Foto : ilustrasi orang sedang berdoa
Oleh : Imam Iskandar.
Ketika ada keluarga atau teman yang jatuh sakit, maka sudah menjadi keharusan bagi kita untuk menjenguknya.
Selain membawakan buah ataupun makanan enak, membacakan doa untuk orang yang sakit itu jauh lebih penting.
Rangkaian doa meminta kesembuhan ini, ditunjukkan dengan berbagai hadist dari Rasulullah SAW.
Doa untuk orang sakit dipanjatkan kepada Allah SWT agar segera mengangkat gangguan yang dialami.
Ini bisa dibaca sesuai kondisi orang sakit dengan mengikuti adab-adab yang telah ditentukan.
Adab harus dilakukan saat memanjatkan harapan pada Allah SWT secara umum.
Tidak hanya saat membaca doa kesembuhan orang sakit, Syaikh Bakar Abdul Hafizh telah mengingatkan pentingnya mengikuti adab.
"Jika seorang hamba henda berdoa, maka ia harus mengetahui adab-adab dalam berdoa," tulis Syaikh Bakar dalam Tafsir dan Makna Doa-Doa dalam Al Quran.
Berikut adab saat berdoa:
1. Berserah diri kepada Allah SWT
2. Menghadap kepada Allah SWT dengan ketundukan
3. Menghadirkan hati
4. Memulai dengan puji-pujian
5. keyakinan doa akan dikabulkan Allah SWT
6. Menyebutkan kemuliaan, keagungan, dan nama baik Allah SWT
7. Tidak mendoakan kecelakaan, memutus silaturahmi, dan pengecualian selain Allah SWT.
mengajarkan kepada umatnya saat ada sahabat yang jatuh sakit, senantiasa menjenguknya.
1. Bacaan Doa untuk Orang Sakit
Rasulullah SAW juga selalu membacakan doa untuk kesembuhan orang sakit.
Tujuannya agar Allah SWT segera mengangkat penyakitnya serta memberikan kesembuhan pada orang sakit tersebut.
Salah satu doa untuk kesembuhan orang sakit yang dipanjatkan oleh Rasulullah SAW, sebagaimana diriwayatkan dalam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA:
Allahumma rabban nasi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syafi. La syafiya illa anta syifa’an la yughadiru saqaman.
Artinya :
"Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh."
"Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri."
2. Doa untuk Orang Sakit Saat Ruqyah
Terdapat doa lainnya yang juga dipanjatkan oleh Nabi Muhammad SAW, khususnya saat sedang meruqyah salah seorang sahabat.
Ruqyah merupakan sebuah proses penyembuhan melalui ayat-ayat Al-Quran.
Berikut doa untuk orang sakit yang dipanjatkan oleh Rasulullah SAW:
Imsahil ba’sa rabban nasi. Bi yadikas syifa’u. La kasyifa lahu illa anta.
Artinya:
"Tuhan manusia, sapulah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu. Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Kau."
Doa untuk Angkat Penyakit:
Abu Dawud dan At-Tirmidzi juga meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW menganjurkan membaca doa ini di hadapan orang sakit sebanyak 7 kali.
Dengan doa ini, diharapkan Allah SWT segera mengangkat penyakit yang diderita orang tersebut.
Berikut doa yang dianjurkan dibaca oleh Rasulullah SAW:
As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yassfiyaka.
Artinya:
"Aku memohon kepada Allah yang agung, Tuhan arasy yang megah agar menyembuhkanmu."
4. Doa untuk Diampuni Dosa-Dosanya
Tak hanya doa untuk kesembuhan orang sakit, Rasulullah SAW juga kerap menyebut nama orang sakit saat membaca doa.
Seperti saat Rasulullah SAW menjenguk Sa’ad bin Abi Waqqasah, beliau menyebut nama Sa’ad saat sedang berdoa.
Hal tersebut ternyata bisa kita lakukan juga, dengan mengganti nama Sa'ad dengan nama yang ingin didoakan.
Doa yang dipanjatkan oleh Nabi Muhammad SAW, yakni sebagai berikut:
Allahummasyfi Sa‘dan. Allahummasyfi Sa‘dan. Allahummasyfi Sa‘dan.
Artinya:
"Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad."
5. Doa untuk Orang Sakit Diberi Perlindungan
Ketika menjenguk orang yang sedang sakit, kita juga bisa menyertakan doa pengampunan dosa.
Tak hanya itu, kalian juga bisa menyertakan doa diberi perlindungan oleh Allah SWT.
Adapun doa untuk orang sakit yang dibaca Rasulullah SAW saat menjenguk sahabat Salman Al-Farisi RA adalah sebagai berikut: Syafakallah. ( Sumber : Detik.com).
« Prev Post
Next Post »