Tangerang,|xbintangindo.com
Anggota lembaga Swadaya Masyarakat LSM PUSAKA Alek Taslim, kepala bidang investigasi kembali kritik proyek pembangunan pemasangan yudit dikampung Irigasi Megu Desa Kadang Harja Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang provinsi Banten terkait pembangunan nya terkesan asal-asalan juga dikeluhkan oleh warga. Rabu 5 januari.
Tanggapan Alek Taslim Kabid Investigasi LSM PUSAKA, " Pada hal pemerintah daerah kabupaten Tangerang, sudah menggelontor kan anggaran puluhan juta untuk pembangunan saluran air dengan YUDIT tersebut, tapi kenapa ketika di lihat fisik pembangunan nya tidak maksimal/ mines, wajar saja yg di katakan diduga pembangunannya asal asalan, terlihat dari papan informasinya yang sampai saat ini tidak di pasang, apakah mungkin agar terlepas dari kejaran teman teman sosial kontrol, lalu kemanakan anggaran yang hilang, " Tanya Alek.
Lanjut Alek," Dalam pemasangan Yudit pada pengamparan untuk dasarnya pun terlihat tidak memakai seperti batu makadam dan pasirnya. Jadi dugaan saya kemungkinan dalam proyek pembangunan Yudi diduga adanya koorporasi atau kongkalingkong berkeja sama yang jahat antara kontraktor dengan Dinas terkait,"Tegas Alek.
Begitu juga dikeluhkan Salah satu warga berkomentar ketika berbincang bincang sama awak media XBintang Indo com,
"saya atas nama warga setempat kecewa, melihat hasil kerjaan saluran air dengan YUDIT, karena apakah mutu pembangunan nya bisa bertahan lama sedang kan pemasangan material nya aja pada pecah, mungkin material nya palsu kali, ujar nya wowo
Urip/Redaksi*/
« Prev Post
Next Post »