Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
10 Muharram 1446 H Pemdes Jayanti Gelar Acara Syukuran Perpanjang Masa Jabatan dan Berbagi kepada 200 Anak Yatim Piatu

By On Selasa, Juli 16, 2024






Kab. Tangerang,  -  pemerintah Desa Jayanti gelar Acara ayukuran aras perpanjangan masa jabatan 2 tahun tepat di hari raya anak yatim piatu 10 Muharram 1446 Hijriah. Selasa, 16 juli 2024.


Acara tersebut dilaksanakan di halaman kediaman kepala desa Jayanti Misri Rahayu. Kampung waru doyong desa Jayanti kecamatan Jayanti kabupaten tangerang Banten,  Tampak ratusan tamu yang hadir.


Misri Rahayu dalam sambutannya mengatakan," rasa syukur kepada Allah swt apa yang telah allah berikan kepada kita semua sehingga kita dapat hadir dan melihat adik-adik yatim tersenyum. Ucapnya.


"Acara Ini wujud rasa syukur atas perpanjangan masa jabatan 2 tahun kepada saya selaku kepala desa Jayanti, semoga amanah ini dengan baik. dan di hari raya anak yatim piatu alhamdulillah pemdes Jayanti bisa berbagi memberikan santunan kepada 200 anak - anak yatim piatu."ungkap Kades Jayanti.


H. Rebo Muhidin SH. Selaku pembina dan penasehat Desa Jayanti mengatakan, selain acara syukuran dan santunan yang utama kami mendoakan masyarakat desa Jayanti khususnya agar selalu dalam lindungan allah swt, diberikan kesehatan dan keselamatan." ujar H. Rebo Muhidin SH.

Redaksi



10 Muharam 1446 H Keluarga Besar H. Saepudin ( APUD ) Kecamatan Jayanti Berbagi Kepada Anak Yatim Piatu

By On Selasa, Juli 16, 2024










KABUPATEN TANGERANG _ Dalam rangka menyambut bulan penuh berkah, penuh makna dan sejarah bagi umat Islam, salah satu momen di bulan Muharram adalah bertepatan dengan tanggal 10 atau yang kita sering di peringati hari Asyura, yang memiliki makna dan keistimewaan tersendiri bagi umat Islam dan di lanjutkan dengan kegiatan 10 Muharram Selasa ( 16/07/2024 )


Keluarga besar hj saepudin ( Apud ) di kampung JAYANTI, RT 02  / RW 01 Desa Jayanti kec Jayanti menggelar acara Bakti sosial santunan kepada ( anak yatim-piatu ) dengan mengambil tema, kebersamaan dan membangun Tanggung jawab sosial Melalui santunan anak yatim-piatu di Bulan Muharram 1446 Hijriah 


Dalam sambutannya hj saepudin (  apud ) menyampaikan Bahwa Bulan Muharram yang juga di kenal sebagaian Bulan anak yatim-piatu, mengejar keutamaan dari santunan anak yatim-piatu di Bulan Muharram merupakan amalan yang telah di ajur kan, serta menjadi tugas kita semua selaku umat Rasulullah SAW untuk menyayangi mereka ( anak, anak yatim )Dan khususnya di Hari Asyura  10 Muharram tegasnya,


Seperti sabda beliau, Rasulullah SAW, " Aku dan orang yang merawat anak yatim  akan berada di surga seperti ini, lalu beliau menunjuk kan dengan mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu Aliailhi Wa salam, dan sedikit merenggangkan kedua ( HR Bukhari )," jelasnya 


" Dan dalam memanfaatkan momentum Bulan Muharram ini, masyarakat di harpkan betul-betul bisa melaksanakan sunah dan amalan tersebut sesuai dengan ajaran agama Islam,serta memaknai nilai-nilai yang terkandung agar tetap di jalankan terus," ucap HJ Saepudin ( apud )


Sementara itu dari susi Mulyani selaku istri, " hj saepudin ( Apud ) Kegiatan santunan anak yatim, juga mengajak seluruh umat Islam Untuk menjadikan Bulan Muharram,sebagian positif sekaligus sebagai stimulus terhadap peningkatan 


Dengan pemberian santunan anak yatim-piatu dari keluarga Hj saepudin ( Apud ),Tersebut menjadi wujud rasa syukur dan kepedulian, serta membawa keberkahan bagi menerima santunan ada 30 anak yatim-piatu di undang dari berbagi wilayah,kec Jayanti dan 2  desa ,dan diharapkan dari adanya' kegiatan ini bisa ikut membantu mensejahterakan kebutuhan anak yatim dan ini menjadi agenda rutin setiap tahunnya,

 

Silvi Rahayu sebagaian anak nya Hj saepudin,( apud ) Alhamdulillah Acara berjalan dengan lancar dan antusias yang cukup tinggi keluarga Susi Mulyani,sekian terima kasih ,

Red , ( Zane gempar )


Tiga Bandit Pembobol Toko Kelontong Diciduk Satreskrim Polres Serang Polda Banten

By On Selasa, Juli 16, 2024







Serang xbintangindo.com

 Tiga pelaku kejahatan jalanan spesialis bongkar toko kelontongan dan kios beras diciduk  Tim Reserse Mobile (Resmob) di sekitar gerbang tol Cikande, Kabupaten Serang.


Ketiga pelaku diringkus usai membobol kios beras di Kampung Gorda, Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang. Dari ketiga pelaku diamankan 1 unit kendaraan Suzuki Carry B 9396 FAX mengangkut 4,2 ton beras hasil kejahatan.


Ketiga pelaku yang diamankan yaitu ES  (45) dan MU  (26) keduanya warga  Kecamatan Pamulang, Kota Tanggerang Selatan, serta SL  (44) warga  Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.


Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko SH, S IK, MH, M Si menjelaskan penangkapan tiga pelaku spesialis pencurian di toko kelontongan dan kios beras berawal dari kecurigaan Tim Resmob yang dipimpin Katim Bripka Sutrisno saat melakukan patroli rutin pada Minggu (30/6) sekitar pukul 03.40.


"Karena dicurigai sebagai pelaku kejahatan, Tim Resmob membuntuti mobil pelaku yang mengangkut tumpukan karung berisi beras. Tepat berada di gerbang Tol Cikande, mobil pelaku langsung diberhentikan," terang Kapolres kepada media di Mapolres Serang, Selasa 16 Juli 2024.


Pada saat kendaraan dihentikan, ketiga pelaku berusaha melarikan diri namun berhasil diringkus. Tim Resmob kemudian melakukan pemeriksaan dan ditemukan gunting raja dalam mobilnya. Karena dicurigai sebagai pelaku kejahatan, ketiganya kemudian diamankan ke Mapolres Serang.


"Dalam pemeriksaan sempat berkelit namun ketiga pelaku akhirnya mengaku setelah petugas mendapat laporan telah terjadi pencurian beras di kios milik Arsudin di Kampung Gorda, Desa Nambo Ilir," kata Kapolres didampingi Kasatreskim AKP Andi Kurniady ES.


Dalam pemeriksaan juga diakui, ketiga pelaku sudah melakukan aksi kejahatan sekitar 20 TKP di wilayah Kabupaten Serang, Tangerang Raya serta Kota Cilegon. Sasaran aksi kejahatan yaitu toko kelontongan serta kios beras.


"Di wilayah hukum Polres Serang sendiri, pelaku beraksi di Kecamatan Kragilan, Petir, Pamarayan, Kibin, Cikande dan Pontang. Barang hasil kejahatan disembunyikan di tempat kontrakan di wilayah Pamulang," terang Kapolres alumnus Akpol 2005.


Berbekal dari informasi tersebut, Tim Resmob selanjutnya membawa ketiga pelaku ke daerah Pamulang untuk mengamankan barang bukti hasil kejahatan lainnya. Namun dalam perjalanan ketiganya melakukan perlawanan.


"Karena aksinya membahayakan petugas, ketiga pelaku terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur," tandas mantan Kasubdit Tipidter dan Tipidsus Ditreskrimsus Polda Banten.


Dalam penggeledahan di lokasi penyimpanan barang hasil kejahatan di Pamulang, petugas mengamankan 10 karung beras, puluhan susu bubuk kaleng berbagai merk, serta puluhan kaleng susu kental manis berbagai dan puluhan dot bayi. 


"Modus operandi yang dilakukan pelaku yaitu membongkar gembok rolling door menggunakan gunting raja. Kemudian menguras isi toko dan membawanya menggunakan kendaraan carry losbak," jelasnya.

Polres Serang Berhasil Ringkus 16 Pelaku Kejahatan Dalam Operasi Pekat Maung 2024

By On Selasa, Juli 16, 2024








Serang xbintangindo com

Sebanyak 16 pelaku kejahatan berhasil diringkus personil Satreskrim Polres Serang dan Polsek jajaran dalam Operasi Pekat Maung yang digelar selama 10 hari mulai 5 hingga 14 Juli 2024


Dari ke 16 pelaku kejahatan yang ditangkap di beberapa lokasi ini, 7 diantaranya dilumpuhkan dengan timah panas karena melakukan perlawan dan membahayakan petugas.


Ke 16 pelaku tersebut ES (45) warga Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, SL (44) dan ME (26) warga Kecamatan Pondok Gede, Kota Tangerang Selatan.


Kemudian AI (33) warga Kecamatan Priuk, Kabupaten Tangerang, SN (39) warga Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, HA (47) Kecamatan Picung, Kabupaten Pandeglang, HN (38) warga Kecamatan Cikarang Utara, Kota Bekasi.


MM (42) warga Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, DI (32) warga Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, ANR (39) warga Cempaka Putih, Jakarta, JN (25) warga Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang.


Kemudian KA (28) warga Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, DD (30) warga Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang, MR (42) warga Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, VA (18) warga Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, dan SR (20) warga Kecamatan Walantaka, Kota Serang.


"Para pelaku kejahatan ini terdiri dari 3 kelompok yaitu curas, curat dan curanmor. Mereka ditangkap di lokasi berbeda sepanjang Operasi Pekat Maung yang digelar selama 10 hari dari tanggal 5 hingga 14 Juli ini," terang Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko SH, S IK, MH, M Si kepada wartawan saat konferensi pers di Mapolres Serang, Selasa 16 Juli 2024.


Kapolres menjelaskan dari belasan pelaku kejahatan ini 7 diantaranya terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena melakukan perlawanan dan membahayakan petugas.


"Dari 16 pelaku yang ditangkap 7 diantaranya terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur karena membahayakan petugas, 3 diantaranya merupakan spesialis pembobol toko kelontongan dan kios beras yang beroperasi di Provinsi Banten," terang Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Ali Rahman Cipta Perwira S IK, M Si  Kasatreskim AKP Andi Kurniady ES dan Kasie humas AKP Dedi Jumhaedi.


Kapolres mengatakan ketiga pelaku berinisial ES, SL dan ME ditangkap di sekitar gerbang tol Cikande, Kabupaten Serang usai membobol kios beras di Kampung Gorda, Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang. 


Dari ketiga pelaku diamankan 1 unit kendaraan Suzuki Carry B 9396 FAX mengangkut 4,2 ton beras hasil kejahatan.


Dalam pemeriksaan juga diakui, kata Kapolres, ketiga pelaku sudah melakukan aksi kejahatan sekitar 20 TKP di wilayah Kabupaten Serang, Tangerang Raya serta Kota Cilegon. Sasaran aksi kejahatan yaitu toko kelontongan serta kios beras.


"Di wilayah hukum Polres Serang sendiri, pelaku beraksi di Kecamatan Kragilan, Petir, Pamarayan, Kibin, Cikande dan Pontang. Barang hasil kejahatan disembunyikan di tempat kontrakan di wilayah Pamulang," terang Kapolres Alumnus Akpol 2005 dan mantan Kasubdit Tipidter dan Tipidsus Ditreskrimsus Polda Banten itu. 


Untuk 4 pelaku lainnya yang dilakukan tindakan  tegas yaitu satu diantaranya, pelaku spesialis curanmor serta 3 lainnya adalah pencurian kendaraan truk yang terparkir di pinggir jalan.

Bersyukur Jabatan lanjut 2 Tahun Kades Pangkat, Kecamatan Jayanti Gelar Acara " Tablig Akbar ", Tasyakuran dan Santunan Anak Yatim Piatu

By On Selasa, Juli 16, 2024









Kabupaten Tangerang - seluruh Kepala Desa, terkait Penambahan Jabatan 2 Tahun bagi seluruh Kepala Desa di Kabupaten Tangerang - Banten. Menyambutnya dengan gembira dan rasa syukur.  Selasa (16/07/24) 


Begitu pula dengan (SIHABUDIN) Kepala Desa Pangkat, Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang, merayakan nya dengan menggelar Tablig Akbar, dalam rangka tasyakuran dan santunan anak yatim piatu se - Desa Pangkat. Dengan tema" Meraih Berkah Dalam Indahnya Berbagi", menghadirian penceramah kondangan, KH. Amin Fauzi/Ki Jablai yang berasal dari Cisoka Tangerang. 


Acara Tasyakuran dan Santunan Anak yatim piatu serta Tablig Akbar, berlangsung meriah dan disambut gembira oleh warga masyarakat, berlokasi di halaman rumah Sihabudin selaku kepala Desa Pangkat. 


Di acara tersebut dihadiri oleh Seluruh jajaran Pemerintahan Desa Pangkat, Binamas Desa Pangkat, Camat Jayanti dan seluruh warga masyarakat Desa Pangkat, serta tokoh agama, tokoh masyarakat. 



Sihabudin, kepala Desa Pangkat Dalam sambutan nya menyampaikan, Alhamdulillah acara Tablig Akbar, tasyakuran dan santunan Anak yatim piatu bisa berjalan sesuai rencana walaupun hanya waktu dalam satu minggu di rencanakan dan di konsep oleh ibu lurah. Saya selaku Kepala Desa Pangkat berpesan Kepada Anak yatim piatu jangan bersedih walaupun sudah tidak punya orang tua, jangan khawatir masih ada saya Kepala Desa Pangkat yang siap menjadi orang tua," Ucapnya


Dengan ada nya acara Tablig Akbar dan tasyakuran serta Santunan anak yatim piatu, saya informasikan bahwa jabatan saya sebagai Kepala Desa Pangkat di tambah selama 2 Tahun, dengan penambahan jabatan ini mohon doa nya Kepada warga masyarakat Desa Pangkat agar saya diberikan kesehatan, keberkahan, panjang umur sehingga bisa melayani warga masyarakat Desa Pangkat, dan bisa amanah dalam menjalankan tugas, "Tambah nya


Ditempat yang sama Briptu M.Irfan anggota kepolisian polsubsektor Jayanti sekaligus merangkap sebagai Binamas Desa Pangkat dalam sambutan nya memperkenalkan diri dan menyampaikan, selamat dan sukses kepada Kepala Desa Pangkat atas penambahan jabatan nya selama 2 Tahun, ia juga menyampaikan mari kita ciptakan suasana aman dan kondusif di wilayah Desa Pangkat dan menjaga Kamtibmas, " Ujarnya.

(Tajudin/Edo)

Kepala Dinsos Kabupaten Tangerang   Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Asrama Polsek Balaraja*

By On Selasa, Juli 16, 2024








Kepala Dinsos Kabupaten Tangerang  dalam hal ini di wakili oleh  Ibu Lili Amaliyah selaku Kabag Penyuluh  Sosial  muda beserta jajaran  menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran Asrama Polsek Balaraja yang di dampingi langsung oleh Kapolsek Balaraja dalam Hal ini di Wakili oleh Wakapolsek Balaraja IPTU SAPEI  dan Para PJU Polsek, Selasa (16/7/2024). 


Peristiwa kebakaran yang terjadi pada hari sabtu tanggal 13 Juli 2024 lalu yang mengakibatkan terbakarnya 10 unit  bangunan rumah  di Asrama Polsek Balaraja dan api bisa dipadamkan oleh 3 Unit Mobil Damkar Kabupaten Tangerang.


Pada kesempatan tersebut Ibu Lili selaku  Penyuluh Sosial mengatakan "Bantuan diserahkan kepada 9 kepala keluarga yang menghuni asrama.


Ibu Lili  juga memberikan motivasi kepada korban agar senantiasa tegar dan sabar. Adapun bantuan yang diberikan berbentuk  bantuan Sembako, Tempat Tidur, Pakaian Layak Pakai dll yang di perlukan berikut Perlengkapan Sekolah dan Ibu Hamil.


 Ibu Lili  berharap, musibah yang terjadi dapat diambil hikmah untuk semakin mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa serta lebih berhati-hati.


"Kita turut prihatin, dan bantuan dari Bapak Kapolda semoga dapat turut meringankan beban," tandasnya.

Puslitbang Mabes Polri Melaksanakan Penelitian Evaluasi Penggunaan Fixed Phone di Polres Serang Polda Banten

By On Selasa, Juli 16, 2024








Serang xbintangindo.com

Pada Selasa, 16 Juli 2024, Puslitbang Mabes Polri melaksanakan penelitiannya tentang Evaluasi Penggunaan Fixed Phone di Lingkungan Polri dalam Rangka Mendukung Pelaksanaan Tugas Kepolisian yang Efektif dan Efisien di Polres Serang.


Acara yang secara resmi dilaksanakan di Aula Rupatama Polres Serang ini menjadi upaya Polri untuk mampu membuat keputusan yang strategis terkait infrastruktur jasa telepon sebagai media komunikasi. 


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan dan kualitas fixed phone sebagai media komunikasi yang efektif dalam mendukung tugas kepolisian serta menganalisis tata kelola penyelenggaraan fixed phone yang efektif dan efisien dalam mendukung tugas kepolisian. 


Dalam kesempatan ini, Kombes Pol. Harvin Raslin, S.H., yang memimpin Tim Peneliti, bersama dengan Kompol Enggar Agni Wibowo, S.Kom., M.H., dan AKP Annisaa Yusuf, S.T.K., S.I.K., serta didampingi oleh Konsultan BRIN, Dr. Eko Sakapurnama, M.B.A., CHRM, memulai pengumpulan data.


Kegiatan penelitian dilakukan dengan wawancara mendalam dengan pejabat dan personel yang mengoperasikan fixed phone di dalam unitnya. 


Penelitian direncanakan berlangsung hingga tanggal 18 Juli 2024, melibatkan 10 Polda sampel termasuk Polda Banten dan jajarannya, salah satunya Polres Serang.

Pekerjaan JUT di Desa Kebon Tirtayasa Serang Proses Beton Secara Manual Pakai Mesin Molen

By On Selasa, Juli 16, 2024








Hasil fisik jalan rabat beton menggunakan mesin molen

Kab Serang,| xbintangindo.com

Bidang pekerjaan rabat beton jalan usaha tani (JUT) yang menggunakan anggaran dana desa (ADD) dengan panjang 500 meter persegi lebar mencapai 1.50 meter dalam masa pekerjaan diduga tidak sesuai (RAB) pasalnya dalam pelaksana mengunakan alat manual mesin molen besar yang belum teruji lab nya sehingga terlihat kurang maksimal dari kualitas dan kuantitasnya. Pekerjaan tersebut berlokasi di perbatasan, kampung cidayu desa kebon kecamatan Tirtayasa kabupaten serang, Banten.


Perlu diketahui Kegiatan pekerjaan jalan rabat beton tersebut dengan nilai anggaran mencapai nomial RP. 158.000.000 ( seratus lima puluh delapan juta rupiah ).


Saat awak media berbincang bincang dengan warga setempat yang mengaku inisial IL mengatakan, " iya pak ini menggunakan mesin molen di sanakan ada tuh..di lokasi pekerjaan mesin molennya", ujar H sambil menunjukkan keberadaan mesin molen.


Lanjut H. "kurang bagus lah pak kalau pakai mesin molen tidak teruji lab nya, berbeda kalau pakai beton yang dikirim mobil molen itu baru hasilnya maksimal bagus kualitas dan kuantitas nya, " Sambung H.


"untuk hari ini libur dulu karena bahan baku nya yang ada baru batu seprit material yang lain kehabisan tiap hari juga kerja nya engga maksimal selalu kekurangan bahan baku kemarin aja hasil pekerjaannya paling 40 meter selalu kehabisan bahan baku itu baru dateng barusan kalau untuk yang bekerja kurang lebih nya 8 orang " Tutur H, senin 15 juli 2024.


Kepala desa kebon shiabudin melalui pesan whatsapp saat dikonfirmasi belum menjawab sampai berita ini di terbitkan.

Ahmad Supriyadi.

Ngariung Iman Ngariung Aman, Kapolres Serang Silaturahmi Bersama Emak Emak Lansia Desa Pangawinan

By On Selasa, Juli 16, 2024








Serang xbintangindo.com

 Dalam rangka silaturahmi serta menyerap aspirasi masyarakat, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko SH, S IK, MH, M Si  ngobrol bareng bersama 50 emak-emak lanjut usia warga Kampung dan Desa Pengawinan, Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang, Senin (15/7/2024).


Acara ngobrol santai yang dikemas dalam program "Ngariung Iman, Ngariung Aman" diadakan di pos ronda. Turut mendampingi Wakapolres Kompol Ali Rahman Cipta P,erwira S IK, M Si Kasatreskim AKP Andi Kurniady ES, Kapolsek Pamarayan Iptu Priyanto  serta Kades Pengawinan Mas'ud.


"Ngobrol santai ini intinya silaturahmi untuk memperluas hubungan dengan masyarakat sambil kami ingin mengetahui seperti apa  kondisi masyarakat dan permasalahan yang ada di masyarakat," ucap Condro Sasongko.


Dikatakan Kapolres, untuk kinerja personil Polsek Pamarayan , masyarakat menilai sudah cukup baik, diantaranya petugas Bhabinkamtibmas rutin anjangsana dan sering dilibatkan jika ada permasalahan di masyarakat.


"Untuk petugas Bhabinkamtibmas, masyarakat menilai rajin ke kampung juga sering dilibatkan memberikan solusi jika ada permasalahan di masyarakat," ucap Kapolres.


Terkait masalah keamanan, Kapolres mengatakan bahwa dalam menjaga kondusifitas Kamtibmas, Polri dalam hal ini Polres Serang tidak dapat bekerja sendiri. Peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga kamtibmas di lingkungannya masing-masing.


"Jadi masyarakat harus berperan aktif dalam menjaga kamtibmas karena polisi tidak dapat bekerja sendiri. Pesan saya masyarakat harus guyub dan saling akur," ujar mantan Kasubdit Tipidter dan Tipidsus Ditreskrimsus Polda Banten itu. 


Usai melaksanakan bincang-bincang, Kapolres memberikan bingkisan sembako sebagai bentuk tali asih pada masyarakat kurang beruntung warga Desa Pengawinan. 


"Mudah-mudahan bingkisan ini bisa membantu kebutuhan di rumah," tandas mantan Kasubdit Tipidter dan Tipidsus Ditreskrimsus Polda Banten.


Sementara Kades Pengawinan Mas'ud  menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres yang telah berkenan bersilaturahmi dengan warganya. Mas'ud juga mengucapkan terimakasih atas pemberian bingkisan sembakonya.


"Mewakili masyarakat yang hadir di sini, saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres dan jajaran yang telah berkenan bersilaturahmi. Mudah-mudahan apa yang telah dilakukan Kapolres ini mendapat balasan pahala dari Allah SWT serta diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas,," ungkap Kades.

Proyek Milik PT Prima Indah Lestari di Desa Junti di Stop Warga

By On Senin, Juli 15, 2024







SERANG - Proyek lahan kosong yang nantinya akan didirikan kembali bangunan milik PT Prima Indah Lestari (PIL) yang berada di Kampung Wanasari Jalan Rt 3 Rw 1 desa Junti Kecamatan Jawilan di Gerudug Warga. Senin (15/7/2024). 


Warga menuntut aktivitas proyek di stop, karena kerap menimbulkan dampak sosial, seperti Tanah berceceran hingga banjir ke permukiman warga setempat. 


Warga yang didominasi ibu ibu ini datangi proyek tersebut, Siti (34) Ibu rumah tangga yang rumahnya terdampak ini, ingin pihak perusahaan memberikan solusi agar tidak banjir. 


"Tiap hujan sebentar aja hujan, gara gara tidak ada saluran air, kalau pun ada kali mengecil dampak dari aktivitas proyek, kami minta normalisasi saluran air agar kami tidak kebanjiran lagi pak, " ucap Siti di lokasi proyek bersama ibu ibu lainnya. 


Sementara itu, aksi warga ditemui dari pihak perusahaan PT PIL,  dan pengurus kawasan industri Buditexindo, didampingi  tokoh masyarakat setempat warga menuntut beberapa poin diantaranya Normalisasi saluran air , kompensasi dan penyerapan tenaga kerja untuk warga lokal. 


Kesepakatan tersebut akhirnya di tanda tangani diatas materai oleh beberapa pihak baik dari perusahaan, pihak kawasan, dan unsur masyarakat yang terdampak. 


Warga berharap kesepakatan yang sudah ditandatangani dapat terealisasikan, agar rumah mereka tidak kebanjiran dan warga yang rumah nya berdekatan dengan pabrik kabel sejahtera, warga akan kembali datangi proyek tersebut apabila kesempatan yang dibuat diabaikan.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *