Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengeroyokan Pelajar di Maja-Kibin, Medy Paman Korban:" Pelaku Pengeroyokan Sangat Brutal, Keponakan Saya Sampai 35 Jahitan".






Ilustrasi.

Serang,| xbintangindo.com

Kejadian pengeroyokan oleh 7 pelajar SMPN 1 Jawilan yang bergabung dengan SMPN Cikande diduga terlibat pengeroyokan kepada warga kampung maja di Jalan Lanud Gorda kini menyisakan trauma mendalam bagi korban dan pihak keluarga, Senin 22/01/24.

 Ketujuh pelajar tersebut berasal dari SMPN 1 Cikande dan SMPN 1 Jawilan, diduga mereka datang sengaja ingin mengeroyok Ibnu (korban) warga kampung maja desa kibin kecamatan Kibin kabupaten serang Banten.

Medy paman korban saat dikonfirmasi mengatakan jika korban dan keluarga masih trauma mendalam.

"Korban (keponakan) saya belum dapat diajak ngobrol pak, sepertinya masih trauma mendalam atas kejadian pengeroyokan kemarin." Ujarnya 23/01/24.

"Kami dari pihak keluarga korban masih belum terima kenyataan ini, pelaku pengeroyokan itu sangat brutal, keponakan saya sampai di jahit badannya sebanyak 35 jahitan, " kesal Medy.

Lanjut, " kami dari pihak keluarga meminta kepada pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus ini, dan menghukum pelaku nya sesuai hukum yang berlaku di negara ini." Tutur Medy.

Menurut kanitreskrim Polsek Cikande IPDA Dadang Hamdani"Mereka terlibat tawuran di Jalan Lanud Gorda tepatnya di Maja, Desa Kibin, Kecamatan Kibin, depan PT. PWI 2 sekira pukul 17.00wib. Hingga malam ini pelajar tersebut masih kita amankan di polsek cikande, "masih didalami motif dari tawuran tersebut, " kata IPDA dadang Hamdani Kanitreskrim Polsek Cikande.

Redaksi xbi/.*

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *