Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Sawit Perusahaan PT SIL Dugaan Dijarah, Bentrok Polisi Vs Kelompok Ormas, Begini Komentar Dr Hirwansyah, Ahli Hukum Kepolisian.*

By On Senin, April 14, 2025







*

Bengkulu Utara* Pasca bentrok antara polisi dengan kelompok organisasi masyarakat yang mengatas namakan Uleu Betunen dan Garbeta Jumat 11 April 2025 lalu, saat ini kondisi di kawasan perkebunan dan pabrik kelapa sawit PT Sandabi Indah Lestasi (SIL) sudah kondusif. 


Meskipun penjagaan masih terus dilakukan oleh Polres Bengkulu Utara. Bentrok yang terjadi antara ratusan massa dengan polisi tersebut sempat membuat heboh. 


Ini lantaran beredar video yang menunjukan belasan kali letusan ke udara diduga dilakukan Polres Bengkulu Utara untuk membubarkan massa. Bahkan ada beberapa warga yang diduga sebagai provokator dan dinilai bisa membahayakan aparat diamankan Polisi. 


Bentrok ini terjadi saat manajemen PT Sandabi Indah Lestasi (PT SIL) mengetahui terjadinya penjarahan yang dilakukan oleh organisasi masyarakat tersebut. 


Tak tanggung-tanggung, penjarahan buah kelapa sawit tersebut sebanyak puluhan ton, yang diklaim perusahaan di lahan perkebunan Hak Guna Usaha (HGU) mereka, hingga perusahaan melaporkan kejadian ini ke Polisi.


Hingga akhirnya saat buah kelapa sawit hasil jarahan tersebut dibawa menggunakan 3 truk dan 1 mobil pikap, polisi menghadang mobil tersebut untuk diamankan. Tiba-tiba ratusan massa mendatangi dan sempat terjadi pembicaraan antara massa dengan polisi. 


Namun tiba-tiba ada provokasi hingga massa berusaha meringsek masuk mengambil truk tersebut hingga polisi meletuskan belasan kali tembakan ke udara untuk membubarkan massa. Beberapa warga yang membawa senjata tajam juga terpaksa sempat diamankan polisi lantaran dikhawatirkan bisa melukai petugas.


Ketika dihubungi awak media untuk dimintai tanggapannya, Pengamat dan Ahli Hukum Kepolisian, Dr Hirwansyah, SH, MH, M.Kn, yang juga Dosen tetap Universitas Bhayangkara dan Pengajar di beberapa Universitas lainnya tersebut mengatakan, tindakan dari Anggota Polres Bengkulu Utara tersebut dugaan sudah benar dan tepat, Minggu (13/04/2025).


Ia melanjutkan Polisi bergerak dugaan atas adanya Laporan dari PT SIL, maka langsung cek  ke lokasi dan dugaan menemukan hasil penjarahan puluhan ton di kawasan perkebunan milik perusahaan tersebut dan itu merupakan barang bukti yang sah sesuai pasal 39 ayat (1) KUHAP, tegas Hirwansyah.


Ia menyayangkan kejadian tersebut, seharusnya oknum kelompok ormas menghargai pihak Kepolisian yang sedang melaksanakan tugasnya dan dugaan janganlah membuat keruh, gaduh dan provokasi masyarakat sekitar, kita ini negara Hukum jangan pakai gaya Premanisme, tetapi gunakanlah jalur hukum juga apabila merasa dirugikan.


Apabila hasil sawit tersebut ternyata bukan hak dari PT SIL dan ternyata milik masyarakat sekitar, maka kelompok ormas atau masyarakat dapat membuktikan di Pengadilan Negeri nantinya dengan menyiapkan alat bukti yang cukup dan sah,  sesuai dengan Pasal 184 ayat (1) KUHAP.


Lebih Lanjut Hirwansyah mengatakan, kemungkinan situasi di lapangan memanas, antara para pihak, sehingga pihak Polres Bengkulu Utara, terpaksa memberikan tembakan peringatan di Udara yang tujuannya menurut saya baik ya, untuk membubarkan massa agar tidak memanas dan terjadi hal yang tidak diinginkan, dan sikap dari Kapolres Polres Bengkulu Utara beserta jajarannya tersebut sangat baik dan terukur, patut di apresiasi.


Ia lanjut mengatakan, Penggunaan senjata api oleh pihak Kepolisian dapat kita lihat dalam Peraturan Kapolri Nomor 8 Tahun 2009 Juncto Peraturan Kapolri Nomor 1 Tahun 2009. Kepolisian juga mempunyai diskresi, berupa keputusan atau tindakan selaku salah satu penegak hukum dalam melaksanakan tugas di lapangan. Adapun tugasnya sudah diatur di dalam Undang - Undang No. 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Masyarakat wajib menghargai Polisi, yang melaksanakan tugasnya, ucapannya tegas Hirwansyah.

Red xbi//.*

Pengedar Narkoba Jenis Sabu Akhirnya Dibekuk Satresnarkoba Polres Serang dikontrakkan Kedingding Kibin

By On Minggu, April 13, 2025

Kabupaten Serang xbintangindo.com

Sulit mendapat pekerjaan di tanah rantau, AS, 28 tahun, warga Kecamatan Buay Pemuka Peliung, Kabupaten Oku Timur, Sumatera Selatan, nekad berjualan sabu.


Namun baru sebulan melakukan bisnis haram, pria pengangguran ini diringkus personil Satresnarkoba Polres Serang. Tersangka AS  diamankan di rumah kontrakannya di Desa Kedingding, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.


“Tersangka AS diamankan di dalam rumah kontrakannya pada Kamis 10 April kemarin sekitar pukul 13.00,” terang Kasatresnarkoba AKP Bondan Rahadiansyah, Minggu (13/4/2025).


AKP Bondan mengatakan pengungkapan penyalahgunaan narkoba jenis sabu itu, bermula dari informasi masyarakat akan adanya peredaran narkoba di di Kampung Kedingding, Desa Kedingding, Kecamatan Kibin.


“Dari informasi itu, tim satresnarkoba yang dipimpin Iptu Rian Jaya Surana bergerak ke kontrakan tersangka yang diduga menjadi tempat peredaran narkoba,” katanya.


Kastresnarkoba menjelaskan pada saat melakukan penggerebekan, tersangka di ketahui sedang berbaring yang diduga usai menggunakan sabu. Selain menangkap pelaku, pihaknya juga menemukan 3 paket sabu yang belum sempat diperjualbelikan yang disembunyikan di bawah lemari.


“Pada saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti 3 bungkus berisikan kristal bening yang diduga narkotika jenis sabu,” jelasnya.


Lebih lanjut, Bondan menambahkan tersangka berikut barang bukti 3 paket sabu serta handphone yang digunakan sebagai sarana transaksi itu diamankan ke Mapolres Serang untuk diproses lebih lanjut.


Berdasarkan keterangan, tersangka AS mendapatkan sabu tersebut dari Saudara ER alias Tama di wilayah Palembang. Bisnis haram tersebut sengaja dilakukan karena tidak memiliki pekerjaan dan keuntungan dari menjual sabu digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.


“Atas perbuatannya itu, AS dijerat Pasal 114 ayat 1 Jo pasal 112 ayat 1 Undang-Undang RI No 35 tahun 2009, tentang Narkotika. Ancaman hukumannya minimal 6 tahun penjara dan maksimal hukuman mati,” tegasnya.

Red xbi//.*

Rasa Puncak ..Kabut Tebal Menyelimuti Kawasan Pulau Kutu Desa Jayanti

By On Minggu, April 13, 2025









Kab. Tangerang, xbintangindo.com --

Baru Minggu ke 2 dibulan April 25 ini kawasan ekonomi pulau kutu perbatasan antara Desa Jayanti dengan desa Pasir Muncang Kecamatan Jayanti kabupaten Tangerang Banten terasa seperti dipuncak atau di atas Pegunungan, pasalnya kabut tebal menyelimuti wilayah kawasan pulau kutu pagi ini. Minggu, 13/4/25.








Menurut Nurlita sari pedagang mochi yang biasa berjualan di kawasan ekonomi perdagangan pulau kutu, " kegiatan perdagangan kuliner di pulau kutu biasa dilakukan setiap hari Minggu pagi, namun berbeda sekali cuacanya wilayah kawasan pulau kutu diselimuti kabut tebal putih seperti diwilayah puncak Bogor atau di pegunungan, subhanallah indahnya pulau kutu ku." Ujar Nurlita sari.


Begitu pula dikatakan warga kampung Pabuaran Desa Jayanti AO mengucapkan rasa syukur," subhanallah indahnya dipulau kutu pagi ini, pulau kutu udah kaya di puncak Bogor, keren..

Red xbi//.*

Empat Kali Dikunjungi, Danramil Kopo Sampaikan Rasa Hormat Pada Kapolres Serang

By On Sabtu, April 12, 2025






Kabupaten Serang xbintangindo.com

Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko melaksanakan silaturahmi dengan menemui Kapten Inf Sudarsono dan anggotanya di Markas Koramil 0602-21/Kopo, Sabtu (12/4/2025).


Kegiatan yang dikemas dalam program Ngariung Iman Ngariung Aman adalah kali keempat yang dilakukan AKBP Condro Sasongko ke Markas Koramil Kopo sejak menjabat sebagai Kapolres Serang.


Dalam kunjungannya yang keempat ini, Kapolres didampingi Kasatintelkam Iptu Saeful Sani SE, Kapolsek Kopo Iptu Aripin Simbolon SH, Kapolsek Cikande AKP Tatang SH dan Kapolsek Jawilan Iptu Erwan Nurwanda SE dan Kasi Propam Ipda Jhoni Yuhanto.


“Kegiatan ini bagian dari program Ngariung Iman Ngariung Aman yang intinya silaturahmi sekaligus untuk memperkuat komunikasi, koordinasi dan kolaborasi serta memupuk soliditas dan sinergitas TNI-Polri,” kata Kapolres AKBP Condro Sasongko.


Dalam kesempatan itu, Kapolres Condro Sasongko menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapten Inf Sudarsono berserta anggotanya yang telah memberikan waktunya untuk bersilaturahmi.


Kapolres juga menyampaikan terima kasih atas sinergitas dan soliditas TNI-Polri sehingga dapat menjaga kondusifitas kamtibmas di wilayah hukum Polres Serang tetap aman dan nyaman.


“Kami berharap jalinan silaturahmi yang sudah terbina dengan baik ini tetap berlanjut dan berkesinambungan dalam rangka memperkokoh sinergitas TNI Polri dalam memberikan kenyamanan kepada masyarakat,” ujar Alumnus Akpol 2005.


Danramil 0602-21/Kopo, Kapten Inf Sudarsono juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres beserta rombongan yang telah berkenan datang untuk bersilaturahmi memperkokoh komunikasi dan kordinasi.


“Sebagai rasa hormat, kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada bapak Kapolres karena ini kali keempat telah meluangkan waktu untuk bersilaturahmi di markas kami,” ucap Kapten Inf Sudarsono.


“Sesuai perintah pimpinan, kami dari TNI selalu siap bersinergi dengan jajaran Polres Serang menjaga kondusifitas kamtibmas serta memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” ungkap Danramil.

Program Asta Cita Swasembada Pangan,Gubernur Banten Bersama Kapolres Serang Melaksanakan Panen Raya Jagung

By On Sabtu, April 12, 2025








Kabupaten Serang xbintangindo.com

Gubernur Banten H. Andra Soni, SM, M, AP bersama Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, SH , S IK, MH, M Si melaksanakan panen raya jagung di Desa Ranca Sumur, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Sabtu (12/4/2025).


Panen raya jagung di lahan seluas 3 hektar ini merupakan hasil kerjasama Polres Serang dan Kelompok Tani Budi Makmur Kecamatan Kopo dalam mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan Presiden RI Prabowo Subianto.


Gubernur Andra Soni menyampaikan apresiasi kepada Kelompok Tani Budi Makmur yang telah sukses melaksanakan panen raya jagung program Asta Cita Presiden RI dalam Swasembada Pangan. 


Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko yang telah mendukung penuh pada kelompok tani dengan memberikan bantuan mulai dari bibit, pupuk, pestisida, insektisida serta alat tanam bibit jagung.


"Saya sudah mendengar kiprah bapak Condro ini. Kapolres Serang ini paling-paling. Saya sampai sulit mengatakannya karena beliau adalah Kapolres yang paling banyak palingnya membantu kelompok tani di Kabupaten Serang dalam mendukung program ketahanan pangan," kata Andra Soni.


Gubernur menegaskan program ketahanan pangan ini harus terus dikembangkan oleh kelompok tani agar hasil pertanian semakin meningkat agar dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas. Andra Soni berharap hasil panen yang dinilai cukup bagus ini bisa memotivasi kelompok tani agar hasilnya lebih ditingkatkan lagi.


"Produksi jagung baru dikisaran seratusan ribu ton pertahun. Sedangkan di Provinsi Banten ini ada 16 perusahaan pakan ternak besar dengan kebutuhan jagung mencapai 1,2 juta ton pertahun. Jadi produktifitas pertanian jagung ini perlu ditingkatkan," tandasnya.


Sementara Pembinan Kelompok Tani Budi Makmur Kecamatan Kopo, Abidin Natsar dalam sambutannya mengamini apa yang disampaikan Gubernur Banten Andra Soni terkait kiprah Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko dalam mendukung serta membantu kelompok tani dalam menjalankan program swasembada pangan.


"Perlu saya sampaikan ke bapak Gubernur bahwa Kelompok Tani Budi Makmur adalah salah satu yang disupport bapak Condro, mulai dari pemberian bibit, pupuk mau peralatan pertanian," ungkap Abidin Natsar.


Terkait peningkatan produktifitas hasil pertanian seperti yang disampaikan Gubernur Banten, Abidin Natsar mengatakan bahwa Kelompok Tani Budi Makmur telah menyiapkan lahan seluas 12 hektar yang siap ditanami jagung dan padi.


"Kami sudah siapkan lahan tambahan seluas 12 hektar untuk ditanami jagung dan padi. Bapak Kapolres Condro sudah menyiapkan semua kebutuhan ini. Dan sekali lagi saya menyampaikan terimakasih kepada Kapolres Serang," ucap mantan Ketua KPU Kabupaten Serang.


Di tempat yang sama Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan panen raya jagung ini sebagai bukti komitmen Polres Serang dan Kelompok Tani dalam mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan Presiden Prabowo Subianto.


"Panen raya jagung ini menjadi bukti dari komitmen Polres Serang dan Kelompok Tani dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Saya mengapresiasi kepada Kelompok Tani Budi Makmur yang telah sukses melaksanakan panen raya sesuai target 4 bulan," kata Kapolres.


Turut hadir dari Polda Banten diwakili Staf ahli Kombes Pol Widya  Andriani dan Waka Polres Serang Kompol Fauzan Afifi, S, IK, Kapolsek Cikande AKP Tatang, SH, Kapolsek Kopo Iptu Aripin Simbolon, SH, Kapolsek Jawilan Iptu Erwan Nurwanda, SE, Kasat Intelkam Iptu Saipul Sani, SE,  Kasie Propam Ipda Jhony Yuhanto serta Danramil Kopo Kapten Infanteri Sudarsono.


Masih dengan Kapolres Condro juga menjelaskan usai panen raya, juga akan dilakukan penanaman kembali bibit jagung. Untuk program ketahanan pangan selanjutnya, ada penambahan lahan 12 hektar untuk ditanami jagung dan padi.


"Kami telah menyiapkan seluruh bantuan yang dibutuhkan Kelompok Tani Budi Makmur. Bantuan yang kami berikan berupa bibit jagung sebanyak 50 kg, bibit padi 250 kg, pupuk nitrea murni 50 kg, NPK 250 kg, pupuk.

RED xbi 

Program Asta Cita Swasembada Pangan,Gubernur Banten Bersama Kapolres Serang Melaksanakan Panen Raya Jagung

By On Sabtu, April 12, 2025






SERANG, - Gubernur Banten Andra Soni bersama Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko melaksanakan panen raya jagung di Desa Ranca Sumur, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, Sabtu (12/4/2025).


Panen raya jagung di lahan seluas 3 hektar ini merupakan hasil kerjasama Polres Serang dan Kelompok Tani Budi Makmur Kecamatan Kopo dalam mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan Presiden RI Prabowo Subianto.


Gubernur Andra Soni menyampaikan apresiasi kepada Kelompok Tani Budi Makmur yang telah sukses melaksanakan panen raya jagung program Asta Cita Presiden RI dalam Swasembada Pangan. 


Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko yang telah mendukung penuh pada kelompok tani dengan memberikan bantuan mulai dari bibit, pupuk, pestisida, insektisida serta alat tanam bibit jagung.


"Saya sudah mendengar kiprah bapak Condro ini. Kapolres Serang ini paling-paling. Saya sampai sulit mengatakannya karena beliau adalah Kapolres yang paling banyak palingnya membantu kelompok tani di Kabupaten Serang dalam mendukung program ketahanan pangan," kata Andra Soni.


Gubernur menegaskan program ketahanan pangan ini harus terus dikembangkan oleh kelompok tani agar hasil pertanian semakin meningkat agar dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas. Andra Soni berharap hasil panen yang dinilai cukup bagus ini bisa memotivasi kelompok tani agar hasilnya lebih ditingkatkan lagi.


"Produksi jagung baru dikisaran seratusan ribu ton pertahun. Sedangkan di Provinsi Banten ini ada 16 perusahaan pakan ternak besar dengan kebutuhan jagung mencapai 1,2 juta ton pertahun. Jadi produktifitas pertanian jagung ini perlu ditingkatkan," tandasnya.


Sementara Pembinan Kelompok Tani Budi Makmur Kecamatan Kopo, Abidin Natsar dalam sambutannya mengamini apa yang disampaikan Gubernur Banten Andra Soni terkait kiprah Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko dalam mendukung serta membantu kelompok tani dalam menjalankan program swasembada pangan.


"Perlu saya sampaikan ke bapak Gubernur bahwa Kelompok Tani Budi Makmur adalah satu yang disupport bapak Condro, mulai dari pemberian bibit, pupuk mau peralatan pertanian," ungkap Abidin Natsar.


Terkait peningkatan produktifitas hasil pertanian seperti yang disampaikan Gubernur Banten, Abidin Natsar mengatakan bahwa Kelompok Tani Budi Makmur telah menyiapkan lahan seluas 12 hektar yang siap ditanami jagung dan padi.


"Kami sudah siapkan lahan tambahan seluas 12 hektar untuk ditanami jagung dan padi. Bapak Kapolres Condro sudah menyiapkan semua kebutuhan ini. Dan sekali lagi saya menyampaikan terimakasih kepada Kapolres Serang," ucap mantan Ketua KPU Kabupaten Serang.


Di tempat yang sama Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan panen raya jagung ini sebagai bukti komitmen Polres Serang dan Kelompok Tani dalam mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan Presiden Prabowo Subianto.


"Panen raya jagung ini menjadi bukti dari komitmen Polres Serang dan Kelompok Tani dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Saya mengapresiasi kepada Kelompok Tani Budi Makmur yang telah sukses melaksanakan panen raya sesuai target 4 bulan," kata Kapolres.


Condro juga menjelaskan usai panen raya, juga akan dilakukan penanaman kembali bibit jagung. Untuk program ketahanan pangan selanjutnya, ada penambahan lahan 12 hektar untuk ditanami jagung dan padi.


"Kami telah menyiapkan seluruh bantuan yang dibutuhkan Kelompok Tani Budi Makmur. Bantuan yang kami berikan berupa bibit jagung sebanyak 50 kg, bibit padi 250 kg, pupuk nitrea murni 50 kg, NPK 250 kg, pupuk organik 1 ton, pembasmi gulma 65 botol serta 2 alat tanam jagung (corn seeder)," kata Kapolres.

Antisipasi Calo Dan Pungli Di Upt Samsat, Polres Serang Terjunkan Tim Satgas Saber Pungli

By On Sabtu, April 12, 2025






Kabupaten Serang xbintangindo.com

Program Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Provinsi Banten Tahun 2025, disambut antusias oleh masyarakat. Hingga hari ketiga, UPT Samsat yang ada di Provinsi Banten masih dipadati wajib pajak.


Mengantisipasi adanya praktek percaloan dan pungutan liar, Polres Serang telah menurunkan Tim Pencegahan, Penindakan dan Intelijen Satgas Saber Pungli untuk melakukan pengawasan pelayanan di UPT Samsat Kabupaten Serang.


“Kegiatan yang dilakukan Tim Satgas Pungli ini merupakan tindak lanjut dari atensi bapak Kapolres Serang selaku penanggung jawab Satgas Saber Pungli Kabupaten Serang berdasarkan Keputusan Bupati Nomor : 700/Kep 130 – Huk. Inspektorat/2025 tanggal 14 Januari 2025,” terang Kasatreskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady ES, Sabtu (12/4/2025).


Tugas dari Tim Satgas Saber Pungli ini, kata Kasatreskrim, melakukan kegiatan deteksi dini, penyusupan dan mengumpulkan bahan keterangan, baik terhadap petugas pelayanan maupun wajib pajak. Ini untuk mengetahui adanya praktek percaloan maupun pungutan liar pada wajib pajak.


“Tidak hanya melakukan pengawasan, Tim Satgas juga mengumpulkan keterangan dari wajib pajak. Dari beberapa masyarakat yang diwawancarai belum ditemukan adanya praktek percaloan atau pungli,


Kasatreskrim mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan Tim Satgas Saber Pungli ini merupakan salah satu upaya untuk pencegahan serta memberikan kenyamanan kepada masyarakat mengikuti program relaksasi pajak kendaraan bermotor.


“Kami berharap keberadaan Tim Satgas Pungli ini dapat memberikan kenyamanan pada masyarakat. Dan kami juga berharap masyarakat tidak takut untuk melapor jika ada ada oknum petugas yang melakukan pungli,” tandasnya.

Wendry 

Ngariung Iman Ngariung Aman Kapolres Serang Bersama Belasan Pengurus ASPSB Kabupaten Serang

By On Sabtu, April 12, 2025





 

Kabupaten Serang xbintangindo.com

Sebanyak 12 Ketua dan Pengurus Serikat Pekerja dari Aliansi Serikat Buruh di Kabupaten Serang mendatangi rumah dinas Polres Serang, Jumat (11/4/2025) malam.


Kedatangan Ketua dan Pengurus Serikat Pekerja ini untuk bersilaturahmi serta mengkordinasikan rencana kegiatan Hari Buruh (May Day) tingkat Kabupaten Serang yang rencananya akan digelar di lapangan Situ Terate, Kecamatan Cikande pada 1 Mei mendatang.


“Kedatangan kami ke rumah dinas ini untuk bersilaturahmi karena masih suasana Idul Fitri, sekaligus mengkoordinasikan rencana peringatan Hari Buruh mendatang,” ujar Ketua Aliansi Serikat Pekerja Serikat Buruh (ASPSB) Kabupaten Serang, Asep Saepulloh.


Menurut Asep Saepulloh, sambutan Kapolres Serang sangat kami apresiasi. Dalam pertemuan itu, Kapolres juga berharap adanya komunikasi sehingga jika ada permasalahan bisa diselesaikan dengan cepat.


“Silaturahmi seperti ini yang diharapkan Kapolres dan kami pun ingin komunikasi ini terus terjalin. Kalau terputus, masing-masing kan jadi bingung,” ujar Asep Saepulloh.


Terkait peringatan pada Hari Buruh, Asep Saepulloh mengatakan perayaan Hari Buruh tingkat Kabupaten Serang akan dipusatkan di lapangan Situ Terate di Kecamatan Cikande.


“Perlu saya laporkan bahwa kami (buruh) tidak akan melakukan aksi, yang kami lakukan adalah bhakti sosial serta panggung hiburan sederhana mengingat kondisi ekonomi global yang tidak baik,” tandasnya.


Sementara Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko mengatakan, bahwa silaturahmi dan koordinasi buruh merupakan rangkaian yang selama ini sudah terjalin. Kapolres mengapresiasi dengan rencana rekan Serikat Pekerja yang merayakan Hari Buruh dengan tidak turun ke jalan.


“Tentunya rencana ini harus diapresiasi. Ini suatu hal yang positif untuk menghilang imej May Day identik dengan aksi unjukrasa. Saya selaku pimpinan di Polres Serang berharap kegiatan ini bisa dilakukan setiap tahunnya,” ungkap Kapolres.


Kapolres juga berharap masyarakat mendukung dengan rencana buruh ini. Begitupun instansi terkait bisa memfasiltasi agar peringatan buruh ini bisa berjalan dengan baik.


“Perlu adanya dukungan dari instansi terkait agar rencana rekan buruh ini bisa berjalan baik,” kata Kapolres didampingi Kasatintelkam Iptu Saeful Sani dan Kasi Propam Ipda Jhoni Yuhanto.


Kedua belas Ketua dan Pengurus Ketua koordinator ASPSB, Ketua SPM FK3 IKPP, Ketua DPC Garteks KSBSI, Ketua DPC FSP – KEP, Ketua DPC KSPSI 1973, Ketua FSB CIKOJA, Ketua KC FSPMI, KC FSPMI, DPC Garteks KSBSI, Sekertaris ASPSB, Gafteks KSBSI, Sekertaris DPC FSP-Kep Kabupaten Serang.

Kapolsek Cikande AKP Tatang, SH Bersama Ketua DPC Garteks KSBSI Serang Raya Lakukan Peletakan Batu Pertama Bedah Rumah Warga Koper Jelang Mayday 2025

By On Sabtu, April 12, 2025










Kabupaten Serang, xbintangindo.com

Sebagai wujud kepedulian sosial dan dalam rangka menyambut Hari Buruh Internasional (Mayday) tahun 2025, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Federasi Serikat Buruh (FSB) Garteks Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Serang Raya berkolaborasi dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Cikande Polres Serang menggelar kegiatan bedah rumah bagi warga kurang mampu ( Rutilahu) di Desa Koper, Kecamatan Cikande.


Kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 April 2025, dengan fokus pada kediaman Bapak Amin yang berlokasi di Kp. Tegal Pudak, Desa Koper. Rumah Bapak Amin terpilih sebagai penerima bantuan bedah rumah agar menjadi hunian yang lebih layak dan sehat.


Acara peletakan batu pertama sebagai simbol dimulainya proses bedah rumah dihadiri langsung oleh Kapolsek Cikande, AKP Tatang, S.H; Ketua DPC FSB Garteks KSBSI Serang Raya, Faisal Rahman; Sekjen ASPSB Kab. Serang Arizal Peni; Panit 1 Binmas Polsek Cikande, Iptu Rokhidi; sejumlah anggota FSB Garteks; serta partisipasi aktif dari masyarakat sekitar.


Dalam sambutannya, Ketua DPC FSB Garteks KSBSI Serang Raya, Faisal Rahman, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen organisasi buruh tidak hanya memperjuangkan hak-hak pekerja, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap kondisi sosial masyarakat di sekitarnya.


"Menjelang Mayday, kami ingin memberikan kontribusi positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Bedah rumah ini adalah salah satu wujud solidaritas kami," ujarnya.


Kapolsek Cikande, AKP Tatang, S.H, menyambut baik inisiatif FSB Garteks KSBSI Serang Raya. Beliau menyampaikan apresiasi atas kepedulian dan sinergi yang terjalin antara organisasi buruh dan kepolisian. "Kegiatan bedah rumah ini adalah contoh kolaborasi yang baik antara Polri dan elemen masyarakat, termasuk serikat buruh. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi Bapak Amin dan keluarganya," kata AKP Tatang.


Bapak Amin, penerima bantuan bedah rumah, tidak dapat menyembunyikan rasa haru dan terima kasihnya. "Saya sangat berterima kasih kepada Bapak-bapak dan Ibu-ibu dari Garteks dan Bapak Polisi atas bantuan yang sangat berharga ini. Semoga kebaikan Bapak dan Ibu sekalian dibalas oleh Allah SWT," ucap Bapak Amin dengan mata berkaca-kaca.


Kegiatan bedah rumah ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan materiil, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan menunjukkan sinergitas yang positif antara organisasi buruh dan kepolisian dalam mewujudkan kepedulian sosial di tengah masyarakat. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pihak lain untuk bersama-sama berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Wendry xbi 

Pulang Kerja Karyawati PT. PWI Rangkas Alami Lakalantas dengan Truk Pasir

By On Sabtu, April 12, 2025

foto: korban saat masih berada di kolong mobil truk pasir, tak lama warga menolongnya.

Kabupaten Lebak,| xbintangindo.com --

Dalam perjalanan pulang kerumah membawa kendaraan motor, salah satu karyawati pabrik sepatu PT. Park World Indonesia (PWI ) inisial MN mengalami kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) dengan mobil truk Fuso bermuatan pasir dijalan terminal Mandala Rangkas Bitung. Jumat 11/4/25. Pukul. 20.00 WIB.


Atas kejadian lakalantas tersebut korban MN mengalami luka cacat tetap kaki remuk terlintas ban belakang mobil truk Fuso bermuatan pasir, dibantu warga korban segera dilarikan ke RSUD Rangkas Bitung kabupaten Lebak Banten.


"Ya pak, tadi saya lihat ada kecelakaan lalu lintas antara Truk Pasir dengan motor, yang bawa motor seorang wanita informasi nya karyawati pabrik sepatu PT. PWI Rangkas, wanita yang menjadi korban tergeletak di kolong mobil truk pasir, kakinya remuk terlintas ban mobil truk pasir, terlihat darah diban belakang truk bekas melindas kaki korban." Kata saksi mata.


"Tadi korban ditolong warga keluar dari kolong truk dan korban langsung dibawa ke RSUD Rangkas Bitung kabupaten Lebak, sedangkan mobil truk diamankan polisi, " sambung saksi mata.

Apeng xbi//.*

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *