Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
 *Bersembunyi di Kontrakan, Polsek Panongan Polresta Tangerang Tangkap Pelaku Curanmor*

By On Jumat, Agustus 23, 2024








Tangerang, xbintangindo.com

Aparat gabungan dari Unit Reskrim Polsek Panongan dan Unit Jatanras Satreskrim Polresta Tangerang Polda Banten berhasil meringkus seorang pria yang diduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor).


Pria berinisial M (29) itu ditangkap saat bersembunyi di rumah kontrakan di wilayah Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. M diduga merupakan pelaku curanmor di Kampung Tarisi, Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang pada Rabu (21/8/2024).


"Kejadian sekitar jam 3 pagi. Awalnya korban sedang tidur, kemudian para pelaku masuk ke dalam garasi rumah korban dan mengambil sepeda motor milik korban," kata Kapolsek Panongan AKP Wisnu Bramantyo, Jumat (23/8/2024).


Korban yang mengetahui motornya raib langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Panongan. Kemudian polisi bergerak melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Polisi juga meminta keterangan saksi dan mencari bukti petunjuk.


"Kami mengumpulkan alat bukti dari TKP

dilanjutkan dengan melakukan penyelidikan," ujar Bramantyo.


Hanya selang sehari kemudian, polisi berhasil melacak keberadaan tersangka. Polisi pun langsung bergerak ke lokasi dan berhasil mengamankan seorang tersangka yakni M, berikut sepeda motor milik korban.


"Barang bukti yang kami amankan yaitu motor korban, kunci letter T, peralatan yang digunakan tersangka untuk beraksi dan senjata tajam yang patut diduga digunakan untuk mengancam atau bahkan melukai korban apabila ada perlawanan," papar Bramantyo.


Diketahui, tersangka M berperan sebagai eksekutor atau pemetik. Tersangka M pun dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan pidana penjara paling lama 7 tahun.

 

Bramantyo juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan peduli terhadap keamanan lingkungan. Ia mengingatkannya masyarakat agar tidak lupa mengunci pintu, jendela, gerbang, dan menyimpan kendaraan di tempat yang aman serta dikunci ganda.

Ngariung Iman Ngariung Aman ,Kapolres Serang  Bersilaturahmi Dengan Anggota Koramil 0602-08 Petir

By On Jumat, Agustus 23, 2024








Serang xbintangindo.com

Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, SH , S IK, MH, M Si didampingi Wakapolres Kompol Ali Rahman Cipta Perwira, S IK, M Si Kapolsek Petir Iptu Erwan Nurwanda melaksanakan program "Ngariung Iman Ngariung Aman" dengan personil TNI.


Program "Ngariung Iman Ngariung Aman" kali ini bersilaturahmi dengan personil TNI di Markas Koramil 0602-08/Petir, pada Jumat 23 Agustus 2024. Kedatangan Kapolres disambut Sersan Kepala Yusuf mewakili Pjs Danramil Petir Letda Agus Salim beserta sejumlah personil Koramil.


"Kunjungan ini bagian dari program Ngariung Iman Ngariung Aman intinya silaturahmi sekaligus untuk memperkuat komunikasi, koordinasi dan kolaborasi serta memupuk kebersamaan soliditas dan sinergitas TNI-Polri," kata Kapolres AKBP Condro Sasongko.


Dalam kesempatan itu, Kapolres menyampaikan ucapan terima kasih kepada anggota Koramil yang telah memberikan waktunya untuk bersilaturahmi. 


Kapolres juga menyampaikan terima kasih atas sinergitas dan soliditas TNI-Polri sehingga dapat menjaga kondusifitas kamtibmas di wilayah hukum Polres Serang tetap aman dan nyaman.


"Kami berharap jalinan silaturahmi yang sudah terbina dengan baik ini tetap berlanjut dan berkesinambungan dalam rangka memperkokoh sinergitas TNI Polri dalam memberikan kenyamanan kepada masyarakat," ujar Alumnus Akpol 2005.


Sementara Serka Yusuf mewakili Danramil 0602-08/Letda Agus Salim mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Serang beserta rombongan yang telah menyempatkan diri datang untuk bersilaturahmi memperkokoh komunikasi dan kordinasi.


"Kami mewakili pimpinan mengucapkan terimakasih kepada Kapolres dan Wakapolres yang telah meluangkan waktu untuk bersilaturahmi di markas kami," ucap Serka Yusuf.


"Sesuai perintah pimpinan, kami dari TNI selalu siap bersinergi dengan jajaran Polres Serang menjaga kondusifitas kamtibmas serta memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ungkap Danramil.


Sebelum meninggalkan markas Koramil Petir, Kapolres memberikan bingkisan sembako serta kepada seluruh personil Koramil yang hadir serta door prize 3 kipas bagi anggota Koramil yang bertanya jawab. Kapolres juga memberikan bingkisan yang sama pada anggota Bhabinkamtibmas Polsek Petir.


"Ini hanya sekedar bawaan saja dari kantor, mudah-mudahan bermanfaat untuk keluarga di rumah," kata Kapolres.

Jumat Keliling,Ngariung Iman Ngariung Aman Kapolres Serang Bersama Santri Ponpes Shohibul Muslimin Kecamatan Tunjung Teja

By On Jumat, Agustus 23, 2024







Serang xbintangindo.com

Menindak lanjuti program kerja Kapolda Banten, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, SH , S IK, MH, M Si mengadakan sholat Jumat Keliling (Jumling) di Pondok Pesantren Shohibul Muslimin di Desa dan Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Jumat 23 Agustus 2024.


Usai melaksanakan sholat Jumat, pimpinan Pondok Pesantren KH Tairman Elon memberikan kesempatan kepada Kapolres Serang memberikan nasihat pada para santri.


Kepada ratusan santri dan santriwati, Kapolres berpesan untuk selalu meningkatkan iman dan taqwa, sebab keduanya seperti sisi uang yang tidak bisa dipisahkan. Iman merupakan kendaraan bagi seseorang untuk mencapai taqwa.


"Sedangkan taqwa adalah kemampuan dalam menjalankan segala perintah Allah SWT dan menjauhi segala larangan-Nya. Saya berpesan rajin-rajinlah belajar agar kelak menjadi ulama atau cendikiawan yang  hebat dan besar," ucap Kapolres yang diamini para santri serta pimpinan dan pengasuh pondok pesantren.


Pesan yang kedua, kata Kapolres, adalah soal waktu, gunakanlah waktu dengan sebaik mungkin selagi menuntut ilmu di pondok pesantren.


 Begitu juga dalam meraih cita-cita, Kapolres memotivasi para santri agar mengejarnya tanpa ragu. Bila perlu, harus mencapainya setinggi langit.


"Waktu kalian di pesantren adalah sholat, memperdalam ilmu agama serta mengikuti segala kegiatan dan peraturan yang ada di pondok pesantren. 

.

Saya titip pesan gunakan waktu sebaik mungkin  untuk belajar agar kelak kalian bisa menjadi orang yang berguna seperti yang diharapkan orangtua," tandasnya.


Pesan yang ketiga yang ingin disampaikan yaitu selalu mendoakan dan senantiasa minta ridho terlebih dahulu kepada orangtua di setiap langkah kehidupan karena ini bisa menjadi landasan kuat guna merancang perjalanan hidup yang sukses dan bermakna.


"Pesan yang ketiga, jangan pernah melupakan orangtua. Di mesjid ini berdoalah selalu kalian untuk kedua orangtua. Inget orang tua yang telah mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran. 


Minta ridho atau restu dari orangtua dalam setiap langkah kehidupan," pesan AKBP Condro Sasongko.


Dalam kesempatan itu, Kapolres juga memberikan pesan Kamtibmas kepada para santri agar nanti selepas menuntut ilmu di pondok pesantren diharapkan bisa membantu dalam mencegah masalah permasalahan kenakalan remaja, miras dan narkoba melalui jalur ilmu yang didapat dari pondok pesantren.


Sebelum meninggalkan lokasi pondok pesantren Shohibul Muslimin, Kapolres Serang yang didampingi Wakapolres Kompol Ali Rahman CP, Kabag Ops, Kabah SDM, Kasat Binmas serta Kapolsek dan Kasubsektor Tunjung Teja memberikan bantuan sembako pada para santri.


Sementara itu, Pimpinan Ponpes Shohibul Muslimin, KH Tairman Elon yang menyambut kedatangan Kapolres dan rombongan mengungkapkan apresiasi dan ucapan terimakasih telah berkenan menyempatkan diri bersilaturahmi. 


"Kami selaku pimpinan pondok pesantren dan mewakili para santri menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres dan rombongan yang telah meluangkan waktu bersilaturahmi dan shalat Jumat berjamaah. Harapan kami, silaturahmi ini bukan yang terakhir," tandasnya.

Mata Elang (Matel) Meresahkan, Berkedok Lising Berkeliaran di Serang Timur , Aparat Penegak Hukum  Segera Tertibkan Matel Layaknya Preman Dijalan

By On Jumat, Agustus 23, 2024




 




Serang_ xbintangindo.com 

Pihak Kepolisian Polres Serang Banten dan Polda Banten serta Pemerintah Kabupaten Kabupaten Serang diminta untuk segera menindak tegas Sekelompok debt collector alias mata elang (matel) yang kerap beraksi bebas di ruas jalan raya Serang Timur dan Sekitarnya,khususnya dan sekitarnya di wilayah hukum Kabupaten Serang  yang semakin hari semakin meresahkan Masyarakat.


Hal tersebut dinilai perlu segera dilakukan langkah cepat oleh Pihak kepolisian Khusus nya Wilayah Hukum  Polres Serang dan Pemerintah Kabupaten Serang mengingat aksi Para Debt Collector matel tersebut dinilai sudah sangat semakin meresahkan Masyarakat bahkan Bisa juga membahayakan bagi pengendara saat Kelompok Matel melancarkan aksinya dengan cara memberhentikan pengendara secara paksa di jalan raya.


Untuk di ketahui dengan adanya peraturan Fidusia, pihak leasing memang tidak dapat mengambil kendaraan secara paksa, hal tersebut akan diselesaikan secara Hukum Artinya, kasus akan disidangkan dan pengadilan akan mengeluarkan surat keputusan untuk menyita kendaraan tersebut.


Namun upaya percobaan perampasan kendaraan bermotor milik konsumen masih saja terjadi dan merajalela yang meresahkan Masyarakat Seperti hal nya belum lama ini Percobaan perampasan Kendaraan secara paksa yang dilakukan oleh Debt Colector (Matel) terhadap konsumen di Seputar hukum Kabupaten Serang,terkadang unit d jual kembali kepada oknum matel.


Hal itu mendapat kecaman keras dari Kabid Hankam Lembaga Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kabupaten Serang Lukas dirinya mengaku hal yang sudah di lakukan oleh para Matel tersebut terjadi dan di alami Masyarakat daerah ciruas yang nunggak pembayaran mengaku tak terima atas tindakan sewenang-wenang, tindakan intimidasi dan percobaan perampasan kendaraan Secara paksa oleh debt colektor (Matel)


Lukas mengecam keras tindakan yang di lakukan oleh  matel terhadap Masyarakat,kadang unit pun ketika mereka ambil tidak di berikan kepada lising tapi d jual kembali,ini jelas jelas rampok berkedok lising   


"Berharap kepada Pihak Kepolisian Wilayah Polres Serang dan Polda maupun  Pemerintah daerah Kabupaten Serang agar segera melakukan langkah percepatan untuk melindungi Masyarakat dari segala tindakan Premanisme yang di lakukan oleh mata elang (Matel) di jalan raya terhadap Masyarakat baik pengendara motor yang lainnya jangan sampai terulang Kembali,” tutupnya

(Oman Ncek)

Ramai Perseteruan Suplayer  Tanah Urugan di Cikande Serang, Dadang :" Yang Belum Saya dibayar Ke Suplayer  Dina Sisanya Rp. 27 Juta Lagi."

By On Jumat, Agustus 23, 2024








Lokasi pengurugan depan PT. Wonokoya yang kini menjadi buah bibir Warga dan publik.

Kab. Serang, xbintangindo.com--

Ramai dalam pemberitaan terkait perseteruan pembayaran antara Suplayer urugan tanah (Dina) dengan Dadang,  berujung aksi demo  penutupan lokasi pengurugan.  Yang membuat pertanyaan besar ditengah - tengah masyarakat dan publik, siapakah yang benar...?". Jumat. 23/08/24.


Menurut Dina (Suplayer - Red) bahwa dadang belum membayar kepadanya senilai Rp. 400 jutaan. 


"Saya sebagai suplayer urugan tanah dan lain - lain ke lokasi pengurugan depan PT. Wonokoyo Desa Cikande Kabupaten Serang Banten dengan penanggung jawabnya Dadang, itu senilai Rp. 400 jutaan yang belum dibayar oleh Dadang." katanya.


Lanjutnya," Kenapa saya lakukan aksi demo penutupan lokasi pengurugan, hal tersebut agar Dadang mau keluar menemui saya jangan perwakilannya saja yang datang, saya minta kepada Dadang agar segera membayar uang saya senilai Rp. 400 jutaan." Tegas Dina.


Sedangkan menurut Dadang, siaa yang belum dibayarkan ke Suplayer Dina senilai Rp. 27 jutaan.


" Yang belum dibayarkan ke ibu Dina sisanya tinggal Rp. 27 Jutaan lagi, semua ada bukti - bukti nya disaya. Ujarnya.


Ditambahkan oleh warga Desa Cikande yang tidak mau disebutkan namanya., " informasi yang saya dapat jika sisa pembayaran ke suplayer Dina sisa nya tinggal Rp. 27 jutaan lagi. " katanya.


Dirinya menambahkan jika rekan bisnisnya Dadang siap menanggulangi sisa pembayaran Dadang kepada Dina.


"Gak usah rame - rame seh malu, jika memang tinggal Rp. 27 jutaan yang belum dibayar Dadang, itu tekan bisnisnya dadang juga siap menanggulangi pembayarannya jika memang sisa nya tinggal Rp. 27 jutaan lagi. Siapkan kuitanainya nanti saya yang menjembatani." Pungkasnya.

OB/Red.


Ditresnarkoba Polda Banten Amankan Pengedar Narkotika*

By On Kamis, Agustus 22, 2024

Serang - Ditresnarkoba Polda Banten berhasil amankan BD (27) pelaku penyalahgunaan Narkotika yang diamankan pada Selasa (21/08) sekira pukul 18.00 WIB di dalam kontrakan di Desa Bohong Nangka Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.


Dirresnarkoba Polda Banten Kombes Pol Erlin Tangjaya membenarkan penangkapan tersebut. “Telah diamankan pelaku tindak pidana penyalahgunaan Narkotika dan Ditresnarkoba Polda Banten berhasil amankan BD (27) yang diamankan pada Selasa (21/08) sekira pukul 18.00 WIB di Desa Bohong Nangka Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang,” katanya.


Erlin menjelaskan kronologis kejadian tersebut. “Berdasarkan Laporan Informasi anggota Opsnal subdit II berhasil mengamankan 1 orang terduga pelaku tindak pidana narkotika yaitu BD yang mana  saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti yaitu satu paket JNE yang di dalamnya terdapat 2 bungkus plastic putih yang di balut lakban warna coklat yang berisikan narkotika jenis ganja dengan berat bruto $501,2 gr, 1 buah Handphone merk VIVO, selanjutnya dilakukan introgasi kembali dan BD mengaku bahwa Narkotika jenis Ganja tersebut di dapatkan dan akun Instagram @POHON BERINGIN untuk di edarkan atau dijual kembali, kemudian tersangka berikut barang bukti diamankan ke Direktorat narkoba Polda Banten untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.


Erlin menjelaskan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku dibawa ke Polda Banten guna pemeriksaan lebih lanjut. “Pelaku dijerat Pasal 14 Ayat (1) Sub 1 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 tahun 209 tentang Narkotika,” tutup Iman (Bidhumas).

Rian Nopandra Ucapkan Selamat: Bob Heri Bawa Pulang Medali Perunggu dari Porwanas XIV*

By On Kamis, Agustus 22, 2024






KALIMANTAN SELATAN - Atlet Cabang Olahraga (Cabor) Domino asal Provinsi Banten, Bob Heri, berhasil meraih medali perunggu pada ajang Pekan Olahraga Wartawan Nasional (PORWANAS) ke-XIV yang digelar di Aula Perpuspalnam, Kalimantan Selatan, Kamis (22/8/2024).


Keberhasilan Bob Heri dalam meraih perunggu ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kontingen Banten, di tengah persaingan ketat yang melibatkan para wartawan dari berbagai provinsi di Indonesia.


Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) Provinsi Banten, Badrudin, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap perjuangan Bob Heri. Menurutnya, meski cabang olahraga domino sering kali dianggap remeh, keberhasilan meraih medali di ajang nasional seperti Porwanas menunjukkan dedikasi dan kemampuan yang luar biasa.


"Bob Heri telah menunjukkan bahwa atlet Banten mampu bersaing di tingkat nasional, bahkan di cabang olahraga yang sering kali kurang mendapat perhatian. Prestasi ini adalah hasil kerja keras dan komitmen yang patut dicontoh," ujar Badrudin.


Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banten, Rian Nopandra, juga memberikan ucapan selamat kepada Bob Heri dan seluruh tim Siwo Banten. Ia berharap prestasi ini dapat memotivasi atlet-atlet lainnya untuk terus berjuang dan mengharumkan nama Banten di ajang nasional.


"Medali perunggu yang diraih oleh Bob Heri adalah bukti bahwa kita memiliki potensi besar. Saya berharap ini menjadi awal dari lebih banyak prestasi di masa depan, baik di Porwanas kali ini maupun di ajang-ajang lainnya. Terima kasih kepada seluruh tim yang telah bekerja keras," kata Rian Nopandra.


Dengan raihan ini, Provinsi Banten kembali menunjukkan eksistensinya dalam ajang olahraga nasional khusus wartawan. Bob Heri dan tim diharapkan dapat melanjutkan performa gemilangnya pada cabang-cabang olahraga lainnya yang akan dipertandingkan dalam Porwanas XIV/2024.

Wujud Kepedulian ,Kapolres Serang Bagikan Sembako Door To Door Di Wilayah Hukum Polres Serang

By On Kamis, Agustus 22, 2024








Serang xbintangindo.com--Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu, Polres Serang, Polda Banten bersama 12 Polsek jajaran membagikan 1.000 paket sembako secara door to door di 17 Kecamatan di Kabupaten Serang, Kamis 22 Agustus 2024.


Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan bahwa pembagian sembako ini adalah kegiatan bhakti sosial yang rutin dilakukan oleh Polres Serang dan Polsek jajaran namun kegiatan kali dilakukan serentak. 


Dikatakan Kapolres bahwa kegiatan bagi-bagi sembako ini merupakan salah satu wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat yang kurang beruntung.


"Kita ingin berbagi kebahagiaan dan meringankan beban saudara-saudara kita yang kurang mampu. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi mereka yang menerimanya," ujar Kapolres Alumnus Akpol 2005.


Lebih lanjut dikatakan Kapolres Condro Sasongko, pemberian paket sembako secara door to door ini juga sebagai ajang silaturahmi dan sarana komunikasi dengan warga untuk mengetahui kondisi mereka secara langsung. 


Selain itu juga menjadi momentum bagi Polres Serang untuk semakin mendekatkan diri dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat seperti yang dicanangkan Kapolda Banten dalam program kerjanya. 


"Kegiatan bakti sosial ini diharapkan dapat lebih mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, serta menumbuhkan semangat kebersamaan dan gotong royong," ungkapnya.


Kapolres berharap pembagian sembako ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat kurang mampu, terutama di tengah situasi ekonomi yang menantang.


"Harapan saya bantuan sembako ini dapat membantu kebutuhan dasar dan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk beberapa hari kedepan," kata Condro Sasongko.


Salah seorang pekerja serabutan, Sahroni (45) warga Desa Sentul, Kecamatan Kragilan yang turut menerima paket sembako mengaku senang mendapat bantuan dari Polres Serang. Menurutnya bantuan itu sangat bermanfaat bagi keluarganya.


"Saya berterimakasih kepada Kapolres dan Kapolsek yang telah memberikan bingkisan sembako. Bantuan sembako ini sangat bermanfaat, terlebih akhir-akhir ini saya sedang mengalami kesulitan ekonomi," ucapnya.

Puluhan Orang Dari Pihak Suplayer Urugan Tanah Adakan Aksi  Pelarangan Giat Proyek  PT. Garasi

By On Kamis, Agustus 22, 2024





Serang, Xbintangindo.com - Puluhan orang  bersama pemilik suplayer urugan tanah  Dina Aulia Putri mengadakan aksi menutup jalan pintu masuk PT.Grasi dan  melarang keras melakukan aktifitas  kegiatan proyek di Desa Cikande,Kecamatan Cikande Kabupaten Serang, Kamis(22/8/2024).


Menurut suplayer uruguan tanah Dina Aulia Putri saat di wawancarai awak media  mengatakan ,"awalnya  pelaksana  proyek untuk mendanai mulai dari pengukuran. Lalu seiring berjalan ia digantikan oleh Dadang kemudian dilanjutkan  oleh Tedi. 


Ia mengadakan aksi tersebut untuk menutup dan melarang keras melakukan aktifitas kegiatan di proyek pergudangan sebelum ada penyelesaian terkait permasalahan pihak suplayer dengan  pihak PT.Grasi.


" Harapan saya, hak saya dikembalikan pembayaran  dulu sebesar Rp 400 juta sebelum aktifitas proyek berjalan ," harap Dina.


Sementara itu, pihak BPD  Pemdes Cikande  Deden mengatakan, ia akan tetap memediasi kedua belah pihak untuk penyelesaian permasalahan ini.


" Kami tidak memihak , intinya kami terus memediasi untuk menghindari hal -hal yang tidak diinginkan," ucap Deden. .


Ia mengharapkan untuk membuat laporan kepolisian untuk bisa memediasi permasalahan ini.


Pantauan di dalam proyek ,sempat terjadi adu mulut antara tim Dina dan BPD Desa Cikande karena giat proyek berjalan.


Diakhir aksi ini berjalan  aman dan kondusif dengan pengamanan Kepolisian  dan Koramil Cikande.

(Red)

Oknum Pegawai Nakes Tersandung Narkoba, Sekdis: Kita Kecolongan dan ga Punya Anggaran Tes Urin

By On Kamis, Agustus 22, 2024







Kabupaten Tangerang - xbintangindo.com-Pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang Banten mengaku kecolongan ihwal tenaga kesehatan (Nakes) yang bertugas di salah satu Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah Kabupaten Tangerang. 


Hal itu diutarakan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang melalui Sekretaris Dinas (Sekdis) Drg. Etta Darmayanti M. Kes, saat agenda audiensi dan diskusi  bersama LSM Geram Banten Indonesia di aula Dinas Kesehatan, Kamis (22/8/2024). 


"Terkait oknum Nakes yang tersandung Narkoba itu, kami akui kecolongan, " ungkap Sekdis Dinkes Drg. Etta Darmayanti M. Kes. 


Kendati demikian, lanjut Drg. Etta, Nakes tersebut saat ini sudah dinonaktifkan dari pekerjaannya sebagai tenaga kesehatan. 


Lebih jauh Drg. Etta pun mengakui bahwa di lingkup Dinkes maupun di seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Tangerang belum pernah melakukan upaya tes urine bagi seluruh Nakes untuk mengetahui apakah Nakes tersebut bebas dari penyalahgunaan Narkoba.


"Kalau untuk Nakes baik di lingkup Dinkes maupun di seluruh Puskesmas kita memang belum melakukan test urine hanya test kesehatan biasa saja seperti Medical Cek Up atau MCU, " ujarnya. 


Ditanya soal upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan Narkoba atau program test urine baga para Nakes, Drg. Etta menyebut, akan menyampaikan hal itu kepada Kadinkes karena terkait Dinkes tak memiliki anggaran. 


"Kalau terkait program test urine bagi para Nakes, saya akan sampaikan ke pak Kadis, karena Dinkes sendiri tidak punya anggaran dan juga belum bisa dilaksanakan saat ini, harus mengusulkan anggaran tambahan atau ABT, " tandasnya. 


Sementara itu Ketua Umum DPP LSM Geram Alamsyah mengaku prihatin jika Nakes tersandung Narkoba, apalagi di tingkat Puskesmas. 


"Saya menilai Kadinkes Kabupaten Tangerang gagal, Mending dicopot karena dianggap tidak sungguh sungguh dalam memberantas narkoba, buktinya ada oknum Nakes yang tersandung Narkoba walaupun sudah berhentikan namun sampai saat ini pihak Dinkes tidak ada upaya melakukan pencegahan seperti test urine dengan alasan tak ada anggaran. Masa harus didesak dulu, " imbuh Alam. 


Belum lagi kata Alam, banyak keluhan masyarakat terkait pelayanan di Puskesmas, padahal Puskesmas itu adalah pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang menyediakan pelayanan kesehatan dasar, menyeluruh, paripurna, dan terpadu bagi seluruh penduduk di wilayah kerjanya.


Puskesmas itu memberikan pelayanan pencegahan penyakit, konsultasi, saran pengobatan, dan penanganan rawat jalan. Puskesmas juga melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mendukung terwujudnya kecamatan sehat. 


Masyarakat berharap bahwa puskesmas dapat menyediakan pelayanan yang berkualitas, komprehensif, dan berkesinambungan. "Jangan sinis dan kecut juga saat memberikan pelayanan, " pungkas Alamsyah.

Redaksi xbi

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *