Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
FPLH Diminta Klarifikasi Terkait Ada Nama Media Dan Publikasi Di Surat Pemberitahuan Aksi

By On Kamis, Juli 04, 2024

Serang, - Adanya pencantuman nama Media Dan Publikasi dalam surat pemberitahuan aksi yang dilayangkan oleh Forum Peduli Lingkungan Hidup (FPLH) menjadi polemik di kalangan insan media, pasalnya pencantuman nama Media Dan Publikasi di surat pemberitahuan aksi yang diduga dikoordinir oleh tiga orang telah mencoreng nama baik media, baik media online, media cetak, dan media televisi.


Pencantuman nama media dan publikasi dalam surat pemberitahuan aksi Forum Peduli Lingkungan Hidup (FPLH) menjadi bias, karena tidak menyebutkan spesifikasi media apa yang dikoordinir oleh tiga orang.


Menurut Angga Apria siswanto pembina Perkumpulan Wartawan Serang Timur (PERWAST) mengatakan, pencantuman media dan publikasi di surat pemberitahuan aksi Forum Peduli Lingkungan Hidup (FPLH) maksud dan tujuannya apa, kalau memang mereka memiliki media sendiri cantumkan saja nama media nya, jangan hanya mencantumkan Media dan publikasi nya saja, ujar Angga, Kamis (4/7) malam.


" Kami selaku insan media merasa tercoreng dong, media itu independen tidak memihak kesiapa pun, tulis saja di surat pemberitahuan aksi nya kalau mereka punya media, kan jelas tidak bisa seperti ini, jangan menimbulkan opini kepada masyarakat, jadi seolah-olah media itu dibayar oleh yang melakukan aksi unjuk rasa," pungkas Angga.


Lanjut Angga, kami meminta kepada pihak FPLH untuk dapat mengklarifikasi arti dari pencantuman nama Media Dan Publikasi, apalagi dikoordinir oleh tiga orang. Kalau hanya struktur sebaiknya jangan mencantumkan nama Media, kalau mau dicantumkan sebut saja nama media nya jangan hanya mencantumkan nama Media Dan Publikasi nya saja, kata Angga.


" Setau saya dari tiga orang yang tercantum di nama media dan publikasi mereka punya masing-masing media, kenapa tidak dicantumkan nama media yang punya tiga orang itu, kalau mau fair cantumkan saja nama media nya," tutup Angga.

Demo PT. LBI Ricuh, Ketua PCS " Warga Cikoja Jangan Sampai Memprovokasi dan Terprovokasi

By On Kamis, Juli 04, 2024







Polisi saat melerai antara oknum perusuh dan pendemo 

Kab. Serang,| xbintangindo.com--

Saat Forum Perduli Lingkungan Hidup (FPLH) bersama warga yang Terdampak dari pembangunan PT. LBI  melakukan aksi demo puluhan oknum perusuh mengganggu aksi damai mereka. " kamis, 04/07/24.


Insiden tersebut membuat miris hati ketua pormasi Cikoja kabupaten Serang ( PCS ) ustadz Supriyatna 


"Saya berharap kejadian ricuh saat warga dan lembaga / organisasi memberikan pendapat dimuka umum tidak terulang lagi, tingkatkan kedewasaan kita, jangan sampai memprovokasi dan terprovokasi dari hal - hal yang dapat merugikan kita nantinya, " kata Supriyatna.


" hidup rukun damai dan saling menghargai itu akan lebih indah menjalankan kehidupan inj." ungkap Supriyatna.

Redaksi xbi.




 

Demo di PT. LBI Ricuh, Pembina PERWAST :" Minta Kepada Kapolres Serang Tangkap Yang Membuat Rusuh di Aksi Demo dan  Kesbangpol Periksa Legalitas FPLH".

By On Kamis, Juli 04, 2024







Aksi demo warga dan FPLH Ricuh

SERANG- Aksi demo yang dilakukan Forum Peduli Lingkungan Hidup ( FPLH ) dan warga yang terdampak dari pembangunan PT Lautan Baja Indonesia (LBI) berujung ricuh, Kamis (4/7/2024).


Aksi warga dari dua kampung di desa perbatasan Desa Gabus Kecamatan Kopo dan Desa Kareo Kecamatan Jawilan ini sempat ricuh belum diketahui dari mana datangnya perusuh tersebut, namun dapat diredam oleh pihak kepolisian yang berjaga. 


Aksi unjuk rasa tersebut menuntut pihak perusahaan memberi kompensasi dan dibuatkan Drainase. Hal tersebut disebabkan karena lahan sawah nya terendam air sejak berdirinya pabrik yang masih tahap pembangunan.


Melalui jalur mediasi, warga yang lahan sawahnya terendam air , bersama perusahaan meninjau lokasi pembuatan drainase. 


Namun saat dilokasi pengerjaan saluran drainase, warga yang pemilik lahan melihat kalau tanah yang dibongkar untuk saluran drainase merupakan tanah milik warga. 


Dikonfirmasi dilokasi,  Sumaya (35) kepada awak media menjelaskan tanah yang sedang dikerjakan untuk saluran drainase bukan tanah perusahaan, melainkan tanah warga. 


"Ya pak, tadi kami kelokasi pengerjaan drainase, tapi kita lihat itu bukan tanah PT LBI, tapi tanah warga, dan tanah saya juga terkena urugannya, makanya tadi dilokasi sempat bersitegang," ujarnya. 


Sementara itu saat dikonfirmasi awak media di ruang mediasi, pihak perusahaan melalui Agus selaku Human Resource Development (HRD) PT LBI usai meninjau drainase bersama warga,  untuk memastikan tanah yang dipakai apakah milik Perusahaan atau tanag Lingkungan. 


"Tadi juga ke lokasi drainase, tanah yang kita pakai apakah tanah lingkungan atau tanah perusahaan," ucap Agus selaku HRD PT LBI yang berada di Desa Gabus Kecamatan Kopo Kabupaten Serang. 


Namun Agus mengakui ada beberapa tanah milik lingkungan yang dibongkar namun akan dirubah kembali jalur nya. 


"Ada beberapa tanah lingkungan yang kita bongkar, cuma kita rubah jalurnya," Ujar Agus kembali. 


Warga berharap lahan sawah yang terendam air milik warga yang dulu merupakan persawahan, setahun 3 kali  menghasilkan panen bisa surut dan  kembali di tanam.


Dengan adanya aksi demo di PT. LBI terjadi ricuh, pembina PERWAST Angga Apriya Siswanto angkat bicara, " sangat disayangkan dalam aksi demo warga dan FPLH menuntut PT. LBI yang sudah membuat kerugian terhadap warga yang terdampak akibat pembangunannya berakhir ricuh, saya meminta kepada Kapolres Serang tangkap oknum yang telah membuat kerusuhan tersebut dan juga saya meminta kepada Kesbangpol kabupaten Serang dan provinsi banten agar periksa legalitas dari FPLH ." tegas Angga.


Sampai berita ini disiarkan koordinator FPLH  saat dihubungi belum dapat memberikan statmannya.

Redaksi

PT LBI Akui Tanah Yang Dibongkar Untuk Drainase Adalah Milik Lingkungan dan Akan Dirubah Jalur

By On Kamis, Juli 04, 2024







SERANG- PT Lautan Baja Indonesia (LBI) kembali di demo warga, Kamis (4/7/2024).


Aksi warga dari dua kampung di desa perbatasan Desa Gabus Kecamatan Kopo dan Desa Kareo Kecamatan Jawilan ini sempat ricuh namun dapat diredam oleh pihak kepolisian yang berjaga. 


Aksi unjuk rasa tersebut menuntut pihak perusahaan memberi kompensasi dan dibuatkan Drainase. Hal tersebut disebabkan karena lahan sawah nya terendam air sejak berdirinya pabrik yang masih tahap pembangunan.








Agus HRD PT. LBI


Melalui jalur mediasi, warga yang lahan sawahnya terendam air , bersama perusahaan meninjau lokasi pembuatan drainase. 


Namun saat dilokasi pengerjaan saluran drainase, warga yang pemilik lahan melihat kalau tanah yang dibongkar untuk saluran drainase merupakan tanah milik warga. 


Dikonfirmasi dilokasi,  Sumaya (35) kepada awak media menjelaskan tanah yang sedang dikerjakan untuk saluran drainase bukan tanah perusahaan, melainkan tanah warga. 


"Ya pak, tadi kami kelokasi pengerjaan drainase, tapi kita lihat itu bukan tanah PT LBI, tapi tanah warga, dan tanah saya juga terkena urugannya, makanya tadi dilokasi sempat bersitegang," ujarnya. 


Sementara itu saat dikonfirmasi awak media di ruang mediasi, pihak perusahaan melalui Agus selaku Human Resource Development (HRD) PT LBI usai meninjau drainase bersama warga,  untuk memastikan tanah yang dipakai apakah milik Perusahaan atau tanag Lingkungan. 


"Tadi juga ke lokasi drainase, tanah yang kita pakai apakah tanah lingkungan atau tanah perusahaan," ucap Agus selaku HRD PT LBI yang berada di Desa Gabus Kecamatan Kopo Kabupaten Serang. 


Namun Agus mengakui ada beberapa tanah milik lingkungan yang dibongkar namun akan dirubah kembali jalur nya. 


"Ada beberapa tanah lingkungan yang kita bongkar, cuma kita rubah jalurnya," Ujar Agus kembali. 


Warga berharap lahan sawah yang terendam air milik warga yang dulu merupakan persawahan, setahun 3 kali  menghasilkan panen bisa surut dan  kembali di tanam.

Red

Ketua CSR Arif Didampingi Pengurus TSP Serang Timur Anas Mathopany Kembali Serahkan Rumah Layak Huni Ke 34 Rumah

By On Kamis, Juli 04, 2024






Serang. Xbintangindo.com Ketua Pengurus CSR Kabupaten Serang .Arif di Dampingi Ketua (TSP) Serang Timur Anas Mathopany MH beserts anggota Tim di dampingi Muspika Kecamatan Jawilan berserta  Desa Jawilan serahkan kunci Rumah dari tidak Layak Huni menjadi Rumah Layak Huni milik keluarga ibu Mutinah warga Kampung Nenggang Desa Jawilan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang Banten Kamis 04/06/24.


" Sebelumnya saya mohon maaf kepada tuan rumah bapak Anas Mathopany yang sudah memberikan waktu pada kami untuk menyampaikan sepatah kata dalam peresmian Rumah Layak Huni (Rulahu) milik ibu Mutinah alhamdulilah penyerahan kunci rumah dari tidak layak huni (Rutilahu) menjadi Rumah Layak Huni (Rulahu) dihadiri oleh Muspika Kecamatan Jawilan dan tokoh masyarakat sekitar."Jelasnya Arif Ketua CSR Kabupaten Serang pada media 


Saya informasikan pada bapak bapak atau ibu yang hadir di peresmian rumah ini untuk anggaran rumah ini bersumber dari iyuran sumbangan dari perusahan dan berpareasi di setiap bulan perusahaan memberikan sumbangan ada yang 500 ada juga 1 juta yang di kelola oleh TSP dan uang iuran tersebut kami salurkan pada masyarakat untuk membangun rumah yang tidak layak huni menjadi layak huni alhamdulilah untuk di Kopo Jawilan ini sudah 34 rumah yang di bangun oleh TSP."Jelasnya.


Kami berharap teman teman yang tergabung di TSP Serang Timur untuk bisa lebih semangat lagi mengajak pada perusahaan yang belum bergabung untuk segera bergabung dengan TSP karena semakin banyak yang bergabung semakin banyak pula manfaat yang akan di rasakan oleh masyarakat yang betul betul sangat membutuhkan.


Masih di tempat yang sama Pengurus TSP Moderen Serang Timur Ibu Lusia Widyastuti menambahkan bicara. Kita dari pengurus TSP sebetulnya untuk pembangunan dari TSP kita membangun bukan hanya dari rumah saja yang kita bangun kalou di serang kita membangun ada dari sumur bor dan yang lainnya sedangkan untuk di serang timur khususnya di Kopo Jawilan itu mengedepankan pembangunan rumah dari tidak layak huni menjadi layak huni.


Kami berpesan pada ibu Mutinah selamat ya atas peresmian rumah baru semoga bisa bermanfaat dan tolong di jaga di rawat rumah tersebut dengan sebaik mungkin bantuan bedah rumah tersebut dari kami Pengerus TSP.


Sementara itu Ibu Mutinah Keluarga penerima manfaat menuturkan." Terimakasih bapak Anas Bapak Arip Ibu Lusi sudah membantu keluarga kami sudah membangun rumah milik keluarga kami semoga Allah bisa membalas kebaikan bapak dan ibu dan kami tidak bisa berbicara apa kami hanya bisa mengucapkan terimakasih bapak ibu."Dengan isak tangis bahagia.

Red

Viral, Video Ujaran Kebencian Di Akun FB, Dalam Wilayah Hukum Polda Banten Korban Akan Membuat Laporan

By On Kamis, Juli 04, 2024

Serang, Sejak ramai jadi gunjingan di masyarakat umum dugaan terhadap video fitnah ujaran kebencian yang beredar luas di dunia maya, unggahan pada 15 Juni 2024, di aplikasi Facebook nama akun Misri, kini korban merasa di rugikan


dalam video tersebut menuduhkan kepada sepasang suami istri sebagai penipu seraya menyampaikan pada masyarakat untuk berhati hati dengan sosok yang ada dalam video


Tanpa alasan yang jelas, dengan diam - diam pelaku mengambil video lalu di kemas serta melalui aplikasi FB penyebaran kebencian di sebarluaskan, dan tanpa sepengetahuan korban, pelaku telah membuat, menyimpan dan menyebar luaskan video fitnah


Kini korban, Warga kampung Pinggir Kali Desa Tegal Maja Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang, Kurdi dan istrinya Halimah merasa harkat martabat dan kemerdekaannya telah di injak - injak


kronologis singkat, Pengambilan video tersebut di rumah calon pelamar pekerjaan Kampung Jering Desa Julang Kecamatan Cikande Kabupaten Serang, 


Saat suami istri di panggil untuk di minta pertanggung jawabannya mengenai urusan memasukan kerja, dalam musyawarah tersebut sepasang suami istri mendapatkan tekanan mental adanya ucapan kebencian melalui cacian makian bahkan ancaman penghilangan nyawa


Menurut korban Kurdi, pada Kamis 04 Juli 2024 di depan wartawan menyampaikan tentang perbuatan yang tidak manusiawi menimpa dirinya 


" Kami mengetahui pertama kali video fitnah itu dari pelakunya langsung semakin kesini semakin banyak temen, saudara menanyakan juga mengabarkan ke kami tentang kebenaran video


Masih kata korban, " Sebelumnya dengan pelaku kami tidak ada masalah, tapi kenapa tega menyebarkan kebencian membuat video fitnah " katanya.


Korban mengecam perbuatan pelaku dan akan membawanya hingga ke ranah hukum" Secepatnya, kami akan membuat laporan di Polda Banten menuntut pelaku agar di penjarakan " tegasnya


Sampai berita terbit, keberadaan video di FB nama akun "Misri masih dapat di putar ( Wan/Edi )

Kurniawan

Satresnarkoba Polres Serang  Tangkap Pengedar Ganja

By On Kamis, Juli 04, 2024









SERANG,  -  xbintangindo.com

Lagi nunggu konsumen, pengedar ganja berinisial ARF (20) dicokok Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Serang di pinggir jalan, Desa Terate, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Senin 1 Juli 2024 malam.


Dari tersangka warga  Kecamatan Cikande, polisi mengamankan barang bukti 25 paket ganja siap edar yang disimpan dalam tas sepatu futsal.


Plt Kasat Narkoba Polres Serang Kompol Ali Rahman CP mengatakan tersangka ARF merupakan pengedar narkoba di wilayah hukum Polres Serang. 


"Tersangka diamankan di pinggir jalan Kampung Kondang saat menunggu konsumen sekitar pukul 22.30. Petugas mengamankan tas futsal yang berisi 25 paket ganja siap edar," kata Ali Rahman kepada media , Kamis 4 Juli 2024.


Ali Rahman menjelaskan terbongkarnya kasus peredaran narkoba jenis ganja kering ini, merupakan tindaklanjut dari informasi masyarakat yang diperoleh anggota Satresnarkoba Polres Serang.


"Mendapatkan informasi masyarakat itu, dipimpin oleh Kanit Opsnal Ipda Ricky Handani langsung melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku," jelasnya.


Ali mengungkapkan pada proses penangkapan, tersangka tidak melakukan perlawanan dan mengamankan tas futsal yang belakangan diketahui berisi barang bukti narkoba jenis ganja.


"25 paket ganja tersebut dibungkus kertas coklat dengan berat 111,36 gram," ungkapnya.


Ali menerangkan dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku baru sebulan melakukan bisnis ganja. Bisnis haram itu dilakukan karena tersangka tidak memiliki pekerjaan dan butuh biaya hidup.


"Puluhan paket ganja itu dibeli dari seorang bandar berinisial UG (DPO) yang dihubungi melalui media sosial instagram. UG yang disebut sebagai pemasok masih kita kejar dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO)," terangnya.


Ali menegaskan dengan adanya temuan tersebut, tersangka dan barang bukti diamankan di Mapolres Serang untuk diproses hukum.


"Tersangka kita jerat dengan pasal 114 ayat 1 Jo 111  ayat 1 Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika," tegasnya.

Kepala Desa Bantar Panjang  Salurkan Bantuan 10 Kg  Beras  Kepada Masyarakat Miskin.

By On Kamis, Juli 04, 2024








Banten. Xbintangindo.com

Sebanyak 930  Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Bantar panjang , Kecamatan Tigaraksa kabupaten Tangerang menerima bantuan pangan berupa beras seberat 10 kilogram. Bantuan tersebut bersumber dari cadangan pangan pemerintah tahun 2023 dan disalurkan sebagai bagian dari program bantuan sosial kodim yang dilakukan oleh Pemerintah desa Bantar panjang .


Bantuan pangan ini diberikan sebagai upaya pemerintah dalam membantu masyarakat dan meringankan beban ekonomi mereka. Bantuan ini akan diberikan kepada keluarga yang tergolong miskin dan kurang mampu serta membutuhkan bantuan pangan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari


Kepala desa Bantar panjang Ujang menjelaskan pada awak media xbintangindo ,com, "Saya selaku kepala desa Bantar panjang beserta staf Yang dibantukan  oleh aparatur desa baik RT / RW babinkamtibmas dan binamas setempat yang sudah bekerja sama dengan kami dalam menyalurkan bantuan beras pada masyarakat desa Bantar panjang. 


Disini kami selaku dari desa Bantar panjang hanya sebagai Fasilitator aja, ada pun kegiatan ini program dari kodim, "Ucap nya


Masih Ujang " program pembagian beras ini saya lebih terarah lagi pada masyarakat yang layak menerima bantuan sesuai tepat sasaran ,dan bahkan dalam program pengambilan pun harus pake  Barkotnya , Saya berharap, bantuan ini dapat bermanfaat bagi bapak dan ibu semua, di saat harga beras yang tinggi,” harapnya.


Sekali lagi saya ucapkan banyak banyak terima kasih kepada bapak dari kodim yang telah membantu dan bekerja sama dengan kami , semoga dalam bantuan pembagian beras 10 kg ini bisa bermanfaat dan membantu pada masyarakat yang mengharap kan bantuan nya" tutur Ujang 


Amsanah warga perum Tatira desa Bantar panjang kecamatan tigaraksa menjelaskan pada awak media xbintang indo,com," saya sangat berterima kasih kepada bapak kepala desa Bantar panjang yang telah memberikan bantuan berupa beras 10 kg  ini kami respon dengan baik , baik saya atau pun masyarakat desa Bantar panjang semoga bermanfaat bagi kita disaat harga beras yang masih tinggi""Ujar amsanah 


Masih Amsanah " sekali lagi saya ucapkan banyak banyak terima kasih kepada bapak kepala desa Bantar panjang ini , semoga beliau saya doa kan panjang Umur ,sehat banyak rezeki nya dan  bisa memimpin desanya dengan baik  tutup nya

Red/Xbi/Urip

Ungkapan Duka Cita,Kapolres Serang Takjiah ke Rumah Korban Tenggelam

By On Kamis, Juli 04, 2024







SERANG,  - Sebagai wujud rasa empati dan ungkapan duka cita, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko bertakziah ke kediaman Reza (13) di Kampung Pasir Manggu Lebak, Desa Dahu, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Kamis 4 Juli 2024.


Bocah murid sekolah dasar ini ditemukan meninggal dunia tenggelam di Sungai Bendungan Baru, Desa Panyabrangan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Minggu (30/6/2024)


Kedatangan Kapolres yang didampingi Kapolsek Cikeusal AKP Surono dan Kepala Desa Dahu Ali Rohman disambut keluarga almarhum.


Kepada keluarga almarhum, Kapolres menyampaikan duka cita dan belasungkawa atas meninggalnya almarhum Reza. Kapolres juga mendoakan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan.


“Saya selaku pribadi maupun pimpinan Polres Serang menyampaikan turut berduka cita. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan,” kata Kapolres.


Sementara Sakir, orang tua dari almarhum menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolres Serang yang telah meluangkan waktunya untuk bertakjiah sekaligus bersilaturahmi. Sakir mengungkapkan telah mengikhlaskan kepergian anak kandungnya kepada sang khalik.


"Mudah-mudahan almarhum mendapatkan tempat disisi Allah SWT dan kami yang ditinggalkan selalu diberikan ketabahan," ucap Sakir.


Seperti diberitakan sebelumnya, niat menolong rekan main yang terpeleset masuk Sungai Bendungan Baru, Reza (13) warga Kampung Pasir Manggu Lebak, Desa Dahu, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang tewas tenggelam di sungai Desa Panyabrangan, Kecamatan Cikeusal, Minggu 30 Juni 2024.


Kapolsek Cikeusal AKP Surono mengatakan sebelum mengalami musibah korban dua temannya bermain di bantaran Sungai Bendungan Baru. Saat bermain, salah seorang teman terpeleset dan tercebur ke dalam sungai.


"Awalnya korban bermain di bantaran sungai. Salah seorang teman korban terpeset lalu jatuh dan tenggelam di sungai. Korban bersama temannya berniat menolong karena tidak bisa berenang korban malah tenggelam," kata Kapolsek kepada Poskota..


Ngariung Iman Ngariung Aman ,Kapolres Serang Gelar Silaturahmi dan Bansos dengan Emak Emak Desa Sukamaju

By On Kamis, Juli 04, 2024







Serang xbintangindo.com.

Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko  SH, S IK, MH, M Si kembali bersilaturahmi dan bertukar pikiran bersama 50 warga lanjut usia (lansia) yang mayoritas emak-emak dalam program “Ngariung Iman Ngariung Aman” di Kantor Desa Sukamaju, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Rabu 3 Juli 2024.


Seperti kegiatan yang sama sebelumnya, program silaturahmi sambil ngobrol bareng  2024 ini juga dibarengi dengan kegiatan bakti sosial dengan memberikan bingkisan sembako serta uang sebagai bentuk tali asih.


“Saya sebagai Kapolres Serang ingin bersilaturahmi lebih luas lagi dengan masyarakat Kabupaten Serang melalui program Ngariung Iman Ngariung Aman,” ujar Condro Sasongko.


Kapolres menjelaskan bahwa kegiatan ini juga sebagai wujud kehadiran Polri di tengah masyarakat. Dengan silaturahmi ini, kata Condro Sasongko, dirinya ingin mengetahui kondisi, permasalahan dan harapan masyarakat.


“Dengan adanya komunikasi seperti ini, diharapkan akan terjalin hubungan yang baik antara Polri dengan seluruh lapisan masyarakat,” ungkap Kapolres.


Dalam kesempatan itu, AKBP Condro Sasongko menyampaikan doa kepada emak-emak dan yang hadir agar selalu diberikan kesehatan. Kapolres juga memohon doa diberikan kesehatan serta kelancaran dalam melaksanakan tugas melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat.


“Mudah-mudahan kita semua diberikan kesehatan dan panjang umur yang barokah. Saya mohon doa agar selalu diberikan kelancaran dalam melaksanakan tugas dengan baik sesuai harapan masyarakat,” ucap Alumnus Akpol 2005.


Sebelum mengakhiri acara silaturahmi, Kapolres AKBP Condro Sasongko yang didampingi Kapolsek Cikande Kompol Andri Surya Kurniawan SH, S IK, M IK , selanjutnya memberikan bingkisan sembako serta uang sebagai bentuk tali asih.


“Besar harapan saya, mudah-mudahan bingkisan sembako ini dapat membantu kebutuhan di rumah,” ucap pria kelahiran Trenggalek, Jawa Timur itu.


Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil Cikande, Camat Kibin serta Kades Sukamaju.


Sementara salah seorang warga, Rodiyah (65 tahun) mengungkapkan doa agar Kapolres Serang serta Kapolsek dan seluruh anggota polisi selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas. Rodiyah mengaku senang bisa bertemu dengan bapak  Kapolres.


"Alhamdulillah atas bingkisan sembakonya. Mudah-mudahan apa yang telah dilakukan Kapolres ini mendapat balasan pahala dari Allah SWT diberikan Kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas,” ungkap Rodiyah.

Redaksi

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *