh Bedug DiMushola dihingga Sahur Tiba

By On Jumat, Maret 14, 2025

foto : Remaja kampung Kluwung sedang menabeh bedugdi mushola Nurul iman 

Kabupaten Serang, xbintangindo.com --

DiMushola NURUL IMAN kampung kluwung  RT 02/RW 06 desa parakan kecamatan Jawilan kabupaten serang Banten.bocil dan para remaja mengisi Kegiatan dibulan suci Ramadhan dengan menabuh bedug kegiatan ini ini rutin di lakukan Sehabis solat tarawih .

Ustadz Anang selaku DKM saat dikonfirmasi wartawan mengatakan," anak anak generasi ini harus kita berikan pendidikan dan pembinaan yang baik agar tidak melakukan hal yang negatif, seperti ini lah hal positif  nabeh bedug dimasjid atau di tempat ibadah lainnya, " ujar ustadz Anang. Kamis 13/03/25.


Nabeh bedug juga salah satu kegiatan olahraga,Dari pada anak anak main petasan,perang sarung.yang sangat ber bahaya mendingan bulan puasa di isi dengan kegiatan tadarusan dan nabeh bedug." ujar ustad Anang .

Apeng red xbi//.*

Di Festival Ramadhan Kp.Bayuku Gabus Peserta Penghafal Surat Yasin M.Fajar Kamil dari Kp.Cibeureum Cikande Memukau Penonton

By On Kamis, Maret 13, 2025


Foto : M. Fajar Kamil Peserta penghafal Surat Yasin dari kampung Cibeureum Desa Cikande 

Kabupaten Serang,| xbintangindo.com --

Festival Ramadhan 1446 H yang diselenggarakan oleh paguyuban masyarakat kampung Bayuku Desa Gabus kecamatan Kopo kabupaten Serang Banten ada beberapa peserta yang membuat terpukau dan kagum dengan kemampuan yang dimilikinya, salah satunya peserta penghafal Al-Quran surat Yasin yaitu Muhammad Fajar Kamil putra Ustadz Barji dari kampung Cibeureum Desa Cikande kecamatan Cikande Serang Banten. Kamis, 13/3/25.





Foto : para penonton festival Ramadhan kampung Bayuku Desa Gabus 

Menurut ketua panitia pelaksana Festival Ramadhan kampung Bayuku Alfonso mengatakan," Acara Festival Ramadhan 1446 H ini diselenggarakan oleh paguyuban masyarakat kampung Bayuku Desa Gabus Kopo karena Al-Qur'an di turunkan dibulan suci Ramadhan maka salah satu yang dilombakan yaitu menghafal surat Yasin dan surat-surat pendek lainnya, hal tersebut untuk merangsang regenerasi agar mau belajar mengaji, " ujar Alfonso.


Lanjut Alfonso," semoga selesai acara Festival Ramadhan ini menjadi motivasi agar para orang tua mendorong anak - anak kita agar mau belajar mengaji, " sambung Alfonso.


" Festival Ramadhan ini juga untuk menimalisir kenakalan remaja seperti perang sarung, tawuran dan balap liar, isilah kegiatan positif dibulan suci Ramadhan ini dengan melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an di masjid - masjid dan mushola - mushola atau majlis - majelis taklim tempat tinggal masingmasing." Tutup Alfonso.

Lani gandul xbi//.*


Ngariung Iman Ngariung Aman Dengan Mahasiswa, Pesan Kapolres Serang “Jangan Terlena Dengan Situasi

By On Kamis, Maret 13, 2025






Kabupaten Serang xbintangindo com

Dalam rangka mempererat silaturahmi, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko bersama sejumlah Pejabat Utama (PJU) buka puasa bersama puluhan mahasiswa dari berbagai organisasi di Kabupaten Serang, Kamis (13/3/2025).


Acara buka puasa bersama dilakukan setelah Kapolres dan Pejabat Utama Polres Serang bersama mahasiswa mengikuti zoom meeting bersama Kapolri. Usai berbuka puasa dan shalat Magrib, Kapolres Serang melakukan ngobrol santai.


Kegiatan Wujud Polri Untuk Masyarakat yang dikemas dalam program Ngariung Iman Ngariung Aman ini di gelar di gerbang Kawasan Industri Modern Cikande Kabupaten Serang.


“Tujuan dari program Ngariung Iman Ngariung Aman ini tiada lain mempererat jalinan tali silaturahmi, menyampaikan pesan kamtibmas serta mitigasi permasalahan (cooling system) yang ada di masyarakat,” ujar Kapolres Condro Sasongko disela-sela kegiatan.


Dalam kesempatan itu, Kapolres juga berbagi pengalaman seputar masa remaja yang terlahir dari keluarga guru yang hidup pas-pasan. Meski lahir dari keluarga sederhana, namun Condro Sasongko mengaku memiliki tekad yang kuat untuk membahagiakan kedua orang tuanya.


“Pesan saya pada rekan-rekan mahasiswa, fokuskan pada tujuan utama yaitu belajar. Masa depan untuk meraih cita-cita menjadi orang sukses harus diplaning dari sekarang. Jangan terlena dengan situasi, ok, sepakat ?,” pesan Kapolres yang dijawab sepakat oleh mahasiswa yang hadir.


Selain silaturahmi, Kapolres menjelaskan bahwa kegiatan ini juga sebagai wujud kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam upaya menyerap aspirasi. Dengan silaturahmi ini, kata Condro Sasongko, dirinya dapat mengetahui kondisi, permasalahan dan harapan masyarakat.


“Dengan adanya komunikasi seperti ini, diharapkan akan terjalin hubungan yang baik antara Polri dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk mahasiswa. Kami juga dapat mengetahui permasalahan yang ada di masyarakat,” ungkap Kapolres.


Dalam kesempatan itu, Kapolres juga memberikan pesan kamtibmas kepada mahasiswa yang hadir agar tidak terlibat dalam kenakalan merusak masa depan atau kegiatan yang berpotensi meresahkan masyarakat.


“Saya berharap kalian harus hidup rukun bermasyarakat, menghindari segala jenis kegiatan yang menggangu kondusifitas Kamtibmas atau kenakalan yang berpotensi merusak masa depan kalian,” pinta Kapolres.

Wendry 

Sebagai Wujud Polri Untuk Masyarakat, Kapolres Serang – Wartawan Bagikan Takzil Serta Buka Puasa Bersama

By On Kamis, Maret 13, 2025








Kabupaten Serang xbintangindo.com

Dalam rangka mempererat sinergitas, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko dan Pejabat Utama (PJU) Polres Serang mengadakan buka puasa bersama puluhan wartawan dari berbagai media.


Kegiatan Buka puasa bersama berlangsung usai zoom meeting bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri yang dilaksanakan di Kawasan Industri Modern Cikande, Kamis (13/3/2025).


Selain buka puasa bersama, Kapolres beserta PJU dan wartawan membagikan takzil kepada pengguna jalan serta pengemudi dan penumpang angkutan umum yang melintas di jalan raya Serang – Jakarta.


Dikesempatan itu, Kapolres mengatakan buka puasa bersama rekan-rekan Pers adalah untuk mempererat hubungan silaturahmi dan menumbuhkan rasa kekompakan terlebih di bulan suci Ramadan 1446 Hijriah ini.


“Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan insan Pers yang telah memenuhi undangan buka puasa bersama hari ini, semoga pertemuan ini dapat terus menumbuhkan rasa kekompakan dan memperkuat tali silaturahmi,” ungkap AKBP Condro Sasongko.


Kata Kapolres, jurnalis adalah mitra Polres Serang yang telah mempermudah seluruh kegiatan tugas pokok Kepolisian, harkamtibmas untuk melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat.


“Besar harapan Kapolres, semoga hubungan ini tetap terjaga dengan baik, saling asah asuh mengkritik yang membangun, cerdas semoga Polri menjadi garda terdepan untuk melayani masyarakat,” kata Kapolres.


Menurut Kapolres, acara buka puasa bersama serta pembagian takzil yang diinisiasi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia.


“Kegiatan berbagi takzil dan berbuka puasa yang diinisiasi Kapolri ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia,” jelasnya .


Sementara itu, salah seorang wartawan, Fahmi mengatakan kegiatan ini menunjukkan betapa harmonis dan luar biasanya kolaborasi dan sinergisitas hubungan yang terjalin antara Polri dan Media untuk masyarakat.


“Kegiatan ini menunjukkan kesan yang luar biasa kolaborasi dan sinergisitas Polres Serang dan Media. Terlebih Bapak Kapolres bersama jajaran mau turun langsung untuk berbagi takzil kepada masyarakat,” ucap Fahmi.

Wendry 

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *