.Kab. Tangerang, kembali tercium kali ini dari lingkungan Kantor Dinas pendidikan kabupaten Tangerang Provinsi Banten , Sorotan tertuju kepada pengerjaan paving blok di halaman sekolah Taman Kanak Kanak ( TKN) Mandiri Solear desa pasanggrahan kecamatan Solear , diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang ada.
Dugaan kecurangan yang dilakukan kontraktor pelaksana terjadi karena ada konspirasi dengan oknum di dinas. Yang paling bertanggung jawab adalah PPK (Pejabat Pembuat Komitmen), sebab sesuai perjanjian dan Pakta Integritas, PPK lah yang menanda tangani dan menyetujui segala kegiatan proyek dimaksud.
Ironisnya, pekerjaan tersebut tetap dibiarkan berjalan oleh konsultan dan pengawas dinas, sampai dengan terbayar nya termin pekerjaan kepada kontraktor pelaksana. Namun, yang paling bertanggung jawab atas penyimpangan pekerjaaan ini adalah PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) selaku KPA (Kuasa Pengguna Anggaran).
Buruknya pada kwalitas pengerjaan proyek pembangunan paving blok dihalaman sekolah taman kanak kanak (TKN) Mandiri Solear pada dinas pendidikan ( Disdik) kabupaten Tangerang , dikarenakan dampak dari dugaan
Adanya jual beli proyek oleh pihak Disdik Kabupaten Tangerang
Berbagai macam temuan para penggiat sosial kontrol di lapangan terkait seputar proyek di Dinas Pendidikan kabupaten Tangerang pada tahun 2024, banyak terjadi perubahan perubahan Spesifikasi seperti dalam Rencana Anggaran Belanja (RAB), sehingga proses pekerjaan diduga Asal jadi,
Berdasarkan hasil investigasi awak media xbintang indo, com , di lapangan disinyalir selain kian marak Dugaan jual beli paket pada proyek fisik di tubuh disdik kabupaten Tangerang juga lemahnya didalam pengawasan.Serta adanya dugaan pembiaran oleh pihak terkait sehingga terkadang di lapangan dalam plaksanaanya terkesan asal – asalan.
Salah satunya diduga kuat terjadi pada proyek pekerjaan paving blok halaman sekolah Taman Kanak kanak Negri ( TKN) Mandiri Solear, selaku konsultan pengawas dan mandor tidak nampak berada di lokasi , berdasarkan temuan kami di lapangan dari masa proses pengerjaan sehingga dapat berdampak buruk akan mutu dan kwalitas bangunan kedepan.
Proyek yang beberapa hari itu telah hampir rampung di kerjakan, didapati sejumlah kejanggalan yang dinilai dapat merugikan keuangan negar
Selain daripada itu, tampak terlihat kegiatan pada masa tahap pengerjaan, amparan batu sebelumnya tidak di ratakan atau di stempert, Saluran dangrnangan air masih menggenang Terkesan di paksakan sehingga struktur kuantitas dan kualitas pada pembangunan tersebut diduga tidak akan menjamin kekokohan.
Bahkan didapati, rumput liar yang masih berserakan sebelumnya tidak di bersihkan, menambah faktor penyebab ketidak layakan pada proses pembangunan penataan halaman paving blok tersebut.
Wendi " salah satu pekerja saat di konfirmasi Awak media xbintang indo, dilokasi mengatakan( red) , " saya hanya disuruh kerja aja pak , dan saya tidak di suruh membersih kan apa lagi di stemper " ucap nya
Masih Wendi" Kalo material paving nya pake ukuran berapa pak( red) , saya tidak pernah nanyakan ukuran berapa berapanya , itukan urusan bos. Kalo panjang kali lebarnya ada berapa pak (red) , kalo panjang kali lebar saya gak tau, namun lebar nya Bervariasi, " tutur Wendi lagi,
Hal demikian menjadi pertanyaan salah satu Aktivis kabupaten Tangerang Dahlan Abdul Rojak selaku ketua DPP LSM Dobrak. Saat dirinya mencoba konfirmasi seputar pelaksanaan kegiatan penataan halaman paving blok melalui sambungan Whatsaap nya ( Wa) kepada pihak Mandor
saat di hubungi lewat wahtsaap nya menyatakan" silahkan dicek dan dikontrol kalo saya sudah bilang sama bos, dengan nada Ketus, " ujarnya mandor
Menurut Dahlan , dalam proses pelaksanaan pekerjaan paving blok yang diduga terdapat sejumlah kejanggalan dan terindikasi kecurangan, dari metode pengerjaan tersebut, tidak sesuai dengan tahapan.
"Saya menilai hasil pekerjaan paving blok yang berlokasi di ruang halaman taman kanak kanak ( TKN) mandiri solear diduga terindikasi kecurangan, yang telah mengurangi hasil mutu atau kwalitas.
Rifal urip xbi//.*
« Prev Post
Next Post »