Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.

Tujuh Pengurus Ormas Sekecamatan Cisoka , Sikapi Kegiatan Pembangunan Relokasi Gedung Damkar Kecamatan Cisoka










Kab. Tangerang, Bersama  Tujuh  pengurus  Organisasi Masyarakat (Ormas) sekecamatan Cisoka Sambangi kegiatan proyek pembangunan Relokasi gedung Damkar kecamatan Cisoka , yang masa proses nya sedang berjalan, Proyek relokasi gedung Damkar kecamatan Cisoka yang mana di Danai Dinas Tata Ruang dan Bangunan kabupaten Tangerang ,APBD  Tahun anggaran 2024  Minggu , (05/12/2024


Bersama  Tujuh  pengurus  Organisasi Masyarakat (Ormas) sekecamatan Cisoka Sambangi kegiatan proyek pembangunan Relokasi gedung Damkar kecamatan Cisoka , yang masa proses nya sedang berjalan, Proyek relokasi gedung Damkar kecamatan Cisoka yang mana di Danai Dinas Tata Ruang dan Bangunan kabupaten Tangerang ,APBD  Tahun anggaran 2024  Minggu , (05/12/2024



Dalam agenda kunjungan serta meninjau lokasi kegiatan dalam misi untuk mengajak bersilaturahmi serta duduk bersama  dengan salah satu pelaksana kegiatan pembangunan Relokasi gedung Damkar kecamatan Cisoka  ,namun selaku pelaksana  tidak ada ditempat, hal tersebut terlihat oleh salah satu pengurus Ormas  ketika pelaksanaan pembangunan dari beberapa pekerja tidak menggunakan APD ( Alat Pelindung Diri) 


Heri Selaku sekjen dari ormas Satria Banten kepada awak media xbintang Indo menjelaskan" baik, saya selaku sosial kontrol kecamatan Cisoka mewakili dari teman ormas kecamatan Cisoka , saya melihat dan memantau pekerjaan disini yaitu pekerjaan Relokasi gedung Damkar , disini kita melihat dari para pekerja tidak menggunakan APD ( Alat Pelindung Diri) , yang intinya adalah secara standar yah "" ucap heri


Masih Heri "" disini kami mempertanyakan dengan anggaran Satu Milyar tujuh ratus enam juta lebih , kami ingin memantau dan klarifikasi dengan pihak pemerintah  kecamatan untuk memaparkan sejelas jelasnya kepada kami selaku kontrol sosial yang ada di kecamatan Cisoka," tutur Heri


Masih di tempat " Agi Prakat R,s,"sekjen Ormas BPPKB memaparkan kepada awak media terkait kebijakan dan berkoordinasi ( red) "" jadi untuk kegiatan ini yang kemarin Empat Viral  adanya pemberitaan dari beberapa media sosial terkait papan proyek yang anggarannya Satu milyar Tujuh ratus enam ribu , di tulis jadi Satu Juta Tujah Ratus Enam ribu yah, artinya itukan suatu pemicu Konflik dilapangan terkait adanya seperti itu, "ujar Agi


Lanjut Agi" memang Benar kemaren yang datang dari salah satu pihak dari mereka yang datang kepada saya , dan ingin mengajak untuk  komunikasi terkait Untuk rekan rekan dilapangan cuman saya " Tolak" , alasan nya apa(red) , " Alasannya ya masa sih ada kontribusi kontribusi untuk lingkungan dengan nominal Satu atau dua  juta  saya sangat keberatan sekali adanya hal hal seperti itu, yang seharusnya lingkungan yang terdampak itu perlu diperhatikan juga , baik dari Desa RT , RW ataupun rekan rekan atau pun masyarakat  yang ada di sini yang seharus nya dari pihak pengusaha tersebut disini kan ada diwilayah izin Andalalin ( Analisis Dampak Lingkungan) apapun juga seharus berkoordinasi dengan lingkungan setempat, dan kami selaku Aktivis yang ada diwilayah Cisoka tersebut ya setidaknya dilibatkan dikegiatan tersebut dan kita selaku putra daerah  agar  bisa mendampingi kita kontrol,  Karena apa yang anggaran dari masyarakat oleh  masyarakat bisa kembali ke masyarakat,Yang Berupa satu milyar itu yang berstandar yang bisa bekerja sama dan bisa merangkul sosial kontrol yang disini seperti porum media dan lembaga ,  artinya tidak ada akan  polemik seperti ini,"tutur Agi lagi


Dilain tempat kasmadi yang di sapa sehari hari nya (Gacon)selaku Warga setempat angkat bicara"menurut  saya setelah meninjau pembangunan gedung pemadam kebakaran kabupaten Tangerang Satu Unit pos Cisoka , masih banyak kejanggalan dan kekurangan , saya lihat dari depan itu mash  ada tiang ,  mungkin dari salah satu perusahaan Telkomsel atau dari perusahaan apa, yang masih berdiri ditengah tengah ases jalan yang dilintasi  masuk keluarnya kendaraan , yang mana dalam waktu singkat itu sudah dipergunakan dan dialih kan dari pos didalam  kecamatan Cisoka Ke pembangunan yang baru, tetap saya lihat kondisinya itu sudah tidak memungkinkan sebenarnya masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan" ujar Gacon


Lanjut "gacon" saat dipinta keterangan nya terkait koordinasi tiang yang ada ditengah jalan (red), " saya sudah sampaikan ke pihak Unit Danpos Cisoka dan beliau juga sudah konfirmasi dengan BPBD kabupaten Tangerang , itu sedang dipermasalah kan tapi sampai saat ini detil ini belum ada Realisasinya , dan saya juga pernah mempertanyakan ' harusnya siapa yang mengerjakannya terkait tiang listrik tersebut , itu salah satu mengganggu kegiatan  salah satu pembangunan, dan nanti nya setelah jadi, setelah di tempati oleh pihak damkar itu sangat mengganggu sekali , nah sampai saat ini tidak ada realisasinya,""pungkas gacon


Susanto"( docang) Selaku ketua dari Ormas LMPI juga ikut angkat bicara " sedikit saya   tambahkan , menyikapi ada nya permasalahan Viralnya kemarin terkait pembangunan gedung Damkar yang ada di wilayah kecamatan Cisoka , saya berharap kepada pimpinan wilayah kecamatan Cisoka khususnya pak camat serta jajarannya, tolong Pasilitasi kami ketika ada proyek serta kontraktor yang ingin membangun diwilayah Cisoka , karena kami selaku putra daerah miris juga , kami tidak tahu siapa yang membangun disini dan peruntukan nya untuk apa, mungkin setelah beres dari sini tidak akan kembali lagi, saya yakin itu tidak kembali lagi , seolah olah seperti kucing berak di pasir,


Ditinggalkan begitu saja , harapan saya bersama teman pengurus Ormas wilayah kecamatan Cisoka , harapan kami dari porum ormas kecamatan Cisoka kepada Muspika bisa membangun kerja sama nya dan selalu bangun kembali tali silaturahmi kita bersama semua elemen yang ada di wilayah kecamatan Cisoka denga baik ""tutupnya

Red/Xbi/rip

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *