Kabupaten Serang, xbintangindo.com
Wahdi (35) kelahiran Lebak-Banten yang diduga menghina tokoh agama lewat akun Facebook di Duga mengalami gangguan jiwa di Kampung Dahu Pasir RT 001 RW 007, Desa Parigi, Kecamata Cikande, Kabupaten Serang-Banten, Rabu malam (10/11/2021).
Sebelumnya Wahdi (35) menjadi terduga penghina terhadap Abuya Sar'i Ciomas lewat akun Facebook Wandyari. Sehingga dengan adanya isu sara tersebut, APH bersama muspika Cikande, berbagai elemen masyarakat mendatangi kediaman Wahdi
Ade selaku adek Ipar Wahdi dihadapan awak media mengatakan bahwa kaka Iparnya mengalami gangguan jiwa dan sering marah-marah emosional dilingkungannya.
" Kaka Ipar saya itu sering marah-marah, ngamuk-ngamuk, dugaan saya sih ngambil ilmu atau wiridan. Di lingkungan aja orang lagi kerja di suruh pada berhenti gak boleh kerja," Ucap Ade dihalaman rumahnya, Rabu malam (10/11/2021).
Ade berharap keluarganya yang dari Lebak-Banten dapat menasehatinya,
" berharap agar kaka Ipar saya segera diamankan, melihat kondisinya seperti itu, bahkan menurut info bahwa ia barusan Diduga menghina Abuya Sar'i dari Ciomas, saya meminta kepada pihak keluarganya agar bisa menyelesaikan permasalahannya itu, saya berterimakasih kepada Penegak Hukum dari Koramil Cikande 0219 dan Polsek Cikande, elemen masyarakat seperti oramas BPPKB, Lapbas, FPI.
Ditempat terpisah Ujang Supriatna selaku tokoh masyarakat wilayah Cikande dihadapan awak media mengatakan berterimakasih banyak kepada Muspika Cikande dan elemen masyarakat.
" Kami ucapkan terimakasih kepada TNI- Polri dan elemen masyarakat yang sudah datang dari berbagai tempat untuk membantu mengamankan Wahdi terduga melecehkan tokoh panutan yaitu Abuya Sar'i. Dan untuk saat ini Wahdi yang konon katanya diduga mengalami jiwa, dan kami selaku masyarakat sudah menyerahkan Wahdi ke Aparat Penegak Hukum untuk proses lebih lanjut," Terangnya.
Red Soja Raya
« Prev Post
Next Post »