Tangerang,| xbintangindo.com
Merasa resah dengan adanya dugaan tindakan pelecehan seksual yang dialami oleh empat siswi berinisial NAA, YOR, DAL, dan PAN, keempat siswi itu diketahui pelajar di SMKN 11 Kabupaten Tangerang Banten yang berlokasi di wilayah Kecamatan Jayanti, KNPI akan gelar UNRAS.
Hal itu dilakukan menyusul adanya dugaan tindakan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh oknum kepala pabrik atau kepala produksi PT Tetsu Sarana Persada berinisial YNT itu, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jayanti ancam demo di depan PT Tetsu Sarana Persada dan di depan kantor cabang pendidikan (KCD) Wilayah Kabupaten Tangerang.
Hari ini sudah saya masukan surat pemberitahuan aksi dan langsung di terima oleh bagian intel piket Polresta Tangerang,” ungkap Bahrul Ulum ketua DPK KNPI Jayanti, Senin (26/12/2022).
Menurut Ulum, perbuatan yang tidak senonoh itu tak boleh dibiarkan, mengingat korbanya anak sekolah yang sedang melakukan kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) .
Ia menilai, pihak sekolah tidak tegas dalam menyikapi persoalan tersebut. Kata dia, seharusnya pihak sekolah yang melaporkan ke jadian ini ke pihak aparat kepolisian jangan dibiarkan dan seolah olah ditutupi
Hal ini menjadi pertanyaan, kenapa empat orang siswi yang PKL itu di tarik oleh sekolah dari PT Tetsu Sarana Persada kalau tidak ada dugaan pelecehan seksual. Dan kenapa harus ada trauma kalau balik lagi ke PT Tetsu,” tanya Bahrul Ulum.
Ulum klaim akan menggelar aksi demo didepan PT Tetsu Sarana Persada dan di kantor cabang dinas (KCD) Pendidikan Provinsi Banten wilayah Kabupaten Tangerang.
Sementara surat pemberitahuan aksi demo dengan pada Kamis 29 Desember 2022 dengan jumlah massa 100 orang itu dengan nomor: 009/B/KNPI JYT – Aksi/XII/2022, perihal usut tuntas dugaan Pelecehan Seksual Siswi SMKN 11 Kabupaten Tangerang.
Red/xbi/Urip
« Prev Post
Next Post »