Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
KPJ Serang Raya Gelar Bantuan Pemberian THR untuk 20 orang penyanyi Jalanan

By On Jumat, Maret 28, 2025







Kab. Serang, xbintangindo.com -- Dibulan suci Ramadhan 1446 Hijriah Kelompok Pengamen jalanan (KPJ) Serang Raya menggelar acara santunan dan pemberian bantuan untuk 20 orang penyanyi jalanan dan penonton dihibur live musik dari kawan-kawan KPJ dengan tema Inisiatif Alumni Penyanyi jalanan untuk penyanyi jalanan. Jumat 28/3/25.






Acara dilaksanakan di Kusnet Cafe oleh forum komunikasi keluarga besar kelompok penyanyi jalanan serang raya.


Ketua pelaksana Deni Murdani menjelaskan," jika Sumber dana yang dapat panitia pelaksana dari para donatur dari alumni komunitas KPJ dan universitas prima graha acara santunan dan pemberian bantuan hari raya untuk 20 penyanyi jalan." Kata Deni


Dilokasi yang sama Ketua forum Enjang alias Opunk berharap kegiatan bisa menjadi agenda  setiap tahun dan mudah-mudahan kawan- kawan alumni penyayi jalanan yang sudah bekerja dan mempunyai usaha bisa menyisihkan sedikit rizkinya untuk kawan -kawan yang masih di jalanan.


"Tujuan diadakan ini kegiatan ini agar kawan - kawan yang masih dijalanan bisa juga merasakan apa itu yang namanya THR. Setelah dana dari donatur terkumpul panitia bagikan kepada 20 orang kawan-kawan anggota KPJ." Ujarnya.


Bendahara pelaksana Suryarianto menjelaskan," Sumber dana dari para Alumni penyayi jalanan dan kawan-kawan kampus universitas prima graha Dana terkumpul Rp 2.400.000,- untuk Harapan kedepan Kawan kawan alumni kpj bisa aktif lagi dimana pun kawan-kawan berada, kita semua bersaudara." Tutur bendahara pelaksana.

Sukriyah xbi//.*

Kinerja Dispora Pemkot Serang disoroti Warganya, Babah Sena :" Dispora Kok Kaya Disperindag Ngurusin Pedagang...!"

By On Sabtu, Maret 22, 2025






Foto : Ratusan pedagang berjejer di sekitar stadion Maulana Yusuf Ciceri kota Serang 

Kota Serang, xbintangindo.com -- 

Kinerja pejabat dan pegawai Dinas pemuda dan olahraga (Dispora) kota Serang Provinsi Banten dalam bulan - bulan terakhir disoroti oleh warganya, pasalnya terlihat kinerja Dispora Pemerintah kota Serang banyak turun ke jalan ngurusin pedagang - pedagang khususnya yang berada di lingkungan stadion Ciceri kota Serang.






Cuitan warga perumahan Puri anggrek kelurahan Kalodran Kecamatan Walantaka kota Serang distatus WhatsAppnya.

Babah Sena selaku warga perumahan Puri anggrek kelurahan Kalodran Kecamatan Walantaka kota Serang Banten menyoroti tentang kinerja Dispora kota Serang saat ini.


"Dispora kok ngurusin lapak pedagang... bukannya pengembangan potensi peningkatan kualitas pelayanan kepemudaan dan olahraga?

# serang menyala.

# serang meledog.

Saat dikonfirmasi wartawan Babah Sena menjelaskan, " seharusnya pejabat dan pegawai Dispora kota Serang lebih meningkatkan lagi didalam pelayanan kepemudaan dan olahraga dan pengembangan potensi kualitas ini saya lihat Dispora kota Serang sibuk ngurusin pedagang - pedagang yang ada disekitar stadion Maulana Yusuf Ciceri kota Serang, itu Dispora apa Disperindag seh ..?" Jawab Babah Sena kesal. Sabtu 22/3/25.


Ditambahkan warga kota Serang lainnya," gak nyambung masa Dispora ngurusin lapak pedagang biarkan saja itu ranahnya Disperindagkop, lucu kadang - kadang saya nontonnya pak..!" Ujarnya sambil tersenyum.

Oman Ncek xbi//.*

 Acara Green Ramadhan TrashRanger Banten Dihadiri Wakil Walikota Serang Agis

By On Minggu, Maret 09, 2025






     Serang - Wakil walikota Serang, Nur Agis Aulia menghadiri acara Green Ramadhan yang diinisiasi anak-anak muda yang tergabung dalam Komunitas TrashRanger Banten. Acara tersebut berlangsung di Masjid Agung Ats Tsaurah Kota Serang, pada Sabtu (8/03/2025).


Acara bertajuk Mengintegrasikan Nilai-nilai Lingkungan dalam Bulan Suci Ramadhan yang perdana dilakukan muda-mudi pengiat Lingkungan Hidup ini berlangsung lancar dan tertib. 


Ratusan peserta hadir dari berbagai latar belakang yang beragam menambah semarakkan acara. Sesi tanya jawab menjadi isi penting dari acara yang dinilai sangat meng-Edukasi dan memotivasi para peserta tersebut.


Agis dalam sambutannya menegaskan, pentingnya membangun kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan mau menjadi bagian dari penjaga lingkungan di wilayahnya. 


"Menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, perlu andil dari semua pihak ,mulai dari tingkat RT/RW sampai pada masyarakat secara luas,"bujar Wakil Walikota Serang.


Ia juga mengajak kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, karena menurutnya sampah dapat di daur ulang dan dimanfaatkan kembali.


"Daur ulang sampah dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang di buang ke tempat pembuangan akhir mengurangi penggunaaan bahan-bahan baru yang dapat merusak lingkungan, dan ini diperlukan kolaborasi baik dari pemerintah, pegiat Lingkungan hidup dan masyarakat," ungkapnya. 


Sementara itu, Leader TrashRanger Banten, Ribkhi Agantha menerangkan acara Green Ramadhan merupakan salah satu upaya komunitasnya untuk mensosialisasikan pentingnya menjaga lingkungan hidup di sekitar kita.


Ribkhi menjelaskan, gagasan membangun Komunitas TrashRanger berawal dari keresahan saat terjadinya musibah gempa dan tsunami di Palu beberapa tahun lalu. Dalam peristiwa itu banyak tumbuhan mangrove yang rusak dan mati akibat sampah berserakan terseret ombak laut.


"Saat bencana tsunami di Palu, sampah-sampah yang berada di laut merusak mangrove,"ujar Leader TransRanger Banten termuda di Organisasi pegiat lingkungan tersebut.


Lebih jauh Ribkhi menerangkan, sekarang ini pihaknya tengah mengembangkan beberapa inovasi berkelanjutan berbasis teknologi, salah satu inovasi yang sedang berjalan adalah Trashboom.


"Trashboom ini adalah inovasi untuk menjaga mangrove dari sampah, dan trashboom ini tak jauh beda sama Trashbarier," terang Ribkhi.


Selain itu, kata Ribkhi, untuk dapat menyampaikan visi misi Komunitas kepada masyarakat khususnya anak-anak muda di Banten, TrashRanger akan giat dalam acara dan pertemuan-pertemuan untuk mengajak menjaga dan menciptakan lingkungan yang berkualitas dan sehat.


"Tentunya kami akan memberikan Edukasi seperti melalui workshop, seminar dan sosial media,"katanya.


Sambung Ribkhi mengungkapkan, TrashRanger saat ini juga sedang mengembangkan produk terbuat dari sampah yang dipandang tidak bernilai. Namun di tangan Komunitasnya, sampah tersebut menjadi barang berharga dan bernilai ekonomi untuk dijadikan ladang usaha.


"Kita sekarang sedang mengembangkan produk namanya tas yang terbuat dari ampas kopi dan inolife yang terbuat dari daun kering menjadi tinta. Namun kami juga butuh support anggaran baik dari pemerintah atau CSR manapun yang bersedia mendanai kegiatan kami," ungkapnya.


"Inovasi-inovasi ini benar-benar pure berasal dari semangat ide-idenya anak muda yang tergabung di Komunitas TrashRanger," imbuhnya.


Ribkhi berharap adanya dukungan masyarakat dan dari berbagai element untuk kegiatan-kegiatan komunitasnya menjaga lingkungan dan kearifan lokal dengan membuat inovasi-inovasi berkelanjutan serta dapat membuka peluang usaha dari Ide-ide kreatif yang bernilai ekonomi.


"Bagi kalangan manapun yang ingin bergabung, kami sangat wellcome, dan untuk mendapatkan informasi tentang Komunitas kami, silahkan bisa chat kami di Instagram @trashranger.banten," tandas Leader TrashRanger Banten, Ribkhi Agantha.


Sekedar informasi, berlangsungnya acara Green Ramadhan tersebut juga didukung sejumlah Dosen Universitas Pamulang (Unpam) Kota Serang, mereka hadir di tengah Komunitas TrashRanger Banten sebagai pembina sekaligus Project Manager TrashRanger Banten.


Dosen Program Studi Administrasi Negara Unpam, Syarkawi, S.A.P, M.A.P menyampaikan apresiasinya kepada Walikota Serang dan Wakil Walikota Serang, serta pihak-pihak yang telah mendukung penuh kegiatan Komunitas TrashRanger di Acara Green Ramadhan 2025 di Masjid Agung Ats Tsaurah hingga berjalan lancar dan sukses. Ia berharap kolaborasi antara Pemerintah Kota Serang dan TrashRanger dapat berkelanjutan.


"Apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan kepada Pemerintah Kota Serang, Program Studi Administrasi Negara Universitas Pamulang (Unpam) Serang, DKM Masjid Agung Kota Serang, bapa ibu dosen, wartawan, masyarakat, relawan, komunitas lingkungan, serta seluruh peserta yang telah bersama-sama mewujudkan langkah nyata dalam menjaga kelestarian bumi yang kita cintai.


Semoga semangat kolaborasi ini terus terjaga, dan ke depan kita dapat semakin bahu-membahu dalam menciptakan lebih banyak inisiatif peduli lingkungan. Bumi ini adalah amanah bersama, dan menjadi tanggung jawab kita semua untuk merawatnya demi generasi mendatang," ucapnya.

Red xbi//.*

Penertiban PKL di Luar Stadion MY Direlokasi Kembali Kedalam Stadion.

By On Kamis, Februari 27, 2025





Serang_xbintangindo.com -- Saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melakukan kembali menertibkan ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di luar Stadion Maulana Yusuf (MY), Ciceri, pada Kamis (27/2/2025). Penertiban ini dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang.


Namun, sejumlah pedagang mengaku keberatan dengan kebijakan ini, terutama menjelang bulan Ramadan, di mana biasanya pendapatan mereka meningkat signifikan.


Ana, salah satu pedagang yang terdampak, mengungkapkan bahwa berjualan di dalam stadion jauh lebih sulit dibandingkan di luar. Menurutnya, relokasi tidak menguntungkan secara ekonomi.


"Kami berharap bisa berjualan di luar selama bulan puasa. Kalau di dalam, modal saja tidak kembali. Dua bulan jualan di dalam, kami habis-habisan. Bahkan ada pedagang yang sampai menjual motor dan HP untuk bertahan," ujar Ana.


Ia menambahkan, sejak pindah ke dalam stadion, pendapatannya turun drastis. Bahkan, pernah dalam sehari hanya mendapatkan Rp 17 ribu atau sama sekali tidak mendapat pemasukan. Berbeda dengan berjualan di luar, di mana jumlah pembeli lebih banyak, terutama saat berburu takjil menjelang berbuka puasa.


Sementara itu, pedagang lainnya, Elan, menegaskan bahwa dirinya tidak menolak relokasi, asalkan semua pedagang yang berjualan di luar stadion juga dipindahkan ke dalam.


"Kami tidak menolak relokasi ini, tetapi kami berharap aturan ini berlaku adil. Semua pedagang yang ada di luar harus dimasukkan ke dalam stadion. Jangan sampai setelah kami direlokasi, masih ada yang berjualan di luar. Itu bisa menimbulkan kecemburuan di antara kami yang sudah patuh, dan akhirnya bisa mendorong kami untuk kembali berjualan di luar," ujarnya dengan tegas.


Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) DPD Kota Serang, Hasuri, menegaskan bahwa para pedagang tidak menolak relokasi. Namun, mereka meminta agar prosesnya dilakukan secara adil tanpa ada tebang pilih.


"Pedagang bukan membangkang atau menolak relokasi. Tapi mereka ingin keadilan. Kalau memang semua pedagang harus masuk ke dalam stadion, ya semuanya harus masuk, jangan ada yang masih dibiarkan berjualan di luar," tegas Hasuri.


Menurutnya, relokasi harus dilakukan secara menyeluruh agar tidak menimbulkan kecemburuan di antara pedagang. "Kalau semua dipindahkan tanpa terkecuali, pedagang akan lebih mudah diarahkan. Yang jadi masalah, jika masih ada yang berjualan di luar, sementara yang lain disuruh masuk," lanjutnya.


Selain soal relokasi, Hasuri juga menyoroti keberadaan gate parkir di sekitar stadion yang turut dikeluhkan para pedagang. Menurutnya, sistem parkir tersebut memengaruhi jumlah pembeli yang datang ke dalam stadion.


Ia juga meminta agar pemerintah lebih konsisten dalam pengawasan setelah relokasi dilakukan. "Kalau aturan harus ditegakkan, harus ada kontrol yang ketat. Jangan sampai nanti muncul pedagang baru di luar, yang akhirnya memicu kecemburuan para  pedagang," ungkapnya.


Sebagai organisasi yang menaungi Pedagang KakiLima, APKLI DPD Kota Serang menyatakan siap mengawal para pedagang yang direlokasi serta membantu Pemkot Serang dalam penataan dan pemberdayaan PKL, sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 125 Tahun 2012 tentang Koordinasi Penataan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima.

_E Teguh Iman _Oman Ncek 

Ranting Besar Pohon Mangga di SMPN 8 Kota Serang Tumbang, 1 Siswa Jadi Korban

By On Rabu, Februari 19, 2025

 

Foto : Siswa SMPN 8 Kota Serang AAP mendapatkan 11 jahitan di kepala setelah tertimpa ranting pohon Mangga 

Kota Serang,| xbintangindo.com -- 

Tumbangnya ranting pohon Mangga di SMPN 8 Kota Serang provinsi Banten menyisakan tangis orang tua siswa AAP, pasalnya pohon yang menimpa seorang siswa dan mendapatkan 11 jahitan di kepala, pihak sekolah SMPN 8 Kota Serang seolah kurang peka terhadap kejadian yang dialami siswanya. 


Orang tua siswa (AAP) Vina menjelaskan," kejadiannya pada hari kamis 13/2/25, anak saya AAP tertimpa pohon Mangga yang ada di lingkungan sekolah SMPN 8 Kota Serang, setelah dibawa ke puskesmas AAP mendapatkan 11 jahitan di kepalanya AAP langsung dibawa pulang ke rumah. Kata gurunya kalau mau cek up datang aja ke sekolah. Sampai sekarang dari pihak sekolah tidak ada yang peka untuk melihat keadaan anak saya." Ujar Vina.


AAP dalam pengakuannya mengatakan," saya sedang duduk di depan kelas cuaca saat itu panas tapi angin kencang, tiba-tiba ranting pohon Mangga yang besar jatuh menimpa kepala saya dan sakit sekali, para guru membawa saya ke puskesmas, saya mendapatkan jahitan di kepala sebanyak 11 jahitan." Kata AAP.


Sampai berita ini disiarkan pihak sekolah SMPN 8 Kota Serang belum memberikan keterangan.

RED xbi//.*

Pasar Rau Blok Buah - Buahan Kota Serang Kebanjiran Tinggi Air Hingga 80 CM

By On Sabtu, Februari 08, 2025

Foto : pedagang Buah - buahan Pasar Rau sedang menyelamatkan dagangannya ketempat yang lebih tinggi. 7/2/25.

Kota Serang,|| xbintangindo.com --  

Intensitas hujan yang turun di wilayah kota Serang 2 hari ini mengakibatkan kondisi Pasar Rau kota Serang blok Buah - buahan mengalami banjir dengan ketinggian air mencapai 80 centi meter (CM). Jumat, 7/2/25.


Beberapa pedagang Buah - buahan Pasar Rau mengeluhkan jika hujan turun blok Buah - buahan sering banjir.






"Ruwet pak, Pasar Rau blok Buah - buahan kalau hujan turun selalu mengalami kebanjiran, hujan malam ini banjir dengan ketinggian air mencapai 80 cm, kewalahan kami para pedagang yang diblok sini jika banjir sibuk menyelamatkan dagangan ke tempat yang lebih tinggi." Ujar salah satu pedagang rambutan.


Lanjut Pedagang," kami para pedagang di pasar Rau khususnya di blok Buah - buahan yang sering kebanjiran berharap kepada pemerintah kota Serang agar segera membangun atau memperbaiki drainase agar saluran air dapat mengalir ke dataran rendah dengan lancar." Harapnya.

Oman Ncek xbi//.*


Pengedar Obat Terlarang dan Tembakau sintetis Dibekuk oleh Satresnarkoba Polresta Serkot

By On Selasa, Februari 04, 2025







POLRESTA SERKOT_ Anggota Satuan Reserse Narkoba Polresta Serang Kota, berhasil mengamankan empat pengedar obat terlarang dan Tembakau sintetis ke kalangan pelajar didua lokasi berbeda. Dari penangkapan itu, kepolisian mengamankan barang bukti 1.022 butir obat jenis Tramadol dan Hexymer, dan 120,9 gram Tembakau sintetis.


pengedar tersebut yaitu MF (25) warga Lingkungan Neglasari, dan JM (20) warga Kecamatan Walantaka, GB (24) kasemen, dan RF (21) kasemen Kota Serang


Kapolresta Serkot Kombes Pol. Yudha Satria, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasatresnarkoba Polresta Serkot Kompol Yudha Hermawan, S.H., M.M.,  mengatakan penangkapan kedua remaja asal Kota Serang itu bermula dari informasi masyarakat, akan adanya peredaran obat terlarang di wilayah hukumnya.


"Selanjutnya kami melakukan penyelidikan pada 20 januari 2025," katanya saat ekpose di Mapolresta Serang Kota, Selasa (4/2/2025).


Kompol Yudha menambahkan dalam penyelidikan diketahui seorang pemuda berinisial MF, diduga melakukan bisnis obat terlarang dengan target di kalangan pelajar, dan warga.


"Kami mengamankan tersangka MF di rumahnya di wilayah Cipare, Kota Serang. Disana kami mengamankan barang bukti sebanyak 398 butir obat warna kuning berlogo MF, dan 108 butir obat jenis tramadol," tambahnya.


Kompol Yudha menerangkan dari penangkapan MF itu, penyidik melakukan pengembangan dan kembali mengamankan tersangka IM pada 21 Januari 2025 lalu di rumahnya yang berlokasi di Lingkungan Simanggu, Kelurahan Pager Agung, Kecamatan Walantaka.


"Selain tersangka JM, kami berhasil mengamankan barang bukti 372 butir obat warna kuning berlogo MF, dan 70 butir obat jenis Tramadol," terangnya.


Kompol Yudha menjelaskan dari keterangan tersangka, obat terlarang itu dijual secara eceran dengan beberapa paket. Mulai dari paket Rp15 ribu hingga Rp30 ribu perbutir, dan Rp70 ribu hingga Rp100 ribu per lempeng.


Pelaku dengan inisial GB (24) dan RF (21) pengedar narkotika jenis tembakau sintetis  berikut bibit sinte (mdmb-butinaca) dan 2 (dua) buah botol kecil semprot sprey yang berisikan campuran bahan kimia ( bibit sinte & alkohol) yang digunakan untuk mencampur/menyemprotkan tembakau muley yang didapatkan dengan cara membeli  di daerah pamulang tangerang.


Tersangka dalam perkara narkotika golongan i bukan tanaman yang berat barang buktinya di atas 5 (lima) gram jenis tembakau sintetis diterapkan pasal 114 ayat (2) sub pasal 112 ayat (2) uu ri no 35 tahun 2009 tentang narkotika, dengan ancaman hukuman penjara paling singkat 6 (enam) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun, penjara atau seumur hidup.


"Mereka menjual secara cod, dengan konsumen pelajar, dan remaja," jelasnya.


Kompol Yudha menegaskan dalam kasus ini kedua tersangka akan dijerat dengan Pasal 435 subsider Pasal 436 ayat (2) Undang-Undang RI nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan.


"Untuk ancaman hukaman pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp1 miliar," 


Tersangka dalam perkara narkotika golongan i bukan tanaman yang berat barang buktinya di atas 5 (lima) gram jenis tembakau sintetis diterapkan pasal 114 ayat (2) sub pasal 112 ayat (2) uu ri no 35 tahun 2009 tentang narkotika, dengan ancaman hukuman penjara paling singkat 6 (enam) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun, penjara atau seumur hidup. tegasnya.

Humas

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *