Serang - xbintangindo.com
Dalam pelaksanaan Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas menekankan Pihak Kontraktor pelaksana harus sesuai volume dan RAB,namun adanya kegiatan pemeliharaan jalan yang dikerjakan pihak Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Serang pada tahun 2023 kemarin terbalik di duga malah mengurangi volume.
Sekjen Reaktor menduga bahwa kegiatan tersebut diduga dengan sengaja telah mengurangi kubikasi betonisasi.
Dikatakan Ayip Ambri, Sekjen Relawan Anti Koruptor (Reaktor) mengatakan untuk kegiatan yang berlokasi di Kampung Ranji, Desa Pancanegara, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang dengan jenis betonisai, untuk lebar jalan serta ketinggian rigid dibeberapa titik ada yang tidak sesuai.
"Setelah saya lakukan monitoring, untuk lebarnya saja tidak ada yang mencapai 4 meter. Selain itu, untuk ketinggiannya tidak semuanya mencapai 15 cm," kata Ambri, Jum'at (05/01/2024).
Diterangkan Ayip Ambri, apabila kegiatan tersebut benar-benar disengajakan dengan cara mengurangi volume kubikasi, saya meminta kepada Kepala Dinas PUPR Kabupaten Serang agar memberikan teguran terhadap oknum yang sudah berani memberikan arahan agar volume tersebut dikurangi.
"Jangan sampai oknum tersebut membuat nama baik instansi DPUPR Kabupaten Serang tercoreng hanya gara-gara diduga mencari keuntungan dari hasil kegiatan pemeliharaan jalan yang tanpa pengawasan dan dikerjakan secara swakelola," terangnya.
Dijelaskan Sekjen Reaktor, untuk ketebalan apabila kita ambil nilai rata-ratanya kurang 1 centi meter, berarti dari panjng jalan 200 meter dan lebar 4 meter, yang tidak digunakan 1 centi meter, berarti ada 8 kubik beton yang hilang.
"Apabila mutu beton yang digunakan tersebut K-250, berarti oknum DPUPR meraup keuntungan mencapai Rp 6.800.000 untuk 1 lokasi kegiatan. Tinggal dikalikan saja ada berapa kegiatan dan berapa keuntungan yang di ambil," jelasnya
Saat d konfirmasi kasi pemeliharaan jalan dan jembatan Dinas PUPR Kabupaten Serang Mulyadi enggan berkomentar,udah sih kalau mau ngasih informasi jalan2 yg rusak jangan masalah aja menurut nya,( oman ncek)
« Prev Post
Next Post »