Kabupaten Serang,. XBintangindo.com
akibat ulah keamanan PT. Citra Buana Pasta (CBP) mengusir wartawan dari media online Bantenmore.com Rudi alias Bewok yang hendak konfirmasi terkait dugaan pencemaran lingkungan oleh PT. CBP tersebut, akhirnya beberapa organisasi wartawan Kabupaten Serang akan menggelar aksi solidaritas untuk konfirmasi ulang dan mendesak agar Dinas Lingkungan hidup kabupaten Serang bekerja cepat terkait pencemaran lingkungan yang di duga di sebabkan oleh PT. CBP.
Angga Apria Siswanto ketua PERWAST (Perkumpulan Wartawan Serang Timur) ketika mendengar adanya tindakan oknum scurity yang mengusir wartawan disaat sedang menjalankan tugas jurnalistik nya atau mencari informasi angkat bicara.
"kami seorang wartawan di lindungi oleh undang-undang No.40 tahun 1999, pekerjaan wartawan mengumpulkan informasi dari para narasumber agar menghasilkan beritanya berimbang, jadi kalau ada Nara sumber yang hendak di konfirmasi menghindar atau mengusir apa lagi memakai pihak ke tiga untuk menghalangi pekerjaan wartawan itu sudah salah kaprah, dugaan kami bahwa Nara sumber PT.CBP diduga merasa bersalah karena sisa hasil produksi nya mencemari lingkungan. ungkap Angga.
masih dengan Angga, " Atas kejadian Pengusiran yang di alami oleh saudara kami wartawan media online Bantenmore.com Rudi, maka saya bersama dengan anggota PERWAST dan organisasi wartawan lainnya akan menggelar aksi solidaritas konfirmasi ulang dan menekan pihak DLH kabupaten Serang agar bekerja cepat dan penindakan pencemaran lingkungan yang diduga oleh PT. CBP.sambung ketua PERWAST.
Begitu juga komentar ketua Forum Jurnalis Serang Raya (FJSR) Ansori, " yang mengalami tindakan Pengusiran oleh oknum scurity adalah anggota kami Rudi dari media online Bantenmore.com saat bekerja menggali informasi dan konfirmasi kepada narasumber yaitu PT.CBP, Senin tanggal 14 Juni 2021 sekitar jam 10.00.wib kami akan menggelar aksi solidaritas untuk konfirmasi ulang kepada PT. CBP, tegas ketua FJSR.
korban Pengusiran Rudi membenarkan jika dirinya saat hendak konfirmasi diusir oleh oknum scurity PT CBP bahkan seolah olah ditantang tidak takut diberitakan.
"waktu itu saya datang ke PT.CBP secara baik-baik selesai mengucapkan salam dan memperkenalkan diri spontan oknum scurity membentak saya dan mengusir saya, beliau tidak mau mendengarkan penjelasan dari saya tetap scurity itu berteriak teriak mengusir saya, dengan kejadian yang saya alami ini saya Lapor kan kepada ketua organisasi wartawan FJSR tempat saya bernaung dan berorganisasi.ungkapnya.
Reporter : Dimas agung
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »