Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Warga Mengeluh..!" Sudah 2 Bulan Lokasi Pembuangan Limbah Karet Fiber di Desa Parakan Jawilan Terbakar dan Mengeluarkan Bau Menyengat

By On Jumat, September 20, 2024


Foto : limbah karet fiber yang terbakar dilokasi pembuangan. Jumat, 20/09/24.

Kab. Serang,| xbintangindo.com--

Sudah 2 bulan lebih warga kampung Nusa RT. 02/05 Desa Parakan Kecamatan Jawilan Kabupaten serang Banten mengeluhkan bau menyenggat yang berasal dari pembakaran limbah karet fiber. 


Sebut saja emak Dahlia (Nama Samaran) dan keluarga salah satu warga kampung Nusa Desa Parakan Yang mengeluhkan bau menyenggat akibat pembakaran limbah karet fiber diwilayahnya.








"



Api terlihat jelas Jika di malam hari di pembakaran limbah karet fiber.


Baunya pak menyengat sekali sesak dada saya, itu api bakaran limbah karet fiber gak mati-mati sudah dua bulan lebih, kami warga kampung Nusa sangat terganggu, kalau terus-terusan begini menghirup udara bau begini, lama- lama bisa sakit semua warga kampung Nusa pak, tolong pak agar masalah ini segera diselesaikan, kami warga kampung Nusa ingin hidup sehat, ingin menghirup udara segar." keluhnya.


Warga lainnya juga menjelaskan," limbah karet fiber itu dikirim oleh warga kami (Ranta) entah itu limbah karet fiber berasal dari mana, kami tanyakan pak Ranta tidak mau menjawab, informasi nya pabrik nya sudah bangkrut, " katanya.


Lanjutnya," pihak muspika pernah memanggil Ranta, agar Ranta dapat menyelesaikan masalah kebakaran limbah karet fiber yang dikirimnya, sudah pakai 2 diesel pompanisasi dan 2 mobil kebakaran namun tetap saja api tidak mau padam, kasihan pak warga kampung Nusa, terlebih lagi kepada anak-anak lama-lana warga bisa terjangkit penyakit saluran pernapasan akut (ISPA)." tuturnya.


Ranta saat dikonfirmasi melalui via whatsapp, sampai berita ini disiarkan belum menjawab.

Redaksi xbi//.*

Sungai Cidurian Banten Berwarna Hitam Pekat dan Bau Tak Sedap, Warga dan Beberapa Kades Bosan Buat Pengaduan ke DLH Provinsi Banten

By On Jumat, September 20, 2024






Sungai cidurian Banten nasibmu kini

Banten, xbintangindo.com--

Sering sekali kita lihat sungai Cidurian berwarna hitam pekat dan mengeluarkan bau tak sedap, sungai yang berada di wilayah Provinsi Banten pembatas antara Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak dengan Kabupaten Tangerang. 


Fenomena tersebut bukan karena alam, melainkan diduga karena ulah manusianya yang tidak bertanggung jawab, bantaran sungai cidurian banyak sekali pabrik-pabrik berdiri, menurut beberapa warga sudah puluhan tahun sungai cidurian tercemar, dugaan warga sungainya di cemari oleh manusia jahat yang sengaja membuang limbah cair berwarna dan berbau dari pabrik dekat bantaran sungai cidurian.


Apeng Gacon warga kecamatan Jawilan mengeluhkan nasib warga jawilan dan nasib sungai Cidurian kini.


"Sungai Cidurian sudah puluhan tahun tercemar limbah pabrik pak, lihat saja sekarang air sungai berwarna hitam pekat dan bau tak sedap dan kondisi seperti ini sudah berlangsung puluhan tahun jika musim kemarau". Kata Apeng.


Apeng Menjelaskan," Ratusan warga beberapa kali pernah mengeluhkan keadaan air sungaisungai cidurian yang sudah tidak dapat dimanfaatkan oleh warga ke kepala desa (Kades) dan pihak muspika kecamatan Jawilan namun tetap saja dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten maupun DLH Provinsi Banten tidak ada tindakan apapun, mereka seperti sudah di nina bobo kan dengan kepentingan pribadi, tidak mementingkan keluhan dan nasib warga bantaran sungai cidurian." tuturnya.


Salah satu kades yang peta wilayahnya di bantaran sungai cidurian mengatakan," betul pak, warga kami yang tinggal dan memanfaatkan sungai cidurian sering mengeluhkan keadaan sungai cidurian jika kemarau tiba berubah warna menjadi hitam pekat dan berbau, sehingga warga tidak dapat memanfaatkan air sungai tersebut." kata kades yang tidak mau disebutkan namanya.


"Ternyata bukan saya saja yang menerima pengaduan dari warga, rekan saja sesama kades yang berdomisili di dekat bantaran sungai cidurian juga sama jika warganya sering mengeluhkan keadaan air sungai cidurian yang sudah tidak dapat dimanfaatkan." ujarnya.


Lanjut," para kades yang menerima keluhan warga, sudah memberi tembusan ke pak camat dan pak camat pun sudah memberikan tembusan pemberitahuan ke BBWSC3 serta ke DLH Kabupaten maupun DLH Provinsi Banten, kami para kades terdampak sampai bosan membuat pengaduan resmi ke DLH Kabupaten/Provinsi Banten, karena sampai sekarang tidak ada tindakan apapun, kami sudah bekerja, kami kasihan warga sekitar bantaran sungai cidurian, hanya bisa menghirup bau tak sedap dampak dari sungai yang tercemar." tutup kades.

Redaksi xbi//.*



Pemeliharaan Jalan Cirabit di Soal Serius Oleh Warga dan Aktivis di Kedai Kopi Cikande

By On Jumat, September 20, 2024








Foto : Tampak Besi dowel yang di pasang sebelum diberikan coran diikat kawat bendrat. 

Kab. Serang,| xbintangindo.com--

Obrolan hangat di kedai kopi pasar Banjar sari Cikande terlihat keseruannya, terdengar beberapa orang sedang membahas proyek pemeliharaan jalan Cikande - Rangkasbitung   yang belum lama ini dikerjakan. Kamis. 19/09/23.


Tak sengaja awak media xbintangindo.com mampir dan memesan segelas kopi di kedai kopi tersebut, ternyata beberapa pengunjung kedai sedang membahas saat proses pekerjaan proyek pemeliharaan jalan Cirabit pada pembesiannya. 


Rony yang mengaku warga Kopo mengatakan jika pembesian untuk jalan provinsi seharusnya menggunakan besi dowel dan besi ram, yang mana besi ketemu besi itu harus dilas, bukan di ikat kawat.


"Yang saya tau pak, kalau jalan provinsi itu untuk pembesian harus kokoh dan kuat apa lagi ini jalan cirabit yang melintas kendaraan-kendaraan berat dengan tonase over load, perakitan besi ram dan besi dowel, besi ketemu besi harus dilas jangan di ikat kawat bendrat, ini yang saya foto perakitan besi nya hanya di ikat pakai kawat saja, mana kuat," jelas Rony sambil menunjukan dokumentasi pembesian saat kontraktor mengerjakan diwilayah Cikande. 


Penjelasan Rony ditangki  Ahmad yang mengaku warga Cikande," Dilihat dari RAB dan juklak juknisnya dulu lah Ron, apakah tertulis dalam RAB dan tertera pada gambar proyek yang di berikan oleh DPU Provinsi Banten dilas atau di ikat kawat saja, begitu Ron." kata Ahmad.


Masih dengan Ahmad," saya pernah minta besi bekas bobokan, ehh..ternyata gak boleh dimarahin sama pengawasnya, katanya mau dijual kelapak limbah buat beli rokok anak-anak, karena gak dikasih ya..saya gak jadi ambil, 


Begitu juga dengan Muhlisin," logikanya kg Rony dan Kg Ahmad, untuk sekelas jalan provinsi Banten seharusnya perakitan pembesiannya besi itu dilas, kalau tidak salah proyek pemeliharaan jalan Cirabit ini anggarannya milyaran loh. " ujar Muhlisin.


Lanjut Muhlisin," Saya beberapa kali mengerjakan proyek betonisasi di wilayah Kabupaten Tangerang, itu di juklak dan juknisnya perakitan besi dowel dan besi ram nya itu di las bukan di ikat kawat bendrat, apa lagi proyek jalan provinsi logika nya wajib di las, malu atuh proyek provinsi pembesiannya masih diikat kawat,  tutur Muhlisin.


"Gini saja kawan-kawan, kebetulan ada wartawan disini, kita harap wartawan yang sedang ngopi ini memberitakan obrolan kita, semoga aspirasi kita ini tersampaikan ke DPU Bina Marga Provinsi Banten, kejaksaan Tinggi Banten dan Polda Banten. Sudah benarkah kontraktor yang mengerjakan proyek pemeliharaan jalan Cirabit sistem betonisasi ini." Tutup Muhlisin.

Red.

 H.Sanusi Kades Blukbuk Kecamatan Kronjo, Jelaskan Perihal Adanya Berita Yang Menyudutkan Dirinya

By On Kamis, September 19, 2024

H. Sanusi 

KABUPATEN TANGERANG - Munculnya sebuah pemberitaan dari salah satu Media Online terkait aktivitas galian tanah di Desa Blukbuk serta adanya dugaan Kepala Desa setempat (red H.Sanusi) menerima sejumlah kompensasi dari pihak pengelola galian Desa Blukbuk, seakan ibarat, "Menepuk Air di Dalam Mangkok"


Dalam wawancaranya Awak Media dengan pemimpin Desa Blukbuk H.Sanusi secara jujur membenarkan bahwa dirinya menerima sejumlah dana seperti yang diberitakan tersebut melalui bukti transfer," jelasnya (19/09/2024)


"Iya betul kang, saya menerima transfer  sejumlah dana tersebut, namun saya punya dasar dan alasan yang kuat, dan itu pun hanya baru berlangsung selama 4 bulan terakhir ini. Dari dahulunya tak pernah ada sepeserpun dari pihak pengelola galian tersebut," ujar H.Sanusi


"Silahkan cek dan tanyakan saja langsung kepada pihak yang bersangkutan (red pengelola galian) apakah selama 2 tahun berjalan kegiatan di wilayah Pemerintah Desa Blukbuk pernah meminta, ? Walau memang ada bukti uang transferan, tetapi itu semua dipergunakan untuk kegiatan dan kepentingan masyarakat, seperti kegiatan kerohanian dan keperluan warga lainnya, "Jadi tidak benar jika itu untuk keperluan saya pribadi" kata H. Sanusi.


Terlebih sehak awal telah ada kesepakatan bersama antara pihak pemilik tanah, pengelola galian dan tokoh masyarakat terkait pemberian tersebut. "Jadi secara pribadi saya sangat menyayangkan adanya pemberitaan seperti itu tanpa konfirmasi kebenarannya terlebih dahulu dengan pihak Pemerintah Desa, hingga ini perlunya hak jawab dari kami (red Pemdes Blukbuk)," tegasnya


Seharusnya teman - teman Lembaga dan Media bisa berkomunikasi atau konfirmasi terlebih dahulu dengan saya, agar tidak muncul dan timbul fitnah atau dugaan kebenaran sumber tersebut, Dan saya yakin dan percaya rekan - rekan semua bekerja sesuai tupoksinya masing - masing, juga tidak "Kebablasan" menelan informasi sepihak, "Cek And Balance," ungkapnya


"Semoga hal seperti ini jadi pelajaran bagi kita semua, dan ini bukan menjadi rahasia publik lagi, karena pihak pemerintah Desa Blukbuk hanya melihat dari sudut pandang kearifan lokal saja, terlebih menjadi Locus kegiatan, "Masa masyarakat kita yang terdampak cuma jadi penonton, minimal ada "Take and Give" untuk kemaslahatan masyarakat Desa Blukbuk," pungkasnya mengakhiri 

(Red)

Lucu...!" Pencemaran Limbah Sudah Tahunan, DLH Kabupaten Serang Jawabnya Uji Lab Masih Proses

By On Kamis, September 19, 2024








Kabupaten Serang || Beredarnya berita yang tayang di media Online BhinnekaNews71.com, terkait PT CBP yang berlokasi di kawasan Industri Pancatama. Yang masuk dalam wilayah Desa Leuwilimus Kecamatan Cikande Kabupaten Serang-Banten (Kamis 19//09/2024).


Yang mana berita sebelumnya adalah diduga  PT CBP tidak memiliki kolam IPAL, sehingga air yang keluar dari dalam perusahaan tersebut mencemari lingkungan.


Terlihat dari pantauan langsung depan pabrik tersebut, aliran saluran air menjadi hitam dan berbusa putih yang menempel di kulit air sisa pembuangan olahan aluminium di PT Citra Buana Pasta (CBP).


Merujuk pada pernyataan pihak staff perusahaan PT CBP yang mana pihak DLHK Kabupaten Serang pernah datang ke PT CBP.


Awak media melakukan percakapan via WhatsApp, dan minta tanggapannya seputar berita yang beredar tayang.


Lili selaku Kasi DLH Kabupaten Serang menjawab seputar pertanyaan awak Media dengan ramah.


Awak Media :

Tanggapannya bu terkait berita itu🙏


Lili Kasi LH :

Maaf pak silahkan ke oak kabid dan pak kadis


Awak Media :

Pernyataan pihak staff di sana, Ibu sempat mendatangi pabrik tersebut, sempat periksa sekeliling perusahaan tersebut, terutama kolam IPAL❓

🙏

Lalu apa hasil dari kunjungan ke PT CBP tersebut, apakah masih menyisakan PR atau sudah beres terkait perizinan yang baik dan benar🙏


Lili Kasi LH :

Kami ke lokasi hanya melakukan pengambilan sampel di saluran bukan dalam rangka pengawasan.


Awak Media :

Hasilnya seperti apa Bu, hasil uji tes lab di DLH ❓


Lili Kasi LH :

Masih proses di lab


Awak Media :

Belum keluar hasilnya ya bu, belum di ketahui jenis apa atau mengandung apa❓


Lili Kasi LH :

Blm


Awak Media ;

Baik terima kasih atas respon baiknya, mohon maaf telah mengganggu waktunya.

Selamat beraktivitas kembali, semoga kita semuanya sehat slu🤲


Lili Kasi LH :

Sama2... Aamin

Sebagai kontrol sosial tentu bertanya-tanya, perusahaan yang sudah berjalan cukup lumayan lama, tapi hasil lab belum keluar. Apa sebenarnya yang membuat hasil lab begitu lama?


Sampai terbitnya berita ini beredar tayang, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Serang belum di konfirmasi. 


Jawaban dari kasi DLH Kabupaten Serang Lili saat dikonfirmasi awak media terkait limbah yang diduga mencemari lingkungan itu lucu, seperti nya pegawai DLH Kabupaten Serang ngopinya kurang jauh.kata Panji Abdilah SE ketua DPW LSM Komppi provinsi Banten.


"Yang saya tau pencemaran lingkungan akibat limbah berbusa dan kotor dari PT. CPB dibuang sembarang ke got hingga ke halaman depan pabrik itu sudah lama dikeluhkan warga dan pengguna jalan, dan keluh tersebut sudah lama tahunan disampaikan ke DLH Kabupaten Serang, tapi mengapa jawaban ke awak media pihak DLH Kabupaten Serang uji sampel limbahnya sedang proses. Ini kan jawaban lucu." kata Panji.

Red

Polres Serang Menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Masjid As- Salam

By On Kamis, September 19, 2024







Serang xbintangindo.com

Kepolisian Resor (Polres) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 M di Masjid As-Salam Mapolres Serang, Kamis 19 September 2024.


Kegiatan peringatan Maulid Nabi sekaligus pembinaan rohani dan mental (binrohtal) ini bertemakan "Dengan Meneladani Akhlak Rasulullah SAW Kita Tingkatkan Keamanan dan Kinerja Guna Mewujudkan Pemilukada Aman dan Sukses".


"Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus binrohtal ini merupakan bagian dari program Ngariung Iman Ngariung Aman yang dilaksanakan setiap hari Kamis pagi," ungkap Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko kepada media.


Kapolres Condro Sasongko menjelaskan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, diikuti Pejabat Utama dan personil Polres Serang, para Kapolsek jajaran serta Pengurus serta Anggota Bhayangkari Cabang Serang.


"Kegiatan binrohtal ini merupakan kegiatan pembinaan yang bertugas meningkatkan iman dan taqwa seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW," terang Condro Sasongko.


Sementara KH Cepi Saparudin dalam tausiyahnya menceritakan soal rumah tangga Nabi Muhammad SAW yang patut dijadikan contoh, bahwa suami dan isteri harus saling mendukung dan menyayangi serta selalu bersyukur.


"Kita harus selalu bersyukur agar menjadikan kehidupan tenang, tentram dan bahagia," kata KH Cepi Saparudin.


Kegiatan diawali dengan sholawatan dan marhabanan yang dipimpin oleh Aipda Harisin, kemudian pembacaan ayat suci Al Quran oleh Bripka Asep Junaedi serta ditutup dengan pembacaan doa Rukiyah Malaikat Jibril dilanjutkan doa bersama yang dipimpin KH. Cepi Saparudin.

Ngariung Iman Ngariung Aman,Kapolres Serang Gelar Silaturahmi Dan Sampaikan Pesan Kamtibmas Kepada Tokoh Pemuda Serta Masyarakat

By On Kamis, September 19, 2024







Serang xbintangindo.com--

Polres Serang, dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko bersilaturahmi sambil menyampaikan pesan Kamtibmas dengan puluhan tokoh masyarakat dan pemuda Kampung Kandang, Desa Pasir Kembang, Kecamatan Pamarayan , Kabupaten Serang.


Program Ngariung Iman Ngariung Aman dalam rangka mitigasi permasalahan (Cooling System') serta menyerap aspirasi masyarakat ini digelar Rabu 18 September 2024 malam. 


Hadir dalam acara ngariung itu, Wakapolres Kompol Ali Rahman CP, Camat Pamarayan Siti Komariah, Kapolsek Pamarayan Iptu Priyatno, Kades Pasir Kembang, personil Babinsa dan Bhabinkamtibmas seta Provost.


Pesan Harkamtibmas yang disampaikan Kapolres dalam acara silaturahmi itu terkait kenakalan remaja, miras, narkoba, perjudian serta kondusifitas lingkungan pada pilkada serentak.


Soal kenakalan remaja dan tawuran yang sudah pada level meresahkan, Kapolres menekankan pentingnya orangtua untuk lebih meningkatkan pengawasan pada anak-anaknya agar tidak keluyuran dengan tujuan yang tidak jelas, utamanya pada malam hari.


"Agar tidak terlibat atau menjadi korban dari kenakalan remaja, peran orang tua sangat diperlukan. Jangan sampai anak-anak kita terlibat atau menjadi korban.


 Pada kasus ini kami tidak akan main-main dan akan memproses sesuai hukum yang berlaku siapapun yang terlibat," tandas Alumnus Akpol 2005.


Demikian halnya dengan peredaran miras, narkoba serta judi, lanjut Kapolres, masyarakat jangan sampai mengkonsumsi atau mengedarkannya. 


Sebab jika masyarakat masih terlibat di dalamnya, soal miras, narkoba dan judi mustahil bisa diberantas.


"Dengan tidak mengkonsumsi terlebih menjualnya, saya yakin tidak ada itu yang namanya narkoba, miras atau judi. 


Jadi intinya, saya kembalikan kepada diri kita masing-masing. Dan Polri tidak dapat bekerja sendirian tanpa keterlibatan masyarakat," tegasnya.


Dalam menjaga kondusifitas kamtibmas lingkungan, khususnya menghadapi pilkada, Kapolres memberikan pesan jangan sampai terjadi polarisasi dan masyarakat harus tetap guyub dan hidup rukun meski berbeda pilihan dalam memilih calon pemimpinnya.


"Jangan sampai hanya karena beda pilihan terjadi polarisasi, beda pendapat atau pilihan boleh tapi masyarakat harus menjaga kerukunan.


 Jangan karena beda pilihan, tidak saling tegur, keluar dari grup WA atau sholat pindah mesjid," pesan Condro Sasongko.


Dalam kesempatan itu, Kapolres juga mengimbau agar masyarakat lebih meningkatkan sistem keamanan lingkungan agar kerukunan semakin kuat dan tidak terjadi tindak kejahatan.


"Saya berpesan masyarakat tidak main hakim pada pelaku kejahatan yang tertangkap. Amankan dan laporkan dengan menghubungi Call Center 110 atau petugas Bhabinkamtibmas," tutur Kapolres Condro Sasongko.


Seperti halnya Kapolres, Camat Pamarayan Siti Komariah juga menyampaikan pesan pada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas lingkungan dan hidup saling rukun.


"Masyarakat harus membantu membantu Pemerintah serta Polres Serang dalam menjaga kerukunan dan persatuan. Jangan ada lagi yang namanya tawuran, miras, narkoba serta perjudian karena sangat merugikan," ucap Siti Komariah.


Dalam acara silaturahmi Ngariung Iman Ngariung Aman, Kapolres AKBP Condro Sasongko memberikan bingkisan sembako kepada masyarakat yang hadir serta door prize berupa 3 rice cooker dan 3 setrika.

"Indikasi Korupsi" Pembangunan Gedung BLK Disnaker Kab Lebak Dikerjakan Asal Jadi, Dpw Lsm Komppi  Banten Resmi Laporkan Pemilik CV Putra Cikal Ke Kejati Banten

By On Kamis, September 19, 2024








Lebak -- suarabantenpost.com---Dpw Lsm Komppi Banten Resmi Laporkan CV Putra Cikal ke Kejati Banten agar mengusut dugaan penyimpangan Anggaran APBD sebesar Rp 2.480.393.000.00 untuk pengadaan pembangunan gedung Workshop menjahit dan desain grafis di UPTD Disnaker Lebak Rabu 18/09/2024.


Panji mengatakan, laporan dan pengaduan  tersebut telah dilayangkan oleh lembaganya kepada Kejati Banten, Rabu 18/09/24 kami berharap agar pihak Kejati Banten dapat bekerja profesional tanpa pandang bulu, karena dugaan penyimpangan tersebut telah dilaporkanya beberapa bulan lalu ke pihak Kajari Lebak namun sampai saat ini belum ada pemeriksaan dan pemanggilan terhadap CV Putra Cikal"tandasnya.


Sebelumnya diberitakan, CV Putra Cikal yang beralamat di Kampung Cikomara Rt 01 Rw 02 Banjar Irigasi Lebak Gedong.”telah dilaporkan ke Kejari Lebak oleh Dpw Lsm Kompi Banten pada (26/6/2024), Dpw Lsm Komppi Banten melaporkan Pemilik CV Putra Cikal karena diduga melakukan penyelewengan Anggaran APBD Untuk Kegiatan Pengadaan Pembangunan Gedung Blk Dinas Tenaga kerja Lebak tahun anggaran 2023.


Kita melaporkan Pemilik CV Putra Cikal karena diduga melakukan perbuatan melawan hukum dengan melakukan dugaan penyelewengan Anggaran APBD"terang Panji  ketua DPW LSM KOMPPI kepada wartawan, Rabu  (21/08/2024).


Hal senada dikatakan Dody Door Kabid Investigasi DPW LSM KOMPPI, berdasarkan hasil Investigasi dan temuan kami atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBN) Pengadaan Pembangunan Gedung BLK Dinas Tenaga kerja Lebak Tahun 2023, kami menemukan adanya dugaan Penyalahgunaan/Penyelewengan Anggaran APBD  pada alokasi kegiatan pengadaaan pembngunan gedung baru Workshop menjahit dan Desain Grafis di UPTD LK Disnaker Kabupaten Lebak tahun Anggaran 2023 sebesar 2.480.393.800.00 yang diduga kuat tidak sesuai  RAB hasil investigasi di lapangan kami menemukan bahwa bangunan yang baru di bangun kurang lebih satu tahun berdiri, sudah tampak rusak dan Amblas pada pondasi nya ujar Dodi


Terakhir Dodi  berharap laporan yang kami sampaikan pada Rabu kemarin bisa Segera di tangani dan segera melakukan pemeriksaan dan pemanggilan pihak yang bersangkutan, dalam hal ini kami tetap menjunjung asas praduga tak bersalah, laporan aduan ini hanyalah sebagai bahan proses lebih lanjut oleh Ke Kejati Banten untuk menentukan ada tidaknya dugaan penyimpangan dalam perkara tersebut di atas,"tandasnya.

Redaksi Sbp

Gangguan Kamtibmas, Satu Anggota Ormas BPPKB DPC Kabupaten Tangerang Jadi Korban Pembacokan Matel

By On Kamis, September 19, 2024










Korban pembacokan sadis diduga oleh oknum matel atau dept colektor saat masih terkapar di kios pinggir jalan kota bumi pasar kemis kabupaten Tangerang.  Rabu, 18/09/24.

Kab. Tangerang,| xbintangindo.com-

Salah satu anggota organisasi masyarakat (Ormas) BPPKB DPC Kabupaten Tangerang terkapar luka pada kepala diduga setelah di bacok oleh oknum Matel atau Dept collektor. Rabu, 18/09/24.


Belum diketahui penyebab pembacokan yang di alami anggota Ormas BPPKB tersebut, namun saksi mata menjelaskan dalam video yang beredar, jika pelaku yang membacok rekannya itu matel dengan wajah dan nada bicara seperti orang kupang atau ambon.


Atas kejadian pembacokan yang di alam salah satu anggota Ormas BPPKB membuat jajaran pengurus ormas BPPKB yang berdomisili di luar kota bumi pasar kemis meradang, salah satunya dari sekertaris BPPKB kecamatan Cisoka, Agi mengatakan. Jika anggota BPPKB Cisoka tidak terima anggota BPPKB menjadi korban pembacokan oleh matel.


"Kami dari jajaran pengurus dan anggota BPPKB kecamatan Cisoka tidak terima anggota BPPKB DPC Kabupaten Tangerang menjadi korban pembacokan oleh oknum matel, kami dari BPPKB Cisoka malam ini juga akan berangkat bergabung dengan anggota DPC Kabupaten Tangerang didepan rumah sakit Hermina Cikupa. selain sweeping kami dari BPPKB Cisoka turut prihatin atas kejadian pembacokan ini, dan mendoakan semoga rekan kami yang menjadi korban diberikan kekuatan dan kesembuhan. Kelakuan matel ini sudah keterlaluan, kami tidak terima, BPPKB tidak akan memaafkan." geram Agi.


Kekecewaan atas kejadian pembacokan di pasar kemis dengan korban dari anggota BPPKB juga membuat ormas lainnya meradang Apud Mahfud ketua PAC ormas Pemuda Pancasila (PP) kecamatan Jayanti angkat bicara." tindakan matel itu sudah keterlaluan sampai membacok melukai anggota ormas BPPKB DPC Kabupaten Tangerang, dengan ini saya dari ormas PP Jayanti mengutuk keras atas tindakan yang di lakukan oknum matel yang telah membacok rekan kita dari ormas BPPKB, semoga pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan dalang dibalik peristiwa tersebut, " geram Apud Mahfud.


Lanju Apud," jika memang kami dari ormas PP di mintai bantuan untuk menyuiping matel - matel yang brutal kami dari ormas PP siap turun ke jalan membantunya, semoga korban pembacokan segera diberikan kesembuhan, dan cepat beraktivitas kembali seperti sediakala." Ujar Apud Mahfud.


H. Hamdan ketua DPC Kabupaten Tangerang ormas BPPKB mengatakan dihadapan ribuan anggota BPPKB mengatakan." apa yang dilakukan oknum matel sudah mengganggu kamtibmas, kami berharap saudaraku dari ormas BPPKB yang hadir disini dan perduli dengan keluarga kita yang menjadi korban pembacokan, saya berharap semua anggota BPPKB dapat menenangkan diri jangan emosi biarkan permasalahan ini kita serahkan kepada pihak kepolisian, kita doakan semoga polisi dapat segera menangkap pelaku pembacokan rekan kita dan kita doakan bersama semoga rekan kita yang menjadi korban segera diberikan kesembuhan." kata ketua DPC BPPKB Kabupaten Tangerang.

Redaksi xbi//.*

Redaksi xbi//.*


Wilayahnya Sudah Tidak Aman, Peternak Hewan Kambing di Cendelekan Jayanti Keluhkan Kambingnya Sering Kehilangan

By On Kamis, September 19, 2024








Kab. Tangerang,| xbintangindo.com--

Merasa di wilayahnya  kampung cendelekan Desa Cikande Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang Banten peternak hewan Kambing mengeluhkan ke redaksi media online xbintangindo.com. Rabu, 18/09/24.


Epeng867 mengaku peternak kambing yang beralamat di kampung cendelekan Desa Cikande kecamatan Jayanti mengeluhkan bahwa diwilayahnya sudah tidak aman karena hewan kambing di kandang warga sering kehilangan.


"Diwilayah saya sudah tidak aman pak..sering sekali kambing dikandang kemalingan, yang kehilangan kambing itu bukan milik saya saja tapi kambing milik warga lainnya juga ada yang kemalingan." kata Epeng.


Lanjut kata Epeng," menjelang Magrib kambing - kambing itu sudah dimasukkan ke kandang, tapi ketika pagi hari kambing - kambing mau di keluarkan sudah tidak ada, berarti semalam kambing saya ada yang mencuri, anehnya saya dan keluarga tidak mendengar sesuatu dibelakang rumah, seperti nya maling nya sudah spesialis pencuri hewan ternak, saya berharap pencuri nya dapat segera tertangkap.!" ujar Epeng.

Redaksi xbi//.*


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *