Kondisi jl. Kp. Leuwi Said Desa Pudar Pamarayan Serang.
Serang,| xbintangindo.com
Proyek Jalan Kp leuwi Said Desa Pudar Pamarayan Serang Banten diduga Sengaja papan informasi disembunyikan oleh kontraktor sehingga dapat dikatakan UU keterbukaan informasi publik (KIP) sengaja dihilangkan oleh pelaksana proyek.
Banyak masyarakat yang bertanya-tanya mengapa tidak di pasang papan informasi..?" karena pekerjaan tersebut yang sudah berjalan beberapa Minggu namun papan proyek tidak tampak di lokasi proyek.
Akhirnya timbul asumsi negatif yang terlontar dari masyarakat terhadap proyek pembangunan jalan kampung Leuwi Said Desa Pudar Pamarayan Serang tersebut.
Salah satunya, Soleh warga desa Pudar Pamarayan mengatakan," Aneh mengapa kontraktor selaku pelaksana proyek pembangunan jalan kampung Leuwi Said Desa Pudar di tempat kami sampai saat ini belum juga memasang papan informasi atau papan proyek di sekitar lokasi proyek," katanya. Sabtu, 12/08/23.
Lanjut Soleh," Dugaan masyarakat apa kah sengaja kontraktor tidak memasang papan informasi agar permainan nya tidak di ketahui oleh kontrol sosial dan masyarakat sekitar, padahal sudah jelas jika proyek tersebut di biayai oleh pemerintah dari pajak rakyat yang di kumpulkan." Tegas Soleh.
Sedangkan jelas Menurut amanah undang-undang keterbukaan informasi publik (KIP) nomor 14 tahun 2008 dan perpres nomor 54 tahun 2010 dan nomor 70 tahun 2012, dimana mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang di biayai negara wajib memasang papan nama proyek dimana memuat jenis kegiatan kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, dan nilai kontrak serta jangka waktu atau lama pekerjaan.
Masih menurut keluhan warga sekitar yang namanya enggan disiarkan mengatakan," Selain tidak ada papan nama proyek, diduga teknis pekerjaannya asal-asalan terlihat batu split di gelar di tengah papan bakisting lalu di timpa dengan adukan yang di buat di atasnya /volume betonisasi sambil di siram-siram air lalu di ulas di ratakan menutupi amparan split yang hampir memenuhi papan bakisting, jadi jika dilihat dari depan sebelum di berikan adukan semen/ beton seperti punggung kura-kura. Diduga proyek pembangunan jalan tersebut"Curi" kubikasi volume beton." Jelasnya.
Sampai berita ini disiarkan Belum di ketahui jelas, mengenai darimana dana yang di alokasikan ke proyek itu, ada yang mengatakan dari calon dewan ada yang mengatakan dari dinas pertanian, ada juga dari perkim dan ada pula masyarakat yang mengatakan didanai dari ADD desa Pudar.
Agus//.*Dimas xbi.
« Prev Post
Next Post »